Peran Orang Tua agar Anak Tidak Melakukan Cyber Bullying

Reporter

Sabtu, 1 Oktober 2016 07:21 WIB

Ilustrasi bermain sosial media di ponsel. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Aktivitas remaja masa kini di media sosial seringkali membuat kita syok dan geleng-geleng kepala.

Bukan karena kita merasa terpukau karena mereka berprestasi, melainkan karena sikap mereka yang menjurus ke arah kekerasan, lebih tepatnya cyber bullying atau perundungan.

Salah satu penyebab utama remaja bertingkah laku seperti itu karena mereka belum punya kemampuan penuh untuk mengambil tindakan tepat dan dengan pertimbangan matang antara rasio dan emosi.

Perihal mengapa lewat media sosial, itu hanyalah sebagai satu media terbaru. Lagi-lagi, ketidakmatangan rasio ikut memengaruhi bagaimana remaja memperlakukan teknologi.

Tidak ada ciri-ciri yang pasti, tapi pelaku perundungan biasanya adalah seseorang yang sudah terbiasa dengan kekerasan, memiliki kesulitan mengendalikan amarah, manipulatif atau terbiasa mengontrol orang lain dan situasi, cepat menyalahkan orang lain, tidak bertanggung jawab atas tindakan mereka, memiliki kebutuhan tinggi untuk menang atau menjadi yang terbaik dalam segala hal, atau pencari perhatian tingkat tinggi.

Jika tidak segera diatasi, perilaku perundungan akan menjadi kebiasaan. Tidak menutup kemungkinan menjadi karakter yang menetap hingga mereka dewasa. Karena tidak dipungkiri, melakukan bullying dapat memberi “kesenangan”.

Ketika anak berada dalam posisi pelaku pun, orang-orang di sekitar pelaku, terutama orang tua, harus mencari solusinya, diantaranya seperti berikut ini:

- Terapkan disiplin positif di rumah
Fokuslah pada pemberian penghargaan ketika mereka melakukan hal yang positif, bukan pada pemberian hukuman ketika mereka salah.

- Lebih banyak luangkan waktu bersama
Jangan berpaku pada kuantitas, melainkan kualitas kebersamaan. Misalnya, sebelum tidur biasakan ada sesi berkumpul bersama di teras rumah.

- Awasi pergaulan sosial mereka
Menjadi teman mereka di media sosial, mengapa tidak? Namun, mainkan dengan cantik agar mereka merasa sedang berteman dengan Anda, bukan sedang diawasi.

- Kenali dan bantu mereka mengembangkan minat dan bakat
Dengan fokus pada hal lain yang mereka sukai, dunia mereka tidak akan dipenuhi urusan yang tidak penting.

- Beri penghargaan terhadap apa yang mereka lakukan, sekecil apa pun langkahnya
Jika mereka melakukan satu kebaikan, jangan luput dari perhatian Anda. Berikan respek.

- Kurangi paparan kekerasan dari televisi atau game
Sebagai orang tua, kontrol terbesar tetap di tangan Anda. Atur jenis tontonan atau game yang boleh mereka miliki di rumah. Walau hanya di rumah, masih jauh lebih baik ketimbang tidak sama sekali.

- Beri contoh bagaimana mengatasi rasa marah
Jika orang tua saja berperilaku emosional, bagaimana anak akan memiliki panutan yang baik?

- Ajari mereka cara untuk meminta maaf
Terkesan sepele, tapi dampaknya amat besar ketika mereka bisa atau bahkan terbiasa untuk berani meminta maaf. Pengendalian emosi akan terlatih, bonus kerendahan hati.

TABLOIDBINTANG

Berita lainnya:
Bahaya Olahraga Berlebihan bagi Jantung
7 Persoalan yang Sering Memicu Masalah Mental
Kerja di Kantor Bikin Berat Badan Naik? Belum Tentu

Berita terkait

Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

7 Februari 2024

Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

Nikita Willy memahami kunci pola asuh yang baik adalah dengan menerapkan rutinitas sehari-hari yang konsisten meskipun sebagai ibu yang juga bekerja.

Baca Selengkapnya

Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

7 Februari 2024

Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

Ibu perlu menerapkan pola asuh yang fokus pada aspek perkembangan anak sesuai usianya yang disebut smart parenting. Cek manfaatnya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

23 Januari 2024

Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini.

Baca Selengkapnya

Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

9 Januari 2024

Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya.

Baca Selengkapnya

Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

10 Desember 2023

Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

Pakar parenting menyebut ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan orang tua terhadap anak-anak mereka di momen Hari Natal. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

28 November 2023

Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

Ada anak yang merasa bisa berpikir dan berlaku sesukanya, bisa juga mengacu pada anak manja. Penyebabnya mereka selalu mendapatkan segala keinginan.

Baca Selengkapnya

4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

23 November 2023

4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

Reality show parenting dari Korea yang sedang trending saat ini

Baca Selengkapnya

Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

20 November 2023

Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

Pola asuh authoritative parenting bisa memberikan pemahaman kepada anak, terutama remaja, mengenai konsekuensi tindakan yang mereka ambil.

Baca Selengkapnya

5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

27 September 2023

5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

Peran orang tua sangat penting bagi tumbuh kembang anak, terutama untuk mendidik dan menjadi teladan yang baik.

Baca Selengkapnya

Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

30 Agustus 2023

Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

Kenali pola parenting asah, asih, asuh yang wajib dipenuhi orang tua pada anak dan manfaatnya kini dan kelak.

Baca Selengkapnya