Yerin GFRIEND Terserang Gastroenteritis, Ini Gejala dan Sebabnya

Reporter

Antara

Editor

Yunia Pratiwi

Kamis, 16 Juli 2020 20:04 WIB

Yerin anggota GFriend, girlband Korea Selatan. Instagram/@gfriend.yerin

TEMPO.CO, Jakarta - Grup K-Pop GFRIEND sedang disibukkan dengan beragam kegiatan promosi mini album terbaru : Song of the Sirens" pada 13 Juli 2020. Sedangkan kegiatan promosi untuk lagu judul "Apple" akan dilakukan
mulai 16 Juli 2020. Namun salah satu personelnya, Yerin GFRIEND tak bisa mengikuti rangkaian kegiatan promosi karrena usai menjalani perawatan di rumah sakit karena gastroenteritis.

“Yerin saat ini sedang beristirahat karena gastroenteritis akut. Kami sedang dalam diskusi tentang kegiatan yang dijadwalkan di masa depan," bunyi pernyataan sumber dari agensi GFRIEND, Source Music. Para anggota GFRIEND muncul sebagai tamu di MBC FM4U "Song Kim Hope Young at Noon" pada 15 Juli. Namun, Yerin tidak dapat berpartisipasi dalam acara radio karena kondisinya tersebut.

Foto Album GFRIEND Labyrinth. Instagram/@gfriendofficial

Gastroenteritis adalah infeksi usus yang ditandai dengan diare (konsistensi feses lebih lunak atau berair dengan frekuensi >3x dalam sehari), kram perut, muntah dan terkadang demam. Ketika anda terkena Gastroenteritis, lambung dan usus anda terinfeksi disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus.

Penyakit ini dapat dengan mudah menular apabila terjadi kontak dengan orang yang terinfeksi, atau mengkonsumsi makanan dan minuman yang terkontaminasi oleh bakteri atau virus. Meskipun gastroenteritis sering disebut sebagai flu perut, namun penyakit ini tidak sama dengan influenza. Influenza hanya memengaruhi sistem pernapasan (tenggorokan, hidung dan paru-paru). Sementara gastroenteritis memengaruhi sistem pencernaan dan menyebabkan gejala tersebut.

Advertising
Advertising

Adapun beberapa cara pengobatan gastroenteritis yang dapat dilakukan, jika disebabkan bakteri, pengobatannya berupa konsumsi antibiotik. Sedangkan untuk gastroenteritis yang disebabkan oleh virus, antibiotik tidak dapat menyembuhkan gastroenteritis dan biasanya pasien akan sembuh dengan sendirinya setelah beberapa hari. Misalnya dengan istirahat total, konsumsi banyak carian, serta konsumsi obat anti-nyeri yang dijual bebas untuk mengurangi demam dan rasa sakit lainnya.

ANTARA | SEHATQ

Berita terkait

Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

1 hari lalu

Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

Masyarakat diminta mewaspadai imunodefisiensi pada anak bila ditemui gejala berikut. Simak penjelasan pakar kesehatan anak.

Baca Selengkapnya

Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

5 hari lalu

Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

Menjaga kebersihan tangan merupakan upaya mencegah berbagai penyakit infeksi dan bagian dari cara hidup sehat. Ini cara yang dianjurkan.

Baca Selengkapnya

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

6 hari lalu

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

Demam Berdarah Dengue (DBD) memiliki gejala yang hampir sama dengan Typhus. Namun keduanya adalah jenis penyakit yang berbeda

Baca Selengkapnya

Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

8 hari lalu

Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

Terapi ikan bisa menghilangkan sel kulit mati, namun dapat berbahaya jika kebersihan kolam tidak terjaga.

Baca Selengkapnya

Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

15 hari lalu

Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

Penelitian menyebut kebiasaan main ponsel di toilet tentu saja tidak baik karena membuat tubuh lebih mudah terpapar bakteri dan kuman berbahaya.

Baca Selengkapnya

Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

18 hari lalu

Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

Masyarakat diminta mewaspadai penyakit kronis yang bisa timbul kembali di masa Lebaran karena tidak dikontrol seperti saat berpuasa.

Baca Selengkapnya

WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

19 hari lalu

WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

Hepatitis B menyebabkan 83 persen kematian dan hepatitis C menyumbang 17 persen di dunia.

Baca Selengkapnya

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

25 hari lalu

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.

Baca Selengkapnya

Gejala Flu Singapura dan Cara Mengatasinya

26 hari lalu

Gejala Flu Singapura dan Cara Mengatasinya

Flu Singapura merupakan infeksi yang diakibatkan oleh virus. Penyakit ini sering menjangkiti anak-anak, terutama di bawah 7 tahun.

Baca Selengkapnya

Awas, Ini Tempat yang Diklaim Paling Berkuman di Kantor

28 hari lalu

Awas, Ini Tempat yang Diklaim Paling Berkuman di Kantor

Beberapa titik bisa menjadi tempat berkumpulnya kuman dan bakteri di kantor sehingga Anda harus selalu menjaga kebersihan diri setelah menyentuhnya.

Baca Selengkapnya