Hindari Lima Bahan Berbahaya dalam Produk Perawatan Kulit Bayi

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Kamis, 22 Desember 2022 09:02 WIB

Ilustrasi ibu sedang mengganti popok bayi. Foto: Freepik.com/@gpointstudio

TEMPO.CO, Jakarta - Kulit bayi yang baru lahir sangat halus, sensitif, dan rentan iritasi jika terkena produk perawatan kulit yang salah. Oleh karena itu, bayi membutuhkan perawatan perawatan kulit yang lembut yang akan memelihara kulit mereka yang lembut dan kenyal dan untuk orang tua usia baru saat ini, sangat penting untuk memahami bahan yang digunakan dalam produk perawatan bayi.

Bayi memiliki kulit yang sangat halus, membutuhkan perawatan dan perhatian ekstra karena lebih rentan terhadap infeksi dan iritasi kulit daripada kulit orang dewasa. Bahan kimia keras dalam produk bayi dapat menyebabkan lebih banyak kerusakan pada kulit bayi.

Kashish Kalra, dokter spesialis kulit di Indua, merekomendasikan beberapa hal yang perlu diketahui sebelum membeli produk perawatan kulit bayi.

1. pH

Kulit kita memiliki pH 5,5 pastikan produknya juga memiliki pH yang sama yang biasanya disebutkan dalam batch.

2. Wewangian

Advertising
Advertising

Bahan wewangian perlu dihindari adalah aldehida karena mengandung alergen dan karsinogenik sehingga sabun atau pelembap bayi yang ideal harus bebas pewangi.

3. SLS

Sodium lauryl sulfate yang memberikan busa pada sabun adalah bahan kimia yang berbahaya, jadi gunakan sabun yang bebas busa.

Baca juga: 3 Hal yang Bikin Kulit Bayi Sensitif

4. Paraben

Hampir dilarang di dunia barat, penggunaan paraben cukup umum di negara berkembang yang biasanya ditambahkan untuk meningkatkan umur simpan produk dan merupakan iritan kulit yang umum.

5. Talc

Banyak talc mengandung asbes jadi lebih baik menggunakan bedak bebas talc atau tidak menggunakan bedak sama sekali. Asbes bersifat karsinogenik

6. Tabir surya kimia (oxybenzone)

Tabir surya sama pentingnya untuk bayi seperti untuk orang dewasa, tetapi untuk anak-anak harus bebas bahan kimia. Gunakan tabir surya fisik yang mengandung seng oksida. Tabir surya kimia harus dihindari karena mengandung oxybenzone, avobenzones, paba dll yang memiliki pengaruh hormonal pada anak-anak karena dapat diserap melalui kulit.

Bahan lainnya adalah Phenoxyethanol yang sering digunakan sebagai pengawet dalam produk kosmetik termasuk untuk bayi. European Scientific Committee on Consumer Safety (di bawah European Medicine Agency) mengizinkan penggunaannya pada konsentrasi maksimum 1 persen. Demikian pula, Ministry of Health, Labour and Welfare, Japan mendefinisikannya sebagai 'bahan yang dibatasi' dan membatasi penggunaannya hingga 1% persen.

HINDUSTAN TIMES

Baca juga: Saran Dokter Memilih Produk Perawatan Kulit Bayi yang Tepat

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

6 jam lalu

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

Bayi wajib melakukan imunisasi untuk mencegah bahaya kesehatan, terutama ketika berusia 1-2 bulan. Lantas, apa saja jenis imunisasi yang wajib dilakukan bayi?

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

18 jam lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

9 Aktivitas Sederhana Untuk Jaga Kesehatan Saat Cuaca Panas Ekstrem

1 hari lalu

9 Aktivitas Sederhana Untuk Jaga Kesehatan Saat Cuaca Panas Ekstrem

Sejumlah hal sederhana berikut ini ternyata bisa menjaga kesehatan saat cuaca panas ekstrem.

Baca Selengkapnya

Bisnis Produk Kosmetik Semakin Menjamur, Maklon Jadi Andalan

1 hari lalu

Bisnis Produk Kosmetik Semakin Menjamur, Maklon Jadi Andalan

Bisnis produk kosmetik dan skincare semakin diminati masyarakat Indonesia. Para pengusaha kecantikan mengandalkan maklon untuk produksi kosmetiknya.

Baca Selengkapnya

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

2 hari lalu

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

Paparan parfum pada kulit bayi bisa menyebabkan iritasi bahkan infeksi pernapasan.

Baca Selengkapnya

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

2 hari lalu

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Cairan amnion dan substansi seperti verniks caseosa berperan dalam menciptakan aroma bayi yang khas.

Baca Selengkapnya

Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

7 hari lalu

Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

Tak ada pedoman pasti kapan bayi mulai dapat dipijat untuk pertama kalinya.

Baca Selengkapnya

Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

8 hari lalu

Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

Seorang bayi yang diselamatkan dari rahim ibunya yang sekarat setelah serangan udara Israel di Gaza selatan, dilaporkan meninggal pada Kamis.

Baca Selengkapnya

Riwayat Berkembangnya Mustika Ratu sampai Menjadi PT

9 hari lalu

Riwayat Berkembangnya Mustika Ratu sampai Menjadi PT

Pendiri perusahaan kosmetik Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo meninggal pada usia 96 tahun

Baca Selengkapnya

5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

9 hari lalu

5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

Memijat bayi pun membutuhkan teknik dan cara tertentu. Salah memijat dapat berakibat fatal pada bayi.

Baca Selengkapnya