TEMPO.CO, Jakarta - Steak terbuat dari sepotong daging yang dimasak dengan cara dipanggang. Steak identik dengan daging sapi. Sebenarnya tidak harus daging sapi, daging hewan lain pun cukup lezat diolah menjadi steak.
Chef Chandra Yudasswara memberi tip menikmati steak agar terasa lebih optimal. Pemandu acara masak Chef’s Table di salah satu stasiun televisi itu menyarankan agar mendiamkan sejenak steak yang baru diantarkan, sekitar 2-3 menit di atas meja.
"Harus ada proses resting (istirahat) untuk steak," tutur Chandra dalam acara jumpa pers peluncuran Willie Brothers Steakhouse, di Jalan Pasanggrahan, Jakarta Barat, Rabu, 18 Mei 2016.
Menurut Chandra, steak yang masih panas memiliki efek kejut. "Biasanya muncrat, kan," ujarnya. Jadi dia menganjurkan untuk membiarkan dulu steak beberapa menit di atas meja. Menurut dia, steak yang masih panas warnanya cenderung belum merata. Salah satu tanda steak sudah siap dicicipi adalah ketika warnanya sudah merata.
Chandra juga memberi tip membuat steak. Untuk menghasilkan steak yang baik, temperatur daging harus sesuai dengan suhu ruangan ketika akan dimasak, tidak boleh terlalu dingin. "Keluarkan dulu sebentar dagingnya, lalu kita cek. Caranya kita belai-belai. Kalau sudah hangat, sudah boleh dimasak" ucapnya.
Di restoran Willie Brothers Steakhouse ini tersedia lebih dari 70 sajian. Kisaran harganya Rp 150 ribu untuk dewasa dan Rp 60 ribu untuk anak-anak. Hidangan andalannya adalah steak premium Wagyu Tenderloin. Daging empuk dengan rasa agak manis ini dibanderol Rp 320 ribu per porsi.
Willie Brothers Steakhouse juga menyediakan hidangan berselera Asia, seperti Wagyu Fried Rice (nasi goreng ala Jepang dengan potongan beef wagyu, telur, dan emping) dan Sweet and Hot Spicy Ribs Soup (tulang iga pedas manis diproses menggunakan slow cooking dengan resep tradisional yang dihidangkan dengan nasi panas, emping, dan sambal). Selain itu, ada sajian sop buntut dan sop iga yang akrab dengan selera orang Indonesia.
AKMAL IHSAN | DINA ANDRIANI
Berita lainnya:
Tren Busana Lebaran 2016: Emboss
Indonesia Akan Jadi Kiblat Mode Muslim Dunia 2020
Es Krim Sebabkan Bayi Lahir Besar, Mitos Atau Fakta?
Berita terkait
Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan
3 hari lalu
Ada dua masakan khas masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi incaran pelancong dari berbagai penjuru
Baca SelengkapnyaSolo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!
7 hari lalu
Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024
Baca SelengkapnyaDatang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini
16 hari lalu
Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?
Baca Selengkapnya10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura
18 hari lalu
Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.
Baca SelengkapnyaJadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati
19 hari lalu
Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.
Baca SelengkapnyaSinggah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini
19 hari lalu
Cirebon memiliki sejumlah kuliner yang bersejarah dan memiliki cita rasa yang lezat.
Baca SelengkapnyaResep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli
22 hari lalu
Gurame nyat nyat adalah kuliner primadona yang banyak diminati wisatawan domestik dan manca negara saat berkunjung ke Bangli, Bali. Ini resepnya.
Baca Selengkapnya5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India
24 hari lalu
Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri
Baca SelengkapnyaTren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal
32 hari lalu
Banyak bahan baku pangan lokal yang bisa digunakan sebagai subtitusi bahan impor untuk membuat produk kuliner sejenis, seperti mi.
Baca SelengkapnyaKonten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI
34 hari lalu
Bolehkah mengunggah konten atau foto-foto makananan dan kuliner saat orang tengah berpuasa Ramadan? SImak penjelasan berikut.
Baca Selengkapnya