TEMPO.CO, Jakarta - Penelitian di Inggris mengungkapkan seorang ibu hanya memiliki waktu me time atau waktu untuk sendiri hanya sekitar 17 menit dalam sehari. Dalam 24 jam setiap ibu begitu sibuk mengurusi urusan keluarga sehingga kadang mereka merasa lelah dan marah.
Seorang ibu memiliki peranan penting dalam memberikan pengaruh suasana hati kepada keluarga. Suasana hati ibu yang baik akan dapat mempengaruhi semangat keluarga, begitu juga sebaliknya. Lalu, bagaimana cara agar seorang ibu tidak lantas kelelahan hingga mengalami stres ketika harus terus-menerus mengurusi tetek bengek urusan keluarga?
1.Mintalah bantuan. Tidak ada salahnya meminta bantuan suami untuk membantu membeli beberapa keperluan rumah tangga di swalayan terdekat, sementara ibu memasak dan mencuci baju di rumah.
2.Jangan marah-marah ketika mengeluh dengan suami. Perhatikan nada bicara karena tidak akan ada yang mau mendekati ketika kita tidak mengutarakannya dengan baik sehingga kita tidak akan mendapatkan pertolongan apapun.
3.Buatlah daftar tanggung jawab yang harus diselesaikan oleh setiap anggota keluarga sehingga pekerjaan jauh lebih mudah. Selain itu, cara tersebut dapat melatih disiplin setiap anggota keluarga.
4.Berpikirlah apa yang sekiranya bisa membuat kita menjadi manusia, orang tua, dan pasangan yang bahagia. Kita akan menyadari bahwa espektasi orang lain tidak lagi penting. Tidak banyak yang bisa dilakukan untuk membentuk opini orang lain lebih baik dan kita bisa fokus terhadap perkara apa yang terbaik untuk keluarga.
5.Mungkin kita akan merasa bersalah ketika anak sakit saat seharian kita tinggal untuk mengikuti kegiatan wajib di kompleks perumahan. Tapi itu bisa menjadi hal yang positif untuk mengajarkan anak memiliki rasa terhubung dengan orang lain.
6.Temukan kegiatan yang kita senangi. Tentukan waktu beberapa menit atau beberapa jam untuk menghabiskan beberapa bab buku atau menonton drama kesenangan ketika anak melakukan rutinitas bermain atau tidur siang.
7.Pertahankan me-time. Belajar rias wajah dari Youtube ketika suami menjaga anak-anak mungkin bisa menjadi salah satu kegiatan me-time. Dengan begitu, kita akan terasa lebih rileks tanpa merasa khawatir dengan suami atau anak.
8.Buatlah hidup jadi lebih mudah sehingga bisa terhindar dari stres dan mendapatkan ruang lebih banyak untuk menentukan kegiatan yang bisa mempebaiki suasana hati.
BISNIS
Artikel lain:
Humor, Apa Itu? Pentingkah?
7 Alasan Kenapa Kita Harus Berbuat Baik
Jika Perempuan Harus Bekerja Ganda, Simak Triknya
Berita terkait
Ketahui Penyakit Genetik, Pentingnya Tahu Riwayat Kesehatan Keluarga
18 Oktober 2022
Setengah dari gen anak berasal dari orang tua biologis. Kadang adanya mutasi gen mengindikasi kemungkinan risiko memiliki penyakit genetik. Apa saja?
Baca SelengkapnyaAnak Sulit Makan Sayur dan Buah? Ikuti Tips Mudah Ini
1 Juli 2019
Apakah Anda sulit makan buah dan sayur? Lakukan berbagai tips mudah ini agar kebutuhan gizi anak Anda terpenuhi.
Baca SelengkapnyaSaran Ahli Gizi agar Anak Terhindar dari Stunting
2 November 2018
Menurut pakar gizi, pemerintah dan seluruh elemen masyarakat, perlu bekerja sama untuk menurunkan angka stunting.
Baca SelengkapnyaRumah Sedang Direnovasi, Perhatikan Kesehatan Anak-anak
8 Mei 2018
Rumah yang sedang direnovasi sudah pasti kotor serta penuh debu dan zat kimia berbahaya. Lindungi anak-anak, jangan sampai kesehatan mereka terganggu.
Baca SelengkapnyaTanda Anak Keracunan Zat Berbahaya di Rumah dan Kiat Mengatasi
4 Maret 2018
Jauhkan bahan-bahan pembersih di rumah yang mengandung zat berbahaya. Kenali tanda anak keracunan zat tersebut.
Baca SelengkapnyaAlasan Anak Tak Boleh Hanya Sarapan Buah dan Sayur
4 Maret 2018
Menurut dokter, anak tidak dianjurkan hanya sarapan buah dan sayur karena tidak mengandung karbohidrat.
Baca SelengkapnyaAnak Juga Butuh Pusat Kebugaran Khusus, Ini Saran Dokter
11 Januari 2018
Semakin banyak saja pusat kebugaran untuk anak dan menurut dokter anak memang butuh banyak beraktivitas.
Baca SelengkapnyaManfaat Menyusui buat Ibu dan Bayi, Cegah Obesitas sampai Kanker
14 Desember 2017
Manfaat menyusui bagi kesehatan sangat besar, bukan saja untuk bayi tapi juga ibunya.
Baca SelengkapnyaAnak Lesu dan Pucat, Waspadai Gejala Anemia
23 November 2017
Perhatikan anak Anda, bila terlihat pucat, lemas, dan lesu, bisa jadi ia mengalami anemia.
Baca SelengkapnyaKecoak dan Bulu Kucing Biang Kerok Asma? Ini Kata Dokter
26 September 2017
Kecoa itu alergen, bahan yang menyebabkan serangan asma. Kalau kecoak mati kan berterbangan kulit-kulitnya. Lalu?
Baca Selengkapnya