4 Jenis Salep yang Tepat untuk Mengatasi Eksim

Reporter

Sehatq.com

Editor

Yunia Pratiwi

Senin, 5 Agustus 2019 20:30 WIB

Ilustrasi eksim pada kulit. sciencephoto.com

TEMPO.CO, Jakarta - Masalah kulit berupa gatal-gatal, kemerahan, kering, bersisik dan pecah-pecah disebut eksim atopik. Biasanya dialami oleh balita, namun juga bisa muncul di usia dewasa.

Bagian kulit yang paling umum terkena eksim adalah di tangan, lipatan siku, belakang lutut, wajah, dan kulit kepala. Penyakit yang kerap disebut dermatitis atopik ini merupakan penyakit kronis. Ada periode di mana gejala-gejalanya sangat ringan atau menghilang, dan ada periode di mana gejala kambuuh dan menjadi parah.

Rasa gatal akibat eksim atopik bisa mengganggu aktivitas dan kualitas hidup penderitanya. Pasalnya, bagian kulit yang gatal akan menjadi makin gatal ketika digaruk. Pada akhirnya, kemunculan rasa gatal dan menggaruk menjadi lingkaran setan yang memperparah kondisi kulit. Gatal yang tidak tertahankan bisa menyebabkan penderita terus menggaruk hingga kulitnya terluka dan terkena infeksi sekunder.

Eksim atopik juga dapat mengganggu penampilan. Saat kambuh, kulit yang terkena eksim akan tampak kemerahan, kering, dan bersisik. Saat gejala menghilang pun, seringkali tersisa noda-noda gelap di area kulit tersebut. Untungnya, noda-noda gelap bekas eksim ini akan menghilang sendiri setelah beberapa waktu.

Penyakit eksim atopik kronis terkadang membuat penderitanya frustrasi dan stres karena tak bisa sembuh total. Saat berkonsultasi dengan dokter, biasanya ada empat tujuan pengobatan yang ditetapkan bagi penderita eksim. Mulai dari mengurangi rasa gatal, memulihkan kondisi kulit, mencegah kekambuhan, dan menghindari risiko infeksi.

Advertising
Advertising

Pengobatan yang diberikan oleh dokter bisa saja berbeda-beda. Perbedaan ini tergantung dari usia dan riwayat kesehatan pasien, tingkat keparahan gejala eksim, dan hal-hal lain yang dipertimbangkan oleh dokter.

Jika digunakan sesuai petunjuk dokter, obat-obatan dan salep eksim yang diresepkan umumnya manjur untuk meredakan gejala-gejala penyakit kulit ini. Meski begitu, penderita mungkin saja tidak langsung cocok dengan satu langkah pengobatan, sehingga perlu terus bekerja sama dengan dokter sampai menemukan jenis atau kombinasi pengobatan yang tepat.

Berikut ini jenis salep eksim yang diresepkan oleh dokter untuk mengatasi gejala pada penderita eksim.

1. Salep obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS)
Salep ini dapat digunakan untuk mengatasi eksim dengan gejala ringan hingga sedang. Mengoleskan antiinflamasi nonsteroidsebanyak dua kali sehari pada area kulit yang terkena eksim tergolong efektif dalam mengatasi peradangan sekaligus memulihkan kondisi kulit sampai kembali normal.

2. Salep kortikosteroid
Salep ini mengandung hidrokortisone yang bertujuan meredakan gatal-gatal serta mengurangi peradangan. Kadar bahan aktif dalam salep ada yang rendah sampai tinggi. Salep eksim dengan kandungan kortikosteroid yang rendah biasanya dijual bebas dan bisa digunakan untuk mengatasi eksim ringan. Tetapi salep dengan kandungan kortikosteroid tinggi hanya bisa didapatkan dengan resep dokter.

3. Salep antibakteri
Menggaruk-garuk kulit yang gatal karena eksim bisa menyebabkan luka dan infeksi bakteri. Salep antibakteri yang mengandung antbiotik kemudian diresepkan untuk mengatasi infeksi kulit karena bakteri yang masuk pada luka tersebut.

4. Salep yang mengandung tacrolimus
Salep ini digunakan pada penderita eksim dengan gejala sedang hingga parah. Penggunaannya harus dengan resep dokter karena ada efek samping berupa meningkatnya risiko kanker kulit.

Selain salep eksim, dokter juga bisa meresepkan obat-obatan oral (minum) dan suntik bagi penderita eksim yang parah atau penderita dengan gejala yang tidak membaik setelah diobati secara topikal (oles). Apa pun jenis pengobatan yang Anda pilih untuk mengatasi eksim dan gejalanya, Anda sebaiknya konsultasi dengan dokter terlebih dulu. Penderita juga bisa melakukan pencegahan kambuhnya eksim dengan menjaga kelembapan kulit, mengenali faktor pencetus gejala eksim, dan sebisa mungkin menghindarinya.

SEHATQ

Berita terkait

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

3 jam lalu

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

Masyarakat diminta untuk tertib dalam menggunakan skincare sesuai peruntukannya, terutama yang beretiket biru, cek sebabnya.

Baca Selengkapnya

Manfaat Saffron untuk Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

14 jam lalu

Manfaat Saffron untuk Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

Tak hanya untuk kesehatan fisik, saffron juga bisa dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan kulit saat cuaca panas seperti belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Pakar Kesehatan Bagi Tips Hadapi Cuaca Panas

1 hari lalu

Pakar Kesehatan Bagi Tips Hadapi Cuaca Panas

Berikut tips yang dapat diterapkan demi terhindar dari dehidrasi hingga heat stroke atau serangan panas saat cuaca panas.

Baca Selengkapnya

5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

6 hari lalu

5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

Menggunakan parfum dengan benar dapat membuat aroma bertahan lebih lama dan lebih merata.

Baca Selengkapnya

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

7 hari lalu

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

Berikut kesalahan-kesalahan saat menggunakan parfum yang dapat mengurangi efektivitas dan bahkan menciptakan kesan negatif.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

7 hari lalu

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.

Baca Selengkapnya

Defisiensi Vitamin D Tingkatkan Risiko Anak Terkena Eksim

11 hari lalu

Defisiensi Vitamin D Tingkatkan Risiko Anak Terkena Eksim

Studi menyebutkan kekurangan vitamin D sangat berpengaruh terhadap meningkatnya prevalensi sensitisasi alergen, yang berpotensi eksim

Baca Selengkapnya

5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

11 hari lalu

5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

Memijat bayi pun membutuhkan teknik dan cara tertentu. Salah memijat dapat berakibat fatal pada bayi.

Baca Selengkapnya

Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

15 hari lalu

Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

Terapi ikan bisa menghilangkan sel kulit mati, namun dapat berbahaya jika kebersihan kolam tidak terjaga.

Baca Selengkapnya

Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

21 hari lalu

Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

Lanolin adalah pelembab kulit untuk mencegah dan mengatasi kulit yang kering, kasar, gatal, atau iritasi.

Baca Selengkapnya