TEMPO.CO, Jakarta - Merawat dan membesarkan anak bukan urusan mudah, terutama bagi orang tua yang baru melahirkan. Mengendong, memeluk, mencium, dan merasakan lembutnya kulit bayi merupakan momen yang menyenangkan bagi orang tua.
Dalam merawat anak, menjaga kebersihan bayi baru lahir sangat penting. Mandi dapat membersihkan kulit bayi dari kuman dan kotoran yang melekat, sehingga ia terhindar dari ruam kulit atau biang keringat, ataupun penyakit kulit.
Tapi, berapa kali bayi harus mandi dalam sehari? Tidak ada ukuran yang pasti. Sebenarnya bayi pun tidak perlu mandi setiap hari.
Kulit bayi yang baru lahir sangat licin dan lembut. Terlalu sering mandi dapat menghilangkan kelembapan kulitnya. Mandi dua atau tiga kali dalam seminggu juga membuat bayi lebih rentan terserang flu.
Adapun untuk negara tropis, perlu diperhatikan kondisi udara yang panas dan lembap. Sebab, di negara dengan iklim ini, bayi yang mandi dua kali sehari akan membuatnya lebih nyaman.
Bagi orang tua baru, memandikan bayi yang baru lahir membutuhkan banyak latihan. Bunda jangan tergesa-gesa saat memandikan bayi. Idealnya, bayi baru lahir dapat dimandikan dalam bak mandi khusus yang bersih, dengan air hangat kuku.
Mulanya, bersihkan wajah bayi dengan usapan lembut dan bersihkan alat kelamin dengan tisu basah bayi atau kapas yang telah ditetesi air hangat secara berkala. Ibu juga dapat menggunakan bedak bayi untuk menjaga agar bayi segar dan wangi.