Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ada Masalah dengan Metabolisme, Cek dengan Cara Berikut

Reporter

image-gnews
Ilustrasi waktu makan. shutterstock.com
Ilustrasi waktu makan. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Orang dengan masalah metabolisme tubuh lambat biasanya mengalami gejala seperti berat badan naik, tubuh lekas lelah, kurang bertenaga, dan kesulitan untuk menyelesaikan tugas-tugas sederhana. Begitu menurut Direktur Mount Sinai Physiolab di Amerika Serikat, Avigdor Arad.

“Anda mungkin melihat tanda-tanda fisik seperti kulit kering, kuku mudah rapuh, atau rambut sedikit rontok. Mereka mungkin menderita migrain dan mengemil manis karena berpikir hal tersebut dapat membuat tetap terjaga,” ujar Arad, dilansir Pop Sugar.

Menurutnya, tanda-tanda seperti kurang bertenaga dan kuku rapuh akibat tubuh tidak dapat mengolah energi dengan benar.

Artikel terkait:
Kondisi Cahaya Saat Makan Pengaruhi Metabolisme
7 Cara Mudah untuk Mempercepat Metabolisme  

“Bisa jadi tidak bisa mencerna, memecah, dan menyerap nutrisi yang penting,” ujar Arad.

Orang-orang cenderung segera menyimpulkan bahwa dirinya memiliki metabolisme tubuh lambat. Namun Dr. Arad berkata,“Metabolisme lambat sebenarnya jarang terjadi,” dan “Dalam banyak kasus berkaitan dengan kurang tidur, pola makan yang buruk, atau kurang berakivitas fisik.”

Ia menambahkan bahwa faktor-faktor lain yang penyebab metabolisme tubuh lambat adalah alasan medis, seperti hormon yang tidak seimbang dan penyakit tiroid. Jika Anda memiliki metabolisme tubuh lambat, sebaiknya berkonsultasilah ke ahli endokrin dan mesti mempertimbangkan untuk melakukan tes tingkat metabolisme istirahat (RMR).

Setiap orang memiiki tingkat metabolisme yang berbeda berdasarkan variable, seperti genetika, aktivitas fisik, dan usia. Untuk menentukan tingkat metabolisme, lakukan tes tingkat metabolisme istirahat RMR dengan harga sekitar Rp3.507.500.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Atau Anda dapat memeriksakan diri ke klinik khusus. Dari tes ini, Anda akan mengetahui tingkat metabolisme tubuh berada pada spektrum yang lebih cepat atau lambat.

Jika hasil menunjukkan bahwa Anda memiliki metabolisme lambat, ada cara untuk melakukan modifikasi tubuh dengan menggunakan teknologi (biohack) dan meningkatkan metabolisme tubuh. Untuk meningkatkan metabolisme tubuh, Arad merekomendasikan untuk mengurangi asupan gula, memperbanyak konsumsi protein dan lemak sehat, juga berlatih kekuatan.

Baca juga:
8 Makanan yang Baik untuk Metabolisme dan Turunkan Berat  
Atasi Jetlag dengan Mengatur Metabolisme Gula

Arad menjelaskan bahwa metabolisme tubuh merupakan proses kompleks yang berhubungan dengan kemampuan tubuh untuk menghasilkan energi dari lemak, gula, protein, dan bagaimana ia menyimpan energi.

Biasanya, ketika seseorang berbicara mengenai metabolisme tubuh, mereka mengartikan tingkat metabolisme tubuh sebagai jumlah kalori yang dibakar tubuh dalam periode waktu tertentu. Jumlah kalori yang dibakar oleh tubuh dalam periode tertentu disebut juga tingkat metabolisme tubuh, kerap digolongkan cepat atau lambat.

Cepat diartikan tubuh secara efisien mengolah energi dan lambat berarti ada hal yang mencegah metabolisme tubuh bekerja seefisien mungkin.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

2 jam lalu

Ilustrasi santan kelapa. shutterstock.com
6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

Penting untuk menyadari bahwa santan juga memiliki sejumlah bahaya yang perlu diwaspadai, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.


Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

2 hari lalu

Ilustrasi tidur. Pixabay
Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

Kekurangan waktu tidur akan menyebabkan tubuh seseorang mengalami beberapa masalah. Apa saja?


5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

3 hari lalu

Ilustrasi gula di dalam wadah. Foto: Freepik.com
5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

Mengurangi konsumsi gula dapat memberikan dampak yang baik untuk tubuh. Apa saja?


Ketahui Suhu AC untuk Bayi yang Ideal Berdasarkan Usianya

6 hari lalu

Suhu AC untuk bayi perlu disesuaikan sesuai dengan usianya. Hal ini agar suhu tidak terlalu dingin atau panas. Berikut ini informasinya. Foto: Canva
Ketahui Suhu AC untuk Bayi yang Ideal Berdasarkan Usianya

Suhu AC untuk bayi perlu disesuaikan sesuai dengan usianya. Hal ini agar suhu tidak terlalu dingin atau panas. Berikut ini informasinya.


5 Manfaat Makan Pepaya

6 hari lalu

Ilustrasi buah pepaya. Unsplash.com/Pranjall Kumar
5 Manfaat Makan Pepaya

Pepaya mengandung berbagai nutrisi dan bermanfaat bagi kesehatan. Apa saja?


Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

6 hari lalu

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya. Foto: Canva
Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya.


Benarkah Olahraga Berlebihan Bisa Menyebabkan Disfungsi Ereksi?

11 hari lalu

ilustrasi olahraga treadmill (pixabay.com)
Benarkah Olahraga Berlebihan Bisa Menyebabkan Disfungsi Ereksi?

Meski dapat meningkatkan risiko kesehatan tertentu, namun olahraga berlebihan tidak menyebabkan impoten atau disfungsi ereksi (DE).


3 Manfaat Makan Kulit Semangka untuk Kesehatan

12 hari lalu

Ilustrasi Semangka
3 Manfaat Makan Kulit Semangka untuk Kesehatan

Tak hanya sekadar bisa dimakan, kulit semangka juga memiliki kandungan yang bermanfaat untuk tubuh.


Terapi Kesehatan yang Sempat Viral dan Masih Populer

12 hari lalu

Ilustrasi terapi bekam. shutterstock.com
Terapi Kesehatan yang Sempat Viral dan Masih Populer

Berikut lima tren kesehatan yang sempat viral dan masih populer sampai sekarang. Ingat, tak semua baik dilakukan dan cocok untuk setiap orang.


IDI Ancam Sanksi Dokter Influencer yang Promosikan Produk

12 hari lalu

Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Wikipedia
IDI Ancam Sanksi Dokter Influencer yang Promosikan Produk

Ikatan Dokter Indonesia mengancam bakal menjatuhkan sanksi kepada dokter influencer yang mempromosikan produk kesehatan dan kecantikan.