Hari Anak Perempuan Internasional, Begini Awal Mulanya

Reporter

Malini

Rabu, 12 Oktober 2022 05:39 WIB

Ilustrasi tiga anak perempuan bermain bersama. Unsplash/Rahmani Kresna

TEMPO.CO, Jakarta - Pada 11 Oktober, dunia memperingatinya sebagai Hari Anak Perempuan Internasional. Peringatan hari jadi ini sudah berlangsung selama sepuluh tahun, sejak 2022.

Mengutip dari UnitedNations, sejarah lahirnya peringatan ini bermula dari Konferensi Dunia tentang perempuan di Beijing pada 1995. Aksi ini menyatukan suara agar dapat mengadopsi Deklarasi Beijing untuk tidak hanya memajukan hak-hak perempuan, namun juga bagi anak perempuan.

Kemudian pada 19 Desember 2011, titik terang dari aksi tersebut dilirik Majelis Umum Perserikatan Bangsa-bangsa. Dari revolusi 66/170 mereka menyepakati agar diumumkan bahwa tepat pada 11 Oktober akan diperingati sebagai Hari Anak Perempuan sedunia.

Baca: Hari Anak Perempuan Internasional, Ini 10 Ucapan Agar Anak Kuat dan Berdaya

Lahirnya Hari Anak Perempuan Internasional

Lahirnya hari tersebut diimpikan agar dunia dapat memusatkan perhatiannya pada kebutuhan anak perempuan untuk menghadapi tantangan saat ini. Selain itu juga untuk mempromosikan pemberdayaan anak perempuan serta pemenuhan hak asasi mereka.

Advertising
Advertising

Selama satu dekade terakhir, setelah dideklarasikannya Hari Anak Perempuan Internasional, banyak perhatian dari publik terhadap isu-isu perempuan,khususnya anak perempuan.

Mulai dari kalangan pemerintah, pembuat kebijakan, sampai golongan masyarakat umum. Sehingga dampaknya membuat suara-suara perempuan yang dulu selalu dibungkam kini mulai di dengar satu per satu sampai ke podium global.

Bukti nyatanya adalah sudah lebih dari 600 juta gadis remaja yang menunjukkan bahwa mereka layak disamakan derajatnya dengan para lelaki. Mereka mampu memperlihatkan keuletan, kreativitas, serta ketahanan mereka menghadapi segala tantangan saat ini.

Berangkat dari itu, dilansir dari Unicef, sepanjang tahun, mereka mengutamakan perhatian kepada anak perempuan seperti :

  • Mendukung kepemimpinan remaja putri.
  • Meningkatkan sumber daya dan investasi pada remaja putri.
  • Meningkatkan akses dan pemanfaatan layanan inklusif yang berpusat pada remaja putri setiap saat.

MALINI

Baca: Alasan 11 Oktober Jadi Hari Anak Perempuan Internasional

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

6 hari lalu

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

ActionAid mencatat setidaknya 70 persen dari ribuan korban jiwa di Gaza adalah perempuan dan anak perempuan.

Baca Selengkapnya

Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Dikaruniai Anak Ketiga Perempuan, Namanya Lia

9 hari lalu

Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Dikaruniai Anak Ketiga Perempuan, Namanya Lia

Alyssa Soebandono dan Dude Harlino menyambut kelahiran anak ketiganya yang berjenis kelamin perempuan dan diberi nama Aisyah Aulia Putri Harlino.

Baca Selengkapnya

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

10 hari lalu

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Pentingnya Pendidikan Seksual pada Anak di Era Digital

10 hari lalu

Psikolog Sebut Pentingnya Pendidikan Seksual pada Anak di Era Digital

Peran orang tua sangat penting untuk membuka informasi mengenai kesehatan dan pendidikan seksual kepada anak, khususnya anak perempuan.

Baca Selengkapnya

Pengaruh Sering Makan Makanan Olahan pada Menstruasi

10 hari lalu

Pengaruh Sering Makan Makanan Olahan pada Menstruasi

Sering makan makanan olahan dibanding makanan rumahan menjadi salah satu penyebab anak perempuan lebih cepat mengalami menstruasi.

Baca Selengkapnya

Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

21 hari lalu

Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

Presiden Cina Xi Jinping mengatakan kepada mantan presiden Taiwan Ma Ying-jeou bahwa tidak ada yang dapat menghentikan reuni kedua sisi Selat Taiwan

Baca Selengkapnya

Prabowo Janjikan Kerja Sama dengan Jepang, Setelah Kunjungan ke Cina

28 hari lalu

Prabowo Janjikan Kerja Sama dengan Jepang, Setelah Kunjungan ke Cina

Presiden terpilih Indonesia Prabowo Subianto mengatakan kepada PM Jepang Fumio Kishida bahwa dia menginginkan keamanan dan kerja sama lebih dalam

Baca Selengkapnya

Menelisik Penyebab Anak Perempuan Rentan Mengalami Gangguan Dismorfik Tubuh

29 hari lalu

Menelisik Penyebab Anak Perempuan Rentan Mengalami Gangguan Dismorfik Tubuh

Sebuah studi mengatakan anak perempuan terutama remaja, berpotensi enam kali lebih sering mengalami gangguan dismorfik tubuh. Apa itu?

Baca Selengkapnya

Anak Perempuan di Tangsel Dianiaya Sekelompok Orang Hingga Trauma, Dikira Ikut Perang Sarung

46 hari lalu

Anak Perempuan di Tangsel Dianiaya Sekelompok Orang Hingga Trauma, Dikira Ikut Perang Sarung

Anak perempuan dipukuli dan diinjak, diduga jadi korban salah sasaran pelaku tawuran perang sarung di Ciputat, Tangsel.

Baca Selengkapnya

Dikira Ikut Perang Sarung, Anak Perempuan di Ciputat jadi Korban Pengeroyokan

47 hari lalu

Dikira Ikut Perang Sarung, Anak Perempuan di Ciputat jadi Korban Pengeroyokan

Seorang anak perempuan berusia 12 tahun menjadi korban pengeroyokan sejumlah remaja di Ciputat

Baca Selengkapnya