Cara Cerdas Mengatur Keuangan Setelah Menikah

Reporter

Bisnis.com

Editor

Yunia Pratiwi

Rabu, 28 Februari 2018 12:53 WIB

Ilustrasi pasangan. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika sudah menikah, tidak hanya soal kebiasaan sehari-hari Anda harus bisa mengubah pandangan Anda soal membelanjakan uang. Selain irit, Anda juga harus cerdas dalam menempatkan dana.

Setelah menikah, Anda dan pasangan harus segera menyesuaikan pandangan soal uang agar bisa mencapai tujuan keuangan yang diinginkan. Berikut adalah beberapa hal yang harus Anda dan pasangan perhatikan untuk masalah keuangan, seperti dikutip dari The Balance.

Baca juga: 4 Mitos Pengaturan Keuangan

1. Bangun tujuan finansial yang sama
Begitu pasangan menikah, ada rasa tanggung jawab finansial terhadap pasangannya. Entah istri Anda bekerja atau tidak, punya anak atau tidak, memiliki pandangan yang sama soal membelanjakan dana dengan pasangan Anda sangat penting.

Cobalah menetapkan anggaran yang realistis dan sesuai untuk Anda berdua. Pastikan memasukkan anggaran seperti menabung untuk masa pensiun, melunasi utang, serta biaya hidup sehari-hari, dan bahkan uang belanja ekstra. Terlepas dari tujuannya, memiliki prioritas finansial yang sama akan mencegah kebingungan, bahkan mungkin membuat satu pasangan mengeluarkan uang terlalu banyak dan secara tidak sengaja menyabotase tujuan bersama.

Advertising
Advertising

Baca juga: Perencanaan Keuangan Keluarga buat Pengantin Baru

2. Belajarlah soal finansial dalam rumah tangga
Banyak perubahan saat Anda menikah. Mulai dari mengurus tabungan, investasi, aset, asuransi jiwa, hingga masa pensiun mungkin tampak rumit. Namun, ini bagian besar dari proses peralihan dari satu pola pikir orang yang sudah menikah.

Pastikan Anda berdua memiliki polis asuransi jiwa terutama jika Anda memiliki sejumlah utang. Selain itu, Anda berdua harus mengetahui semua akun yang Anda miliki, termasuk bank dan semua informasi masuk. Anda mungkin memerlukan nasihat keuangan dari seorang profesional untuk membantu menetapkan tujuan yang jelas dan mencari tahu rencana untuk mencapainya.

3. Jangan lupa kompromi
Anda dan pasangan akan memiliki pandangan yang berbeda tentang cara membelanjakan dan menghemat uang. Hal tersebut wajar karena Anda berdua dibesarkan di rumah tangga yang berbeda yang kemungkinan memiliki kebiasaan dan sikap belanja yang berbeda terhadap uang. Jika demikian, temukan jalan tengah yang membuat Anda berdua nyaman.

Baca juga: Tip Mengatur Keuangan buat Wanita Lajang Kurangi Gesek Kartu

4. Tidak harus 50:50
Dalam pernikahan, tidak ada yang akan bisa dibagi persis 50:50. Pasti dalam prosesnya Anda akan menemui kondisi yang fluktuatif, misalnya kehilangan pekerjaan, memiliki anak, atau pindah tugas.

Ingatlah bahwa segala sesuatunya tidak akan selalu sama setelah menikah. Jangan terlalu hitung-hitungan. Sebagai gantinya, bekerjasamalah untuk mencapai tujuan finansial Anda berdua. Itulah kemenangan untuk keluarga Anda.

BISNIS

Berita terkait

Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

1 jam lalu

Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

Merasa terjebak dalam hubungan tak bahagia? Berikut tanda Anda harus mengakhiri hubungan karena sudah tak mungkin diperbaiki.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

4 hari lalu

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

4 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Najeela Shihab Sayangkan Literasi Keuangan Anak Masih Rendah, Tapi Akses Keuangan Sudah Tinggi

4 hari lalu

Najeela Shihab Sayangkan Literasi Keuangan Anak Masih Rendah, Tapi Akses Keuangan Sudah Tinggi

Najeela Shihab menilai kualitas hubungan dalam keluarga sangatlah menentukan kemampuan seseorang untuk punya literasi keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

6 hari lalu

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen meningkatkan edukasi literasi keuangan untuk perempuan.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

6 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak di Tengah Pelemahan Rupiah

6 hari lalu

OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak di Tengah Pelemahan Rupiah

OJK memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

7 hari lalu

Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

Australia lewat pendanaan campuran mengucurkan investasi transisi net zero di Indonesia melalui program KINETIK

Baca Selengkapnya

Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

12 hari lalu

Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

Psikolog mengatakan kondisi kesehatan mental seseorang ditentukan oleh berbagai faktor. Apa saja?

Baca Selengkapnya

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

12 hari lalu

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya