Terjerat Cinta Seorang Psikopat, Apa Saja Ciri-cirinya

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Sabtu, 17 Desember 2016 15:00 WIB

Ilustrasi pasangan posesif/psikopat. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Anda yang berniat mencari pasangsn, hendaknya berhati-hati dan kenali betul orang yang akan dijadikan pasangan.

Dari luar, mungkin dia tampak baik dan sosok yang sempurna untuk mengisi ruang hati yang kosong. Kita pun kadang terkecoh dengan 'kemasan' yang indah, sehingga mengabaikan sisi psikologis dari calon kekasih tersebut yang tergolong perilaku menyimpang.

Sebelum menjalin hubungan terlalu jauh, perhatikan beberapa tanda berikut ini untuk mengenali apakah dia seseorang dengan kondisi psikologis yang normal, atau seorang psikopat:

1. Punya daya tarik yang sangat menawan
Seorang psikopat umumnya pandai menarik perhatian lawan jenis. Mereka pintar bersilat lidah, menghibur, dan membuat lawan jenisnya terpikat. Mereka memiliki bakat untuk menggoda, menyenangkan, dan tampil bak pasangan idaman yang hadir dalam wujud nyata.

2. Penipu ulung
Setelah beberapa waktu bersama, Anda akan mulai melihat inkonsistensi dalam setiap ucapan dan ceritanya. Contoh, sebelumnya dia mengaku seorang yatim piatu. Namun, beberapa waktu kemudian dia bilang ayahnya baru pulang dari luar negeri. Kebohongan seperti itu akan terus dia lakukan entah sampai kapan.

3. Punya perilaku seksual yang menyimpang
Seorang psikopat memiliki kecenderungan perilaku seksual yang menyimpang. Bagi mereka, pasangannya hanya mainan untuk kepuasan semata.

4. Tak berperasaan
Penelitian menunjukkan ada bagian dari otak psikopat yang tak berkembang sebagaimana mestinya, sehingga membuat mereka tidak memiliki perasaan negatif, seperti rasa takut, malu, bersalah atau menyesal.

5. Tak mudah melepaskan pasangannya
Ketika sadar pasangan memiliki perilaku menyimpang, dan Anda ingin melepaskan diri darinya, dia akan berusaha mempertahankan hubungan kalian. Jadi, jangan berpikir semua urusan akan berakhir dengan mudah. Sebab, seorang psikopat cenderung terobsesi pada pasangannya.

Kendati sudah tak bersamanya lagi, dia akan melakukan apa pun untuk selalu ada dalam hidup Anda. Misalnya dengan meneror, dari mulai sekadar menakut-nakuti hingga melakukan sesuatu yang mengancam keselamatan Anda.

ALLWOMENSTALK | LUCIANA

Berita lainnya:

Sedang Booming, Mandi Ala Ratu Maroko
Hindari 5 Kesalahan dalam Mengolah Pasta
Menemukan Belahan Hati yang Tepat, Apa Kiatnya?

Berita terkait

Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

50 hari lalu

Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya.

Baca Selengkapnya

The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

2 Oktober 2023

The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

The relationship between President Joko Widodo and Megawati Soekarnoputri is becoming increasingly tense.

Baca Selengkapnya

Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

13 Desember 2022

Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

Situationship adalah kondisi yang menggambarkan hubungan tanpa status. Jika menjalani, siap terima konsekuensinya.

Baca Selengkapnya

Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

7 Agustus 2021

Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

Wajar jika kamu merasa sakit hati karena dikhianati. Tapi sampai batas mana sakit hati itu bersemayam di dalam dirimu?

Baca Selengkapnya

Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

22 Juli 2021

Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

Kita harus menjaga pikiran tetap sehat dan jernih selama pandemi Covid-19. Sebab itu, jangan ambil risiko membangun hubungan yang toxic.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

6 Maret 2021

Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

Menteri Keuangan Sri Mulyani berbicara soal peran perempuan sebagai pemimpin.

Baca Selengkapnya

9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

20 November 2018

9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

Data menyatakan dunia bakal menghadapi ledakan jumlah pria yang lebih banyak daripada wanita. Simak 9 tips agar para pria tidak terlalu lama melajang.

Baca Selengkapnya

Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

14 November 2018

Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

Para Pasangan suami istri perlu memahami kondisi saat hubungan sudah berada di ujung tanduk. Simak beberapa tanda hubungan akan berakhir.

Baca Selengkapnya

Dijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya

30 Juni 2018

Dijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya

Ketika ada teman yang membencimu, jangan berfokus pada kebencian itu. Gunakan sikap teman tadi supaya kamu bisa menjadi pribadi yang lebih baik.

Baca Selengkapnya

Putus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini

5 Juni 2018

Putus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini

Sebagian orang yang mengalami insomnia, pikiran terganggu dan bahkan sistem kekebalan tubuhnya menurun bila putus cinta.

Baca Selengkapnya