Waspadai Kanker Mulut yang Dipicu Stres Ringan, Kenali Gejalanya

Reporter

Antara

Editor

Yunia Pratiwi

Jumat, 14 Desember 2018 13:07 WIB

ilustrasi bau mulut (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Penyakit kanker mulut masih jarang ditemukan di Indonesia. Namun penyakit ini sangat mematikan. Ada banyak hal yang menyebabkan seseorang terserang kanker mulut, mulai dari merokok, iritasi kronis, minuman keras/alkohol, genetik, makanan pengawet, makanan yang dibakar, sinar UV, gizi buruk, penyedap makanan serta stres.

Baca juga: Tips Merawat Kesehatan Mulut untuk Mencegah Kanker

Dokter gigi Hananto Seno mengatakan bahwa stres berkepanjangan akan membuat sel bermutasi. "Stres itu akan mengubah sistem pertahanan tubuh dan imun. Ini menyebabkan iritasi sel dan bermutasi. Yang tadinya aman-aman saja berubah, salah satunya menyerang mukosa mulut," ujar Ketua Perhimpunan Persatuan Dokter Gigi
Indonesia itu, di Jakarta, Kamis 13 Desember 2018.

Hananto menceritakan bahwa ia memiliki beberapa pasien penderita kanker mulut yang salah satu pemicunya adalah stres. Kebanyakan dari mereka, mengalami stres ringan namun berlangsung dalam jangka waktu lama. Meski demikian, kanker mulut juga dapat dicegah. Caranya adalah menghindari rokok, minuman alkohol, menjaga kesehatan rongga mulut, melakukan pemeriksaan rutin, menjaga
pola makan serta melakukan SAMURI (periksa mulut sendiri).

Ada beberapa gejala kanker mulut yang perlu diwaspadai seperti perubahan warna mukosa, sariawan yang tidak sembuh, rasa sakit yang menetap di tempat yang sama, benjolan yang tidak lazim, pembengkakan kelenjar getah bening, gejala disfungsi, pendarahan tidak normal serta berat badan turun tanpa sebab.

Advertising
Advertising

Selain itu, gejala lain yang bisa ditemui dari kanker mulut adalah sulit menguyah, sulit menelan, kekakuan lidah, trimsus, lesi (keadaan tidak normal) yang tidak sakit pada awalnya, lesi yang berindurasi dan gigi goyang tanpa sebab. "Kanker mulut bisa dicegah karena awalnya dari lesi pra kanker. Kita bisa menekannya. Ciri-cirinya
bisa berupa lesi merah, lesi putih atau lesi merah putih. Bisa juga berupa sariawan atau tonjolan," ujar dokter gigi Rahmi Amtha.

Rahmi menjelasakn jika gejala lesi bisa diketahui dengan mudah dan dilakukan
sendiri di rumah lewat SAMURI. Pertama-pertama, cucilah tangan dan berdirilah di depan cermin. Kemudian, periksalah bibir bagian atas dan bawah, gusi atas dan bawah, pipi bagian kanan dan kiri, lidah bagian atas dan bawah, rongga mulut atas dan bawah serta lidah sisi kanan dan kiri.

"Bisa ditambahkan periksa juga kelincahan lidah, kekakuan lidah serta pergerakan lidah," kata dokter gigi Hananto Seno.

Berita terkait

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

18 menit lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

1 jam lalu

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

Faktor penghambat kebahagiaan kerap berasal dari tekanan dalam diri untuk mencapai sesuatu dari standar mengukur kebahagiaan orang lain.

Baca Selengkapnya

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

12 jam lalu

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

Rutin menulis jurnal bersyukur atau gratitude journal, semacam buku harian, bisa menjadi salah satu cara mengusir perasaan tidak bahagia.

Baca Selengkapnya

Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

19 jam lalu

Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

Mulut adalah bagian tubuh penting dan pintu saluran pencernaan. Berikut fakta menarik dan aneh terkait mulut sebagai organ yang kompleks.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

1 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

3 hari lalu

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

4 hari lalu

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

4 hari lalu

Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

Mengelola stres adalah cara meredakan emosi yang harus terus dilatih setiap hari agar tidak mudah emosional si situasi yang buruk.

Baca Selengkapnya

Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

4 hari lalu

Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

Psikolog mengatakan wajar bila orang kecewa karena harapan tidak menjadi kenyataan tetapi rasa kecewa itu mesti dikelola agar tak sampai memicu stres.

Baca Selengkapnya

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

5 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya