Bisa Merusak Otak, Hindari 5 Makanan dan Minuman Ini

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Kamis, 17 Oktober 2019 06:46 WIB

Ilustrasi minuman ringan (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Makanan seperti bayam, cokelat hitam, kunyit, telur, kopi, dan buah-buahan kering membantu memaksimalkan fungsi otak sekaligus mencegahnya dari penuaan dini. Sebaliknya, ada juga makanan dan minuman yang tidak begitu baik untuk kesehatan otak karena bisa memicu berbagai masalah.

Berikut beberapa makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari demi kesehatan otak.

1. Tuna

Mengonsumsi tuna sesekali tidak masalah. Tapi sebaiknya hindari memakannya setiap hari. Sebab, merkuri yang ditemukan di dalam tuna, hiu, atau ikan todak berbahaya bagi manusia. Merkuri merupakan kontaminan logam berat dan racun neurologis yang dapat disimpan dalam waktu lama di jaringan hewan. Keracunan merkuri dapat menyebabkan gangguan sistem saraf pusat dan neurotransmiter dan stimulasi neurotoksin, yang mengakibatkan kerusakan otak.

2. Gorengan

Advertising
Advertising

Makanan ini paling menggoda, tapi ini tidak hanya buruk bagi jantung dan pembuluh darah dan otak. Para peneliti memperingatkan bahwa mengonsumsi makanan yang digoreng berkontribusi terhadap peradangan dan membuat ukuran otak yang lebih kecil. Pilih makanan yang dimasak tanpa minyak.

3. Minuman dan makanan manis

Waspadai minuman bersoda, minuman berenergi, dan teh manis, karena mengandung gula dalam jumlah tinggi yang dapat menyebabkan kerusakan neurologis. Minuman ini mengandung fruktosa yang dapat meningkatkan risiko demensia.

Studi yang dilakukan terhadap hewan membuktikan fruktosa dapat menyebabkan resistensi insulin di otak serta pengurangan fungsi otak, memori, pembelajaran dan pembentukan neuron otak.

4. Alkohol

Berapa pun usia Anda, mengonsumsi alkohol dalam jumlah yang berlebihan berbahaya, beracun, dan merusak otak. Penelitian Spanish Institute of Neuroscience dan Central Institute of Mental Health di Jerman membuktikan bahwa alkohol merusak saraf komunikasi.

5. Makanan olahan

Makanan yang diproses biasanya tinggi kalori dan rendah nutrisi lainnya. Makanan ini dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan memiliki efek negatif pada kesehatan otak Anda.

Sebuah studi pada 243 orang menemukan peningkatan lemak di sekitar organ, atau lemak visceral, terkait dengan kerusakan jaringan otak. Studi lain pada 130 orang menemukan ada penurunan yang terukur pada jaringan otak bahkan pada tahap awal sindrom metabolik.

Komposisi nutrisi dari makanan olahan juga dapat mempengaruhi otak secara negatif dan berkontribusi pada perkembangan penyakit degeneratif.

INDIAN EXPRESS | HEALTH LINE

Berita terkait

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

3 hari lalu

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

Menjaga kulit agar tetap awet muda bisa dimulai dengan olahraga teratur dan makan makanan sehat.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

5 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

5 hari lalu

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

Saat hamil muda, Anda sebaiknya mengonsumsi makanan penghilang mual untuk ibu hamil. Baiknya konsumsi makanan sehat dan bergizi.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

5 hari lalu

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.

Baca Selengkapnya

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

5 hari lalu

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

Setelah sebulan kejadian penyerangan pada relawan World Central Kitchen, LSM itu sekarang siap beroperasi kembali

Baca Selengkapnya

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

6 hari lalu

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

Sejumlah tentara Somali ditahan karena diduga melakukan korupsi dengan menyelewengkan donasi makanan

Baca Selengkapnya

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

6 hari lalu

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

7 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

8 hari lalu

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

Vietnam kembali melakukan tindakan keras dalam pemberantasan korupsi dengan memenjarakan konglomerat minuman ringan.

Baca Selengkapnya

10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

9 hari lalu

10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

Semua kebiasaan ini bukan menjadi hal menakutkan karena bisa diubah dengan pola hidup sehat.

Baca Selengkapnya