Selain Makanan, Penuaan dan 5 Faktor Ini Sebabkan Gigi Kuning

Reporter

Sehatq.com

Editor

Yunia Pratiwi

Senin, 23 Desember 2019 07:05 WIB

Ilustrasi merawat gigi (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Gigi kuning dapat mengurangi rasa percaya diri. Selain itu, gigi berwarna kuning jadi tanda bahwa Anda belum merawat gigi dengan baik. Sebab itu, penting mengetahui penyebab gigi kuning dan cara menghindarinya.

Perubahan warna gigi Anda mungkin terjadi secara bertahap. Bahkan, beberapa warna kuning pada gigi, tidak bisa dihindari. Beberapa faktor dapat menjadi penyebab gigi kuning, seperti berikut ini.

1. Makanan dan minuman
Mengonsumsi makanan dan minuman seperti kopi, teh, minuman bersoda hingga anggur merah, bisa menjadi penyebab gigi kuning. Beberapa buah dan sayuran, seperti apel dan kentang, juga bisa meninggalkan noda pada gigi, sehingga perubahan warna gigi pun terjadi.

2. Kebiasaan merokok
Selain merusak paru-paru dan organ tubuh lainnya, kebiasaan merokok juga dapat meninggalkan bekas pada gigi Anda. Tidak hanya merokok, mengonsumsi tembakau dengan cara lain, seperti mengunyahnya, juga bisa menjadi penyebab gigi kuning.

3. Kondisi medis
Beberapa penyakit dapat berdampak buruk pada enamel (lapisan luar gigi) dan dentin (bahan yang mendasari di bawah enamel), sehingga menjadi penyebab gigi kuning. Dentinogenesis imperfecta menjadi salah satu penyakit penyebab gigi kuning. Penyakit ini mengakibatkan perkembangan gigi tidak normal, dan mengubah warna gigi.

Advertising
Advertising

4. Pengobatan dengan antibiotik
Beberapa pengobatan antibiotik seperti tetrasiklin dan doksisiklin, dikenal sebagai penyebab gigi kuning, jika diberikan pada anak berusia 8 tahun. Sebab pada usia ini, gigi anak masih dalam tahap perkembangan. Selain itu, berkumur dengan obat yang mengandung chlorhexidine dan cetylpyridinium, juga bisa menyebabkan perubahan warna gigi.

5. Penuaan
Proses penuaan ternyata bisa menyebabkan gigi berwarna kuning. Seiring bertambahnya usia, lapisan paling luar dari enamel akan terkikis, dan akhirnya “menampakkan” warna asli dentin, yakni kuning.

6. Lingkungan sekitar
Di beberapa negara, air bersih yang mengalir di rumah-rumah dan bisa diminum langsung melalui kran air, juga diperkaya fluoride. Mengonsumsi air yang sudah diperkaya fluoride, ditambah mengonsumsi suplemen yang mengandung fluoride, akan mengakibatkan terjadinya fluorosis atau kelebihan kadar fluoride di tubuh. Kondisi ini, bisa menyebabkan warna gigi berubah menjadi kekuningan.

Namun, contoh kasus seperti di atas, tidak terjadi di Indonesia, karena disini, air bersih yang mengalir di rumah-rumah tidak diperkaya dengan fluoride. Sehingga, Anda tidak perlu khawatir untuk menyikat gigi dengan menggunakan pasta gigi berfluoride, karena kadarnya tidak membahayakan, dan justru akan membantu mencegah terjadinya gigi berlubang.

7. Kecelakaan
Kecelakaan yang merusak bagian enamel pada gigi anak-anak, juga bisa menyebabkan perubahan warna gigi menjadi kuning. Jika enamel rusak, maka warna dentin akan terlihat. Tidak hanya anak-anak, orang dewasa yang mengalami kecelakaan, seperti terjatuh, dan merusak enamel giginya, akan mengalami perubahan warna gigi.

Agar gigi tetap sehat dan warnanya “cerah”, ada berbagai solusi yang bisa Anda lakukan di rumah. Selain menyikat gigi dengan rutin, ternyata ada beberapa cara alternatif yang bisa Anda coba. Apa saja cara alternatif itu?

- Mengonsumsi buah dan sayuran yang kaya air
Buah dan sayuran yang kaya akan air, bisa menjaga kesehatan gigi Anda. Kandungan air di dalam buah dan sayuran ini ternyata bisa membersihkan gigi dari bakteri-bakteri jahat yang menjadi penyebab gigi kuning. Selain itu, mengonsumsi buah dan sayuran yang crunchy atau garing, juga bisa menambah produksi air liur di dalam mulut. Hal ini bisa mencegah tertinggalnya sisa makanan di gigi.

Jeruk, semangka, blewah, stroberi, hingga mentimun merupakan buah-buahan yang sangat kaya akan air. Walau begitu, belum ada penelitian yang bisa membuktikan cara alternatif ini. Namun, cara ini patut dicoba. Sebab, tidak ada salahnya mengonsumsi buah dan sayuran yang sangat menyehatkan itu.

- Menggunakan pasta gigi dengan baking soda
Menggunakan pasta gigi dengan kandungan baking soda dan hidrogen peroksida bisa membantu mencegah gigi kuning. Sebuah studi beberapa waktu lalu membuktikan, menggunakan pasta gigi dengan baking soda dan hidrogen peroksida bisa membuat gigi lebih putih.

- Berkumur dengan cuka sari apel
Ketika digunakan sebagai campuran larutan kumur dalam jumlah yang sedikit, cuka sari apel ternyata bisa menghilangkan noda pada gigi dan membantu memutihkan gigi. Namun perlu diingat, jika terlalu sering digunakan, cuka sari apel bisa merusak permukaan gigi.

SEHATQ

Berita terkait

Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

7 hari lalu

Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

Mulut adalah bagian tubuh penting dan pintu saluran pencernaan. Berikut fakta menarik dan aneh terkait mulut sebagai organ yang kompleks.

Baca Selengkapnya

Tips agar Gigi Putih bak Mutiara dari Pakar Kesehatan Mulut

9 hari lalu

Tips agar Gigi Putih bak Mutiara dari Pakar Kesehatan Mulut

Menjaga gigi putih dan bersinar adalah tantangan karena berbagai faktor bisa membuat warnanya berubah. Berikut tujuh tips dari dokter gigi.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

11 hari lalu

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

6 Masalah di Mulut yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Gejala Kanker

26 hari lalu

6 Masalah di Mulut yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Gejala Kanker

Masalah di mulut bisa jadi merupakan tanda kondisi yang lebih serius. Pakar menyebut kanker mulut salah satunya.

Baca Selengkapnya

Siwak: Kandungan, Manfaat, dan Asal-usul Penggunaannya

35 hari lalu

Siwak: Kandungan, Manfaat, dan Asal-usul Penggunaannya

Sebagian besar masyarakat dunia menggunakan siwak, karena faktor religi, budaya, dan sosial

Baca Selengkapnya

Penelitian Menyebut Melajang dan Tak Bersosialisasi Berisiko Kematian Dini

43 hari lalu

Penelitian Menyebut Melajang dan Tak Bersosialisasi Berisiko Kematian Dini

Penelitian menemukan orang yang melajang atau tak punya pasangan lebih tua secara biologis dan kemungkinan kematian karena berbagai penyebab.

Baca Selengkapnya

5 Masalah Gigi yang Tak Boleh Diabaikan atau Berujung Fatal

6 Maret 2024

5 Masalah Gigi yang Tak Boleh Diabaikan atau Berujung Fatal

Kesehatan gigi terkait dengan kesehatan secara menyeluruh. Berikut lima masalah gigi dan mulut yang tak boleh diabaikan menurut dokter gigi.

Baca Selengkapnya

Alasan Pamela Anderson Kini Pilih Tampil tanpa Make Up dan Komentar Pakar

11 Februari 2024

Alasan Pamela Anderson Kini Pilih Tampil tanpa Make Up dan Komentar Pakar

Pamela Anderson percaya diri tampil alami tanpa make up dan menurut pakar hal itu bisa menjadi tren sehat dan pelajaran buat kita.

Baca Selengkapnya

Berapa Biaya Cabut Gigi di Puskesmas? Segini Kisarannya

29 Januari 2024

Berapa Biaya Cabut Gigi di Puskesmas? Segini Kisarannya

Biaya cabut gigi di Puskesmas bagi peserta JKN atau pemegang KIS adalah gratis. Lantas, berapa biaya cabut gigi di Puskesmas bagi masyarakat umum?

Baca Selengkapnya

Cara Aman Memutihkan Gigi Menurut Dokter, Hindari Produk dengan Kandungan Berikut

28 Januari 2024

Cara Aman Memutihkan Gigi Menurut Dokter, Hindari Produk dengan Kandungan Berikut

Tak semua orang perlu memutihkan gigi. Selain itu, warna gigi tertentu dan noda tak bisa merespons pemutihan dan perlu perawatan berbeda.

Baca Selengkapnya