Tya Ariestya Kelebihan Hormon Laki-laki, Sulit Punya Anak

Reporter

Tabloid Bintang

Editor

Rini Kustiani

Sabtu, 19 Mei 2018 12:39 WIB

Artis Tya Ariestya usai doa bersama untuk korban perang dijalur Gaza Palestina di Galeri Dian Pelangi, Kemang, Jakarta, 11 Juli 2014. TEMPO/Nurdiansah

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris Tya Ariestya meneteskan air mata ketika dokter menyatakan dia mengidap polycystic ovary syndrome atau PCOS. Ini adalah sindrom ketidakseimbangan hormon pada perempuan dan berakibat sulit punya anak.

Baca juga:
Martial Arts Cara Tya Ariestya Turunkan Berat Badan
Cara Tya Ariestya Menangani Anaknya Terkena Virus Roseola

Tya Ariestya mengetahui kondisi itu pada 2013, setahun sebelum menikah dengan Irfan Ratinggang. Saat itu, Tya Ariestya sempat galau mempersiapkan pernikahan karena ada yang tak beres dengan tubuhnya. Gejala awal yang dialami perempuan 32 tahun itu adalah siklus menstruasi yang tidak teratur.

"Saya syok berat bercampur takut. Sempat berpikir, kalau jujur kepada calon suami, lalu dia kecewa, bagaimana? Kalau calon suami meninggalkan saya bagaimana?" kata Tya Ariestya. Akhirnya, dia memberanikan diri mengungkapkan apa adanya kepada Irfan Ratinggang. Irfan dan keluarga besarnya menerima kondisi itu serta mendukung Tya Ariestya. "Dari awal mau menikah, calon suami sadar saya susah hamil."

Tya Ariestya. Instagram.com

Advertising
Advertising

Sejak itu, Tya Ariestya rutin berkonsultasi dengan dokter. Dia menjalani terapi hormon dan mengkonsumsi obat diabetes, meski bintang film Rahasia Bintang ini bukan penderita diabetes. Tujuan minum obat diabetes, menurut dia, memperbesar sel telur agar memiliki masa subur.

“Saya memiliki hormon laki-laki atau hormon androgen lebih banyak. Akibatnya, saya tiga kali lebih sulit untuk hamil. Kalaupun bisa hamil, risiko kegugurannya tiga kali lebih besar," ucap Tya Ariestya. Hingga kini dia, tetap mengkonsumsi obat itu setiap hari.

Meski mengidap PCOS dan harus minum obat setiap hari, Tya Ariestya berhasil memiliki anak melalui program bayi tabung. Putra pertama Tya Ariestya dan Irfan Ratinggang, Muhammad Kanaka Ratinggang, lahir pada 4 Juli 2016 di Rumah Sakit Bunda, Jakarta.

AURA

Berita terkait

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

5 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

10 hari lalu

Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

Ratu lebah merupakan anggota koloni lebah madu yang paling terkenal, berikut fakta-faktanya.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

16 hari lalu

Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

Wakil Dekan Fakultas Kedokteran UI memaparkan sejumlah risiko kehamilan di luar usia 20-35 tahun. Kondisi itu memerlukan antisipasi lebih dini.

Baca Selengkapnya

Stevie Agnecya Meninggal, Tya Ariestya hingga Fuji Berduka

46 hari lalu

Stevie Agnecya Meninggal, Tya Ariestya hingga Fuji Berduka

Sejumlah selebritas berduka dang sangat kehilangan Stevie Agnecya, istri dari Anggi Pratama yang meninggal pada 21 Maret 2024 di RSCM.

Baca Selengkapnya

Kepala BKKBN Bilang Calon Pengantin Mesti Paham Ini Agar Dapat Mencegah Anak Stunting

50 hari lalu

Kepala BKKBN Bilang Calon Pengantin Mesti Paham Ini Agar Dapat Mencegah Anak Stunting

Pentingnya calon pengantin, kata Kepala BKKBN, memahami hal ini untuk mempersiapkan kehamilan dan mencegah anak stunting.

Baca Selengkapnya

Stunting Jadi Masalah Bersama, Edukasi Antar Pihak Harus Dilakukan

58 hari lalu

Stunting Jadi Masalah Bersama, Edukasi Antar Pihak Harus Dilakukan

Stunting masih menjadi masalah bersama. Perlu kolaborasi antar pihak untuk menyelesaikan stunting yang masih jadi perhatian.

Baca Selengkapnya

Alasan Endometriosis Disebut sebagai Penyakit Perkotaan

8 Maret 2024

Alasan Endometriosis Disebut sebagai Penyakit Perkotaan

Penelitian di Eropa menunjukkan naiknya kasus endometriosis banyak terjadi di kota karena pengaruh polusi udara yang tinggi.

Baca Selengkapnya

Begini Dampak Buruk Stigma Terhadap Seksualitas dan Reproduksi Disabilitas

26 Januari 2024

Begini Dampak Buruk Stigma Terhadap Seksualitas dan Reproduksi Disabilitas

Akibatnya, beberapa perempuan disabilitas terpaksa dipisahkan dari pasangannya yang juga penyandang disabilitas.

Baca Selengkapnya

7 Sumber Konflik Pernikahan Menurut Konselor

21 Januari 2024

7 Sumber Konflik Pernikahan Menurut Konselor

Konselor pernikahan memaparkan tujuh sumber konflik dalam rumah tangga. Apa saja dan bagaimana mengatasinya?

Baca Selengkapnya

Lumba-lumba Air Tawar Sangat Langka Mati di Tempat Baru di Sungai Amazon

30 Oktober 2023

Lumba-lumba Air Tawar Sangat Langka Mati di Tempat Baru di Sungai Amazon

Lumba-lumba air tawar yang sangat langka mati di tempat baru di sepanjang Sungai Amazon.

Baca Selengkapnya