Meski Sudah Terkenal, Zoe Kravitz Masih Kurang Percaya Diri
Reporter
Tabloid Bintang
Editor
Yayuk Widiyarti
Kamis, 8 November 2018 22:09 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Aktris Zoe Kravitz memiliki pengalaman tak menyenangkan saat duduk di bangku sekolah. Putri penyanyi Lenny Kravitz ini merasa seperti orang aneh di antara teman-temannya karena warna kulit yang berbeda.
Hal tersebut terjadi saat aktris berusia 29 tahun itu sekolah di Miami, Amerika Serikat, di mana sebagian besar siswanya berkulit putih. Dia merasa tidak berada di tempat yang tepat dan ingin mengubah penampilannya. Zoe Kravitz sempat ingin meluruskan rambutnya dan berupaya memutihkan kulitnya.
Artikel terkait:
Zoe Kravitz Tunangan, Cincinnya Vintage dan Unik
Zoe Kravitz Jadi Duta Makeup YSL
“Tumbuh besar adalah waktu yang sulit bagi seseorang yang mencoba untuk menemukan jati diri. Saya sekolah swasta di Miami, dikelilingi anak-anak orang kaya dan kebanyakan berkulit putih,” ungkap Zoe seperti dilansir dari femalefirst.
Zoe merasa aneh karena rambutnya berbeda dari anak-anak lain. “Anak-anak kecil muncul dan bilang, ‘Bisakah aku merasakan rambutmu?’ Hal-hal yang membuat saya berbeda adalah hal yang tidak saya sukai dari diri saya. Saya ingin meluruskan rambut saya, mengingatkan orang bahwa saya setengah putih,” tambahnya.
Meski merasakan hal tak menyenangkan, Zoe Kravitz mengaku bersyukur atas fase tersebut karena menurutnya hal itu justru dapat membuatnya mengembangkan kepribadiannya.
“Saya mengalami fase-fase yang benar-benar canggung. Saya pendek dan berkulit coklat, dikelilingi gadis-gadis tinggi dengan rambut pirang,” katanya.
“Ayah saya berkencan dengan supermodel, jadi saya bangkit agar bisa seperti Adriana Lima. Saya tidak memiliki kecantikan sebagai penopang. Saya bersyukur untuk itu dan saya harus mengembangkan kepribadian,” tambahnya.
Baca juga:
7 Kunci agar Bisa Percaya Diri
Cara Mudah Membangun Rasa Percaya Diri Setiap Hari
Meski begitu, Zoe mengaku saat ini masih sering tidak percaya diri dengan penampilannya. Tapi, dia berusaha untuk mencintai dirinya sendiri.
”Orang-orang mendatangi saya di jalan dan mengatakan bahwa saya cantik dan saya masih merasa tidak nyaman. Sangat penting untuk menjadi rendah hati tetapi saya juga ingin merasa cantik. Saya ingin mencintai diri sendiri. Energi itu memengaruhi kesehatan Anda,” ungkapnya.
