TEMPO.CO, Jakarta - Mengundurkan diri atau resign dari perusahaan tempat kita bekerja bisa menjadi langkah berat bagi sebagian orang. Banyak alasan orang mundur dari perusahaan tempat dia bekerja, diantaranya, mendapatkan tawaran pekerjaan lain dan gaji yang lebih baik, tidak lagi betah, atau ada masalah dengan rekan atau atasan.
Apapun alasan resign, sebaiknya lakukan dengan cara yang baik untuk menjaga reputasi Anda di perusahaan tersebut dan calon perusahaan baru. Terlebih jika latar belakang pendidikan akan menentukan di mana Anda bekerja kelak. Bukan mustahil perusahaan baru akan menyewa tenaga profesional untuk menelisik latar belakang pendidikan dan karier calon karyawannya.
Berikut ini beberapa tip mengundurkan diri secara profesional seperti dilansir boldsky:
1. Pastikan atasan mendengar langsung
Tentu Anda mungkin tak sabar untuk memberitahukan rencana pengunduran diri pada teman di kantor. Sebelum atasan mendengarnya dari orang lain, sebaiknya Anda segera menghadapnya dan menyampaikan sendiri.
Dengan begini, kabar pengunduran diri Anda tidak menjadi desas-desus di antara rekan kerja? Bukan tidak mungkin juga bakal tersebar isu perihal alasan Anda mengundurkan diri yang belum tentu benar.
2. Nyatakan mundur dengan menghadap atasan
Mintalah atasan untuk meluangkan waktunya. Setelah kalian bertemu, jelaskan kepadanya alasan Anda mengundurkan diri. Jangan pernah menyatakan resign melalui perantara, entah itu surat elektronik (email), apalagi lewat pesan singkat karena itu menunjukkan Anda tidak profesional. Sebaiknya diskusi dengan atasan mengenai rencana tersebut, dan dengar masukan darinya tentang langkah yang Anda ambil.
3. Jangan simpan rahasia
Jangan menyimpan rahasia tentang kenapa Anda mengundurkan diri. Walaupun itu karena hal pribadi, sebaiknya ungkapkan saja. Keterbukaan Anda akan membantu melepaskan masalah emosional yang selama ini mengganjal.
4. Wawancara resign
JIka umumnya wawancara dilakukan saat mulai bekerja, maka mulailah melakukan wawancara saat resign. Pada wawancara ini, Anda bisa menyampaikan kesan dan pesan selama bekerja, termasuk kepuasan dan ketidakpuasan selama bekerja. Inilah waktu yang tepat buat Anda untuk memberikan masukan yang positif untuk memperbaiki kondisi perusahaan.
5. Tetap produksif sampai hari terakhir bekerja
Umumnya orang yang berniat resign sudah enggan untuk bekerja secara maksimal seperti biasanya. Jangan lakukan itu. Ketika berniat mengundurkan diri, justru Anda harus tetap bekerja maksimal hingga hari terakhir termasuk menuntaskan tugas yang belum selesai. Dengan begitu, pekerjaan lama Anda tidak akan menjadi beban orang lain.
6. Memfasilitasi transisi pekerjaan
Sebelum resign, pastikan pengganti Anda tahu apa tugasnya dan bisa melanjutkan pekerjaan Anda. Berikan penjelasan singkat termasuk tugas yang belum selesai, metode, dan kebiasaan Anda bekerja.
7. Meninggalkan catatan positif
Selalu ingat untuk menghargai organisasi Anda, termasuk juga atasan atau rekan kerja terdahulu. Ketika Anda resign, tinggalkan kesan positif tentang rekan lainnya, dan pastikan Anda tetap bisa berhubungan dengan mereka, walaupun sudah tidak lagi di perusahana yang sama.
BISNIS.COM
Berita lainnya:
8 Alasan Cinta Bisa Bikin Orang Mabuk Kepayang
Penyebab Bayi dalam Kandungan Terlilit Tali Pusar
Pakai Bahan Wol di Daerah Beriklim Tropis, Kenapa Tidak?
Berita terkait
Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional
5 hari lalu
Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.
Baca SelengkapnyaGen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup
10 hari lalu
Karakter Gen Z berevolusi menjadi pribadi yang lebih sadar untuk memaknai kehidupan tidak mementingkan kebahagiaan sendiri.
Baca Selengkapnya4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran
13 hari lalu
Simak tips meningkatkan semangat bekerja setelah libur lebaran agar kamu lebih fresh.
Baca Selengkapnya5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn
17 hari lalu
Kebanyakan perusahaan memerlukan kombinasi hardskill dan softskill yang baik untuk berkarier di dunia kerja. Ini tips cari kerja lewat LinkedIn.
Baca Selengkapnya15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan
17 hari lalu
Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaMengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier
16 Januari 2024
Kutu loncat adalah istilah yang diberikan pada seseorang yang suka berpindah pekerjaan dalam waktu singkat. Ini dampaknya untuk karier.
Baca SelengkapnyaMengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya
8 Januari 2024
Memasuki usia dewasa, seseorang seringkali mengalami quarter life crisis yang membuatnya jadi tak percaya diri. Apa itu quarter life crisis?
Baca SelengkapnyaJauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya
31 Desember 2023
Baru-baru ini wawancara lama Lee Dong Wook viral. Dia mengungkapkan caranya mempertahankan karier 25 tahun di inudstri hiburan
Baca SelengkapnyaDekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini
8 Desember 2023
Pentingnya gen Z memiliki pola pikir yang peka serta kepedulian tinggi dalam kesehariannya.
Baca SelengkapnyaCareer Hallway 2.0 Membuka Pintu Rahasia Bagi Masa Depan Karier
11 November 2023
Acara difokuskan pada berbagai tips dan trik merencanakan karier
Baca Selengkapnya