Diet Keto, Boleh Makan Enak Asal Tanpa Karbohidrat

Senin, 8 Januari 2018 11:23 WIB

Ilustrasi diet ketogenik. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Menurunkan berat badan biasanya dilakukan dengan cara menghindari konsumsi lemak dan lebih banyak makan sayur-sayuran atau buah-buahan. Namun, cara diet yang satu ini terbilang unik, yakni mengharuskan pelakunya mengkonsumsi banyak makanan enak dengan tinggi lemak.

Diet ketogenik atau biasa dikenal dengan diet keto merupakan diet rendah karbohidrat dan tinggi lemak. Tubuh dibuat memproduksi keton di hati untuk digunakan sebagai energi. Biasanya, seseorang memakan sesuatu yang tinggi karbohidrat, kemudian tubuhnya menghasilan glukosa dan insulin.

Tubuh akan menggunakan glukosa sebagai bentuk energi utama. Namun karena glukosa digunakan sebagai energi primer, maka lemak tidak dibutuhkan dan akan disimpan. Diet keto menurunkan asupan karbohidrat tubuh, yang diinduksi ke dalam keadaan yang dikenal sebagai ketosis.

Ketosis merupakan proses alami yang dialami tubuh untuk membantu pelaku diet keto bertahan ketika asupan makanan sedikit. Dalam keadaan ini, pelaku diet keto akan dibuat memproduksi keton, yang dihasilkan dari pemecahan lemak di hati, demikian seperti dilansir laman ruled.me.

Artikel terkait:
6 Langkah Tepat Lakukan Diet OCD
Manfaat Diet OCD, Perangi Lemak Sampai Keriput
Mengenal Diet OCD Kreasi Deddy Corbuzier

Advertising
Advertising

Ketika diet keto dijalankan dengan benar, maka akan berdampak untuk memaksa tubuh memasuki keadaan metabolik ini. Jadi, diet keto tidak melakukan pengurangan asupan makanan yang tinggi lemak, seperti ayam, ikan, daging, dan sejenisnya, namum mengharuskan pelaku menghindari asupan karbohidrat, seperti nasi, gandum, sereal, dan lainnya.

Tubuh seseorang sangat adaptif terhadap apa yang masuk ke dalamnya, seperti makanan. Saat Anda mengkonsumsi banyak makanan yang tinggi lemak dan mengurangi makanan dengan karbohidrat, maka tubuh akan secara otomatis mulai membakar keton sebagai sumber energi utama.

Memberi tubuh sumber energi yang lebih baik akan membuat Anda lebih berenergi di siang hari. Hal tersebut dikarenakan lemak terbukti menjadi molekul yang paling efektif untuk dibakar sebagai bahan bakar.

Selain itu, lemak secara alami lebih memuaskan dan lebih membuat kita dalam keadaan kenyang lebih lama. Keton mempunyai beberapa manfaat kesehatan, di antaranya menurunkan berat badan serta manfaat kinerja fisik dan mental. Jadi apakah Anda tertarik untuk mengikuti program diet keto ini?

Berita terkait

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

3 jam lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

7 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

8 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

8 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

9 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

9 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

9 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

13 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

16 hari lalu

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?

Baca Selengkapnya

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

16 hari lalu

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.

Baca Selengkapnya