Hari Alopecia Internasional, Intip 5 Mitos Seputar Rambut Rontok

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Sabtu, 3 Agustus 2019 18:11 WIB

Ilustrasi rambut rontok. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Semua orang, baik pria maupun wanita, memiliki ketakutan yang sama akan rambut rontok. Rambut rontok atau dalam dunia medis disebut dengan alopedia, adalah kondisi di mana rambut yang berguguran jauh lebih banyak dibandingkan dengan rambut yang tumbuh. Lama kelamaan kondisi ini menyebabkan rambut menipis hingga kebotakan.

Konsultan pemulihan rambut di Delhi, India, Dr Sanjeev Mehra mengatakan mitos dan kesalahpahaman ini membuat orang bingung dan berkecil hati. “Rambut rontok adalah kondisi umum yang bisa terjadi pada siapa saja. Tetapi mitos umum menyebabkan banyak orang percaya bahwa mereka sebenarnya dapat mencegahnya dengan menggunakan beberapa teknik. Itu sering membuat mereka sedih ketika banyak metode yang mereka gunakan gagal mencegah kebotakan,” kata dia seperti dikutip Hindustan Times.

Karena menimbulkan ketakutan, banyak mitos yang beredar terkait rambut rontok. Merayakan Hari Alopecia Internasional yang diperingati setiap Sabtu pertama Agustus, berikut beberapa mitos yang sebaiknya jangan dipercaya.

Mitos: Ketombe menyebabkan rambut rontok
Penelitian ekstensif oleh para ahli telah mengungkapkan bahwa, pada kenyataannya, tidak ada hubungan ilmiah antara ketombe dan kerontokan rambut. Hanya saja, ketika ketombe menimbulkan rasa gatal dan Anda menggaruknya dengan keras, rambut menjadi patah sehingga terjadilah kerontokan.

Mitos: Gonta-ganti sampo membuat rambut tidak sehat
Kulit kepala kita bisa menerima segala jenis sampo. Jadi, jika Anda ingin bereksperimen dengan berbagai jenis sampo, silakan.

Mitos: Rambut rontok tidak dialami wanita muda
Rambut rontok dan menipis bahkan dapat terjadi pada anak perempuan berusia 12 tahun! Ada beberapa alasan mengapa rambut rontok, seperti perubahan hormon. Penuaan bukanlah satu-satunya penyebab.

Mitos: Stres mempengaruhi pertumbuhan rambut dan menyebabkan rambut rontok
Tidak semua stres menyebabkan rambut rontok. Hanya stres traumatis parah yang diketahui menyebabkan penipisan rambut sementara dan tiba-tiba, yang dikenal sebagai telogen effluvium. Para peneliti mengatakan bahwa setelah stres berkurang atau dihilangkan, dalam hampir semua kasus, pertumbuhan rambut kembali normal.


Mitos: Keramas dengan air dingin mencegah kerontokan
Keramas dengan air dingin memang dapat meningkatkan sirkulasi darah, tetapi itu tidak akan mencegah kebotakan. Ada beberapa manfaat keramas dengan air dingin, seperti mencegah rambut kusut dan mengencangkan kutikula. Namun, tidak ada hubungan langsung antara mencuci rambut dengan air dingin dan pencegahan kebotakan.

Mitos: Kondisioner menyebabkan rambut rontok
Banyak orang percaya bahwa menggunakan kondisioner dapat menyebabkan rambut rontok, tetapi itu hanya mitos. Penggunaan yang berlebihan memang dapat membebani rambut, tetapi tidak menghentikan pertumbuhannya.

HEATHLINE | HINDUSTAN TIME

Berita terkait

Tawarkan Solusi Rambut Rontok, Tim Maya ITB ke Final Internasional L'Oreal Brandstorm 2024

21 hari lalu

Tawarkan Solusi Rambut Rontok, Tim Maya ITB ke Final Internasional L'Oreal Brandstorm 2024

Tahun ini adalah keikutsertaan kedua kalinya Tim Maya ITB dalam ajang kompetisi L'Oral.

Baca Selengkapnya

Pahami Dulu soal Rambut dan Kebutuhannya sebelum Putuskan Sering Keramas

23 hari lalu

Pahami Dulu soal Rambut dan Kebutuhannya sebelum Putuskan Sering Keramas

Sebelum memutuskan untuk keramas, ketahui dulu apakah rambut memang sudah perlu dicuci? Pahami juga jenis sampo apa yang lebih cocok.

Baca Selengkapnya

Mitos La Ode Wuna, Siluman Separuh Ular yang Menjadi Nenek Moyang Migrasi Masyarakat Sulawesi Tenggara ke Maluku

31 hari lalu

Mitos La Ode Wuna, Siluman Separuh Ular yang Menjadi Nenek Moyang Migrasi Masyarakat Sulawesi Tenggara ke Maluku

Dosen UI, melalui BRIN, mengangkat kajian mengenai mitos siluman setengah ular. Erat kaitannya dengan sejarah pergerakan masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

38 hari lalu

Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

Sebagai bahan makanan yang mengandung lemak, santan memang dapat memicu gangguan pencernaan pada sebagian orang, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan atau oleh orang yang memiliki sensitivitas pencernaan tertentu.

Baca Selengkapnya

Cegah Termakan Hoax Soal Infertilitas, Edukasi Diri dengan Informasi Penting Ini

49 hari lalu

Cegah Termakan Hoax Soal Infertilitas, Edukasi Diri dengan Informasi Penting Ini

Pakar fertilitas dari RSCM ingatkan pentingnya edukasi diri soal kesuburan agar tercegah termakan isu hoax soal infertilitas.

Baca Selengkapnya

Hari Epilepsi Internasional, Simak Mitos Terkait Kondisi dan Faktanya

12 Februari 2024

Hari Epilepsi Internasional, Simak Mitos Terkait Kondisi dan Faktanya

Di Hari Epilepsi Internasional, penting untuk memahami kesalahpahaman soal epilepsi sehingga pengobatan tertunda.

Baca Selengkapnya

Meski Jenis Kanker Raja Charles III Tak Diungkap, Anda Perlu Tahu Mitos soal Kanker Prostat

6 Februari 2024

Meski Jenis Kanker Raja Charles III Tak Diungkap, Anda Perlu Tahu Mitos soal Kanker Prostat

Raja Charles III didiagnosis kanker dan tengah menjalani pengobatan. Jenis kankernya tak disebut namun tak ada salahnya memahami mitos kanker prostat.

Baca Selengkapnya

4 Mitos soal Kanker Prostat yang Bikin Penderita Terlambat Terdiagnosis

24 Januari 2024

4 Mitos soal Kanker Prostat yang Bikin Penderita Terlambat Terdiagnosis

Ada empat mitos yang membuat penderita kanker prostat terlambat terdiagnosis dan mendapat perawatan. Penting untuk mengecek faktanya.

Baca Selengkapnya

Donor Darah Juga Ada Mitosnya, Bagaimana Faktanya?

13 Januari 2024

Donor Darah Juga Ada Mitosnya, Bagaimana Faktanya?

Ada beberapa mitos terkait donor darah yang membuat orang enggan melakukannya. Bagaimana faktanya?

Baca Selengkapnya

Kiat Sederhana Menjaga Kesehatan Rambut

12 Januari 2024

Kiat Sederhana Menjaga Kesehatan Rambut

Kurangnya perawatan rambut bisa berakibat rontok, kering, patah, dan berminyak

Baca Selengkapnya