6 Masalah Kesehatan yang Rentan Dialami Orang Bermata Cokelat

Reporter

Tempo.co

Editor

Yunia Pratiwi

Jumat, 12 Oktober 2018 19:59 WIB

Ilustrasi wanita bermata cokelat. Pixabay.com

TEMPO.CO, Jakarta - Warna mata rentan terhadap masalah kesehatan tertentu, baik yang terkait dan tidak terkait dengan mata. Mata berwarna cokelat misalnya. Mata gelap memiliki banyak melamin atau pigmen dibanding mata berwarna biru atau hijau. Ini sangat baik untuk menyaring sinar UV yang merusak dari matahari, yang dapat membantu melindungi terhadap penyakit mata tertentu, seperti degenerasi makula terkait usia.

Baca juga: 8 Faktor Risiko yang Memicu Mata Kering

Tetapi kenyataannya, meski mata cokelat tidak membiarkan cahaya terlalu banyak juga dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan lainnya. Dokter mata ternama Ming Wang mengatakan pada pemilik mata gelap masalah kesehatan yang dialami berkaitan dengan genetika. "Genetika memang memiliki dampak pada predisposisi kita terhadap suatu penyakit tetapi pada akhirnya tidak menentukan nasib kita," ujarnya. Mengutip laman Bustle, berikut adalah beberapa masalah kesehatan yang rentan dialami orang bermata cokelat.

#1. Katarak
Orang bermata cokelat memiliki risiko lebih tinggi mengalami katarak. “Menurut sebuah penelitian, mereka yang memiliki mata coklat 1,59 hingga 2,5 kali lebih mungkin mengalami katarak dibandingkan dengan yang bermata lebih terang," kata Dr. Wang. Sinar UV yang menyerap lebih banyak ke dalam iris mata berwarna gelap, dapat menyebabkan peningkatan suhu yang selama beberapa dekade bisa menyebabkan katarak. Untuk mencegahnya, selalu kenakan kacamata pelindung atau topi lebar setiap kali Anda berada di luar matahari, apapun warna matanya.

#2. Degenarasi macula
Kabar baiknya, mata coklat mungkin tidak rentan terhadap degenerasi makula, yang merupakan kerusakan terkait usia retina di mata yang mengarah pada gangguan penglihatan. "Ini mungkin karena sinar UV diserap oleh iris - karena ia berinteraksi dengan pigmen yang lebih menonjol - daripada ditularkan melalui tempat itu dapat mencapai retina yang lebih dalam, ujar Wang.

Advertising
Advertising

#3. Gangguan afektif musiman
Penelitian telah menunjukkan bahwa orang-orang dengan mata yang lebih gelap berisiko menderita SAD, atau gangguan afektif musiman. Gangguan suasana hati yang terjadi pada waktu yang sama setiap tahun, umumnya di musim dingin ketika hari-hari lebih pendek.

Menurut sebuah penelitian, setelah mempelajari 175 peserta untuk menentukan sejauh mana suasana hati mereka bervariasi dengan musim, satu tim peneliti, yang mempresentasikan temuan mereka di konferensi British Psychological Society, menemukan bahwa wanita dengan mata coklat mengalami lebih banyak perubahan mood daripada mereka dengan mata yang lebih terang.

Mata cokelat menyerap lebih banyak cahaya, yang mencegahnya mencapai otak, sehingga mebantu mengatur suasana hati. Menurut seorang rekan penulis studi, Profesor Lance Workman, kita tahu bahwa cahaya yang masuk ke otak menyebabkan penurunan tingkat melatonin. Mata yang lebih terang tidak menyaring banyak cahaya, itulah sebabnya orang-orang dengan mata biru atau hijau mungkin memiliki suasana hati yang lebih stabil.

Selanjutnya 4. Mudah mengalami nyeri

Berita terkait

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

1 hari lalu

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

Setiap individu harus memahami tantangan yang dihadapi saat didiagnosis glaukoma dan harus mempertahankan kualitas hidup dengan manajemen tepat.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

2 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

3 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

3 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

4 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

4 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

4 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

8 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

11 hari lalu

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.

Baca Selengkapnya

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

12 hari lalu

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.

Baca Selengkapnya