Batik Karya Iwan Tirta Ditampilkan di Konferensi Batik Nusantara

Selasa, 28 November 2017 15:02 WIB

Ketua Yayasan Warna Warni Indonesia Krisnina Akbar Tandjung (kanan) bersama Kepala Dinas Kebudayaan Surakarta Kinkin S Hakim (kiri) menggelar jumpa pers terkait penyelenggaraan Konferensi Batik Nusantara 2017. TEMPO | Ahmad Rafiq

TEMPO.CO, Solo - Sejumlah batik dan perhiasan karya desainer Iwan Tirta akan dipamerkan di Gedung Batari Solo pada Kamis, 30 November 2017. Pameran dan peragaan busana itu menjadi bagian dalam Konferensi Batik Nusantara yang digelar Pemerintah Kota Surakarta bersama Yayasan Warna Warni Indonesia.

Baca juga:
Membedakan Batik Tulis, Batik Cap, dan Batik Cetak
Alasan Motif Batik Kuno Lebih Mahal dan Penuh Makna
Festival Film Tempo 2017, Putri Marino Pilih Batik Semanggi

Ketua Yayasan Warna Warni Indonesia Krisnina Akbar Tandjung mengatakan koleksi Iwan Tirta yang akan dipamerkan merupakan karya terbaik. "Tergambar dari siapa yang mengoleksi karya-karya ini," katanya saat ditemui di Surakarta, Selasa 28 November 2017.

Karya yang akan dipamerkan dalam konferensi itu merupakan koleksi dari keluarga mendiang Ibnu Sutowo. "Tepatnya milik menantunya," kata Nina. Menurut dia, keluarga itu memiliki koleksi terbaik karya desainer terkemuka Iwan Tirta. Koleksi yang akan dipamerkan memiliki beragam model serta bahan. "Termasuk bahan katun maupun sutra," katanya.

Beberapa karya yang ditampilkan berupa aneka perhiasan karta dari desainer yang sama. Nina menjelaskan, mendiang Iwan Tirta merupakan salah satu desainer yang berhasil mengangkat citra batik hingga kancah internasional. Dia juga berhasil memberikan nilai tambah terhadap budaya batik. "Misalnya, dia menggunakan prada sehingga batik terlihat sangat berkelas," ujarnya.

Advertising
Advertising

Ketua Yayasan Warna Warni Indonesia, Krisnina Akbar Tandjung menjawab pertanyaan saat jumpa pers Konferensi Batik Nusantara 2017. TEMPO | Ahmad Rafiq

Busana rancangan Iwan Tirta juga banyak digunakan oleh kepala negara sahabat saat berkunjung ke Indonesia. Hal ini menjadi bukti bahwa karya desainer itu mendapat pengakuan hingga dunia internasional. "Karya-karyanya juga banyak dikoleksi oleh para pecinta batik," katanya.

Kepala Dinas Kebudayaan Kota Surakarta, Kinkin Sulthanul Hakim mengatakan konferensi itu akan dihadiri oleh para pelaku usaha batik, budayawan hingga akademisi. Mereka akan membicarakan masalah perkembangan batik dari sisi sejarah hingga perubahan sosial.

"Tentu saja Solo menjadi bagian sejarah dari perkembangan batik di Indonesia," katanya. Hingga saat ini batik masih menjadi produk andalan dari kota tersebut. Kinkin mengatakan batik tidak semata menjadi komoditas industri, namun juga bagian dari kebudayaan masyarakat.

Berita terkait

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

2 hari lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

2 hari lalu

5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

Untuk acara pernikahan atau wisuda, Anda dapat menyewa kebaya agar lebih hemat. Berikut ini rekomendasi tempat sewa kebaya di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

6 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

9 hari lalu

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

Dalam beberapa kasus ingin tampil menarik dengan pakaian tertentu tapi justru berdampak pada kesehatan. Berikut penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

11 hari lalu

Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mendukung rencana pagelaran fashion show oleh Dian Natalia Assamady bertajuk "Keindahan Karya Kain. Tenun dan Batik Ku Indonesia".

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

12 hari lalu

Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengenakan kain batik pada hari terakhirnya di Washington DC, Amerika Serikat, 21 April kemarin.

Baca Selengkapnya

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

15 hari lalu

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

Baju flanel dapat dibeli baik di toko fisik ataupun toko online seperti Shopee

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

15 hari lalu

Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

Kota Lama Semarang hingga Taman Lele, Semarang tak pernah kehabisan destinasi wisata.

Baca Selengkapnya

Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

23 hari lalu

Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

Gaya Boho Chic pada dasarnya adalah gaya santai yang menggabungkan unsur-unsur hippie, nomaden, dan vintage. Begini lebih jelasnya.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

28 hari lalu

Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

Koleksi Victoria Beckham dan Mango yang terbaru dari rangkaian kolaborasi para penggemar street fashion

Baca Selengkapnya