Mengenal 2 Jenis Operasi Vagina dan Perubahan yang Dihadapi

Reporter

Sehatq.com

Editor

Yunia Pratiwi

Sabtu, 14 Desember 2019 18:35 WIB

Ilustrasi Miss V

TEMPO.CO, Jakarta - Ada beragam alasan seseorang menjalani operasi miss v Mulai dari kepuasan seksual maupun pertimbangan lainnya. Operasi ini masih menuai kontroversi, apakah manfaatnya lebih besar ketimbang risikonya. Sebab itu semua pertimbangan perlu diperhitungkan sebelum menjalani operasi vagina.

Operasi vagina ada dua jenis, yaitu vaginoplasty dan labiaplasty. Operasi vagina pertama yang akan dibahas adalah vaginoplasty, yaitu prosedur yang bertujuan untuk mengencangkan vagina. Biasanya, keluhan otot vagina tak lagi kencang dialami oleh mereka yang sudah berusia lanjut atau pernah melahirkan secara normal.

Prosedur ini diklaim dapat mengencangkan jaringan-jaringan di sekitar vagina. Meski demikian, American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) masih mempertanyakan klaim tersebut. Memang benar bahwa jaringan di sekitar vagina bisa meregang, bayangkan vagina menjadi jalan lahirnya kepala bayi. Meski demikian, vaginoplasty tidak menjamin meningkatkan gairah seksual.

Bagaimana seorang perempuan bisa lebih garang di ranjang atau kepuasan pasangan tidak hanya dinilai dari seberapa kencang vagina saja. Ada banyak faktor lain yang berpengaruh seperti emosi, psikologis, hingga faktor-faktor interpersonal.

Jenis lainnya adalah Labiaplasty, operasi yang dilakukan pada “labia” atau bibir di sekitar vagina – atau lebih tepat disebut dengan vulva. Operasi ini bisa dilakukan tanpa harus menjalani operasi vaginoplasty.

Advertising
Advertising

Prosedur dapat dilakukan baik pada labia mayora atau labia minora, kedua bagian dari vulva yang besar dan kecil. Tujuannya adalah mengubah ukuran labia terutama apabila bentuk vagina dirasa tidak simetris. Rata-rata panjang labia adalah sekitar 12 cm dengan kedalaman 10 cm. Namun pada orang-orang dengan bentuk vagina tidak biasa, bisa saja kondisi labia berpengaruh terhadap bagaimana mereka buang air kecil, haid, hingga penetrasi seksual.

Prosedur vaginoplasty dan labiaplasty

Sementara untuk prosedurnya, vaginoplasty dilakukan dengan menentukan seberapa rapat miss v sesuai dengan permintaan pasien. Kemudian, akan diberi tanda bagian kulit ekstra mana di dalam vagina yang akan dibuang. Kemudian, jaringan tertentu di vagina akan dijahit untuk membuat vagina lebih kencang. Prosedur vaginoplasty bisa dilakukan dengan anestesi lokal atau total.

Setelah vaginoplasty rampung, pasien akan diminta tidak beraktivitas berat selama 1-2 minggu. Biasanya, pasien akan merasakan gatal pada beberapa hari pascaoperasi. Hingga 8 minggu kemudian, pasien diminta tidak menggunakan tampon atau berhubungan seksual.

Sedangkan untuk labiaplasty, prosedur ini tidak disarankan untuk perempuan berusia di bawah 18 tahun karena labianya masih dalam tahap pertumbuhan. Sama seperti vaginoplasty, prosedur labiaplasty bisa dilakukan dengan anestesi lokal atau total.

Prosedur dilakukan dengan membuat labia lebih pendek atau mengubah bentuknya. Jaringan yang tidak diinginkan di sekitar labia bisa dilepas dengan laser. Bagian yang tertinggal kemudian dijahit. Perlu waktu sekitar 2 minggu hingga kulit sekitar labia bisa benar-benar pulih. Selama periode tersebut, pasien akan diminta menghindari aktivitas fisik dan seksual, tidak menggunakan pakaian dalam terlalu ketat, dan memastikan area bersih dari infeksi.

Perubahan usai operasi vagina

Perlu digarisbawahi bahwa operasi vagina berbeda dengan operasi kosmetik. Operasi vagina seperti vaginoplasty dan labiaplasty dilakukan untuk mengoptimalkan atau mengembalikan fungsi vagina dan labia. Sementara operasi kosmetik adalah prosedur estetika untuk mengubah anatomi normal vagina. Ada perbedaan besar di sini, termasuk soal tujuannya.

Operasi vagina kerap kali dilakukan setelah pasien dan dokter berdiskusi tentang fungsi vagina yang tak lagi optimal, seperti kesulitan menahan buang air kecil (stress incontinence), mengurangi kondisi kering vagina, perubahan struktural vagina setelah persalinan, penurunan fungsi vagina akibat penuaan, rasa sakit dan gatal di vagina serta rasa sakit saat berhubungan seksual.

Di sisi lain, selalu ada risiko yang mungkin terjadi ketika seseorang menjalani operasi vagina. Bisa saja hasil akhirnya tidak sesuai dengan ekspektasi. Selain itu, ada kemungkinan terjadi infeksi, pendarahan, munculnya jaringan parut, hingga menurunnya sensitivitas vagina. Untuk itu, perlu pertimbangan matang-matang sebelum melakukan operasi vagina.

SEHATQ

Berita terkait

Mengenal Trikomoniasis, Penyakit Menular Seksual yang Disebabkan Parasit

19 Februari 2024

Mengenal Trikomoniasis, Penyakit Menular Seksual yang Disebabkan Parasit

Trikomoniasis merupakan PMS yang disebabkan oleh parasit bernama Trichomonas vaginalis.

Baca Selengkapnya

Penyebab Keputihan pada Wanita dan Cara Mencegahnya, Hindari Menggunakan Sabun

2 Januari 2024

Penyebab Keputihan pada Wanita dan Cara Mencegahnya, Hindari Menggunakan Sabun

Keputihan sebenarnya adalah hal yang normal. Namun, perlu diwaspadai jika keputihan berbau dan terasa gatal. Berikut penyebab keputihan pada wanita.

Baca Selengkapnya

5 Cara Mencegah Infeksi Saluran Kemih

4 Desember 2023

5 Cara Mencegah Infeksi Saluran Kemih

Diperkirakan, sekitar 20 persen wanita akan mengalami infeksi saluran kemih dalam hidup mereka, dengan risiko 1 hingga 2 persen terjadi pada anak-anak

Baca Selengkapnya

Seri Infeksi Saluran Kemih: 5 Penyebab Vagina Panas atau Serasa Terbakar

4 Desember 2023

Seri Infeksi Saluran Kemih: 5 Penyebab Vagina Panas atau Serasa Terbakar

Selain adanya Infeksi Saluran Kemih (ISK) pada wanita, ada beberapa penyebab lain yang juga membuat vagina terasa terbakar.

Baca Selengkapnya

Infeksi Saluran Kemih Wanita Bisa Sebabkan Vagina Serasa Terbakar, Gejalanya?

3 Desember 2023

Infeksi Saluran Kemih Wanita Bisa Sebabkan Vagina Serasa Terbakar, Gejalanya?

Vagina terasa panas adalah kondisi umum yang dialami wanita. Sensasi panas ini biasanya dapat disebabkan oleh berbagai hal, salah satunya Infeksi Saluran Kemih

Baca Selengkapnya

6 Manfaat Daun Sirih Tak Hanya untuk Antiseptik, Berikut Rincian Kandungannya

24 November 2023

6 Manfaat Daun Sirih Tak Hanya untuk Antiseptik, Berikut Rincian Kandungannya

Daun sirih bagi kesehatan sudah lama dikenal sebagai obat herbal untuk berbagai gangguan kesehatan. Apa manfaatnya, apa saja kandungannya?

Baca Selengkapnya

Ada Bercak di Celana Dalam, Cek Warnanya Apakah Normal

18 Oktober 2023

Ada Bercak di Celana Dalam, Cek Warnanya Apakah Normal

Kotoran dari vagina bisa terjadi di usia berapa pun. Namun cek warna dan baunya di celana dalam, bila tak normal berarti ada masalah kesehatan.

Baca Selengkapnya

Apakah Itu Histerektomi? Prosedur Pembedahan Leher Rahim Wanita

26 September 2023

Apakah Itu Histerektomi? Prosedur Pembedahan Leher Rahim Wanita

Histerektomi adalah sebuah prosedur pembedahan yang dijalani beberapa wanita. Begini penjelasan prosedur pembedahan.

Baca Selengkapnya

Mengenal Gejala dan Pengobatan Kanker Ginekologi

15 September 2023

Mengenal Gejala dan Pengobatan Kanker Ginekologi

Kanker ginekologi mengacu pada munculnya kanker atau sel tumor yang berkembang di organ reproduksi wanita.

Baca Selengkapnya

Waktu yang Diperlukan Wanita untuk Pemulihan usai Vaginoplasty

13 Agustus 2023

Waktu yang Diperlukan Wanita untuk Pemulihan usai Vaginoplasty

Pakar menyarankan para wanita berhenti sementara berhubungan intim sekitar 40 hari sejak operasi vagina atau vaginoplasty, ini alasannya.

Baca Selengkapnya