Cara Toko Barang Preloved Dapatkan Produk Bermerek Harga Murah

Senin, 27 November 2017 18:01 WIB

Irresistible Bazaar, menjual barang preloved bermerek, di Grand Indonesia. TEMPO | Astari Pinasthika Sarosa

TEMPO.CO, Jakarta - Jual beli barang preloved atau benda yang sudah digunakan sebelumnya tapi masih dalam kondisi bagus, kini semakin populer. Banyak orang memilih membeli barang preloved karena lebih murah. Toko - toko yang membeli barang preloved dari masyarakat dan menjualnya kembali juga semakin banyak.

Baca juga:
Cara Bedakan Barang Preloved Asli dan Palsu
Berapa Harga yang Pantas untuk Sebuah Tas Mewah Preloved?
Barang Preloved Ada yang Dibungkus dan Tidak, Ketahui Maknanya

Di acara Irrisistible Bazaar di Grand Indonesia yang berlangsung akhir pekan lalu misalnya, berbagai produk merek terkenal, seperti Channel, Louis Vuitton, dan Gucci, dijual dengan harga miring. Bahkan banyak yang tidak percaya kalau barang tersebut asli.

Pemilik dan pengelola stan di bazar barang preloved itu berbagi cara bagaimana menemukan produk bermerek dengan harga murah dan masih dalam kondisi bagus. Selain itu, mereka juga harus memastikan kalau produk tersebut asli. Pengelola Second Chance Bag, Sonya berbagi pengalaman berburu dan menjual barang preloved.

Ketika memulai bisnis ini di tahun 1996, dia mencari barang preloved dan menjualnya dengan metode dari mulut ke mulut. "Kami menawarkan untuk menjual barang - barang bermerek yang sudah tidak digunakan lagi,” ujar Sonya kepada Tempo, Minggu 26 November 2017.

Advertising
Advertising

Irresistible Bazaar, menjual barang preloved bermerek, di Grand Indonesia. TEMPO | Astari Pinasthika Sarosa

Barang preloved itu dijual dengan murah karena masih lebih baik menghasilkan uang walaupun sedikit, daripada barang menjadi rusak lantaran tidak lagi terpakai. Sonya juga menjelaskan kalau produk preloved dengan harga murah akan lebih banyak menarik pembeli. Sebab itu, sebagian besar pemilik barang preloved rela melepas dengan harga separuh dari harga belinya.

Sekarang, seiring dengan perkembangan dunia maya, Sonya mengatakan bisnis barang preloved memiliki jangkauan yang lebih luas. Selain mengikuti bazar, para penjual barang preloved juga berdagang lewat website, media sosial, bahkan membuka gerai di lokasi tertentu untuk menjangkau konsumen.

Dalam berburu produk preloved, para pedagang tak hanya berburu dari orang di Indonesia, namun juga belanja di luar negeri, seperti Prancis, Inggris, Jepang, atau Amerika, kemudian dibawa ke Indonesia. Produk tersebut biasanya dijual dengan harga lebih murah dari toko resmi.

Berita terkait

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

10 jam lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

2 hari lalu

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

Singapura telah menerima lebih dari 664 ribu pengunjung Indonesia. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 33,8 persen dibandingkan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

5 hari lalu

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.

Baca Selengkapnya

Shopee Beri Garansi Tepat Waktu Jika Pesanan Tak Sesuai Jadwal Tiba

11 hari lalu

Shopee Beri Garansi Tepat Waktu Jika Pesanan Tak Sesuai Jadwal Tiba

Shopee berupaya menciptakan pengalaman belanja yang nyaman dan menyenangkan, baik penjual maupun pembeli.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: YouTube Perkuat Fitur Layanan Belanja, HyperOS Terpasang di Redmi Note 13, Fakta Gunung Ruang

14 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: YouTube Perkuat Fitur Layanan Belanja, HyperOS Terpasang di Redmi Note 13, Fakta Gunung Ruang

Topik tentang YouTube mengembangkan fitur belanja baru yang bersaing dengan TikTok Shop menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Pemicu Orang Kebelet BAB saat Sedang Belanja

22 hari lalu

Pemicu Orang Kebelet BAB saat Sedang Belanja

Jangan malu dan sungkan bila tiba-tiba kebelet BAB ketika sedang belanja. Pakar menjelaskan fenomena tersebut.

Baca Selengkapnya

Kepala BP2MI Marah karena Barang Bawaan Pekerja Migran Ditahan, Apa Tugas dan Fungsi BP2MI?

27 hari lalu

Kepala BP2MI Marah karena Barang Bawaan Pekerja Migran Ditahan, Apa Tugas dan Fungsi BP2MI?

Kepala BP2MI belum lama ini marah-marah karena mendapati barang bawaan pekerja migran ditahan dan diaca-acak di pelabuhan.

Baca Selengkapnya

Belanja Pemerintah Sentuh Rp 470 T, Didorong Pemilu

48 hari lalu

Belanja Pemerintah Sentuh Rp 470 T, Didorong Pemilu

Menkeu Sri Mulyani Indrawati menyampaikanbelanja pemerintah telah terealisasiRp 470,3 triliun hingga pertengahan Maret ini.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Atur Lintas Angkutan Barang dan Orang di Empat Pelabuhan Utama

48 hari lalu

Kemenhub Atur Lintas Angkutan Barang dan Orang di Empat Pelabuhan Utama

Kemenhub mengatur pergerakan angkutan orang dan barang di empat pelabuhan utama selama Ramadhan.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai: Tidak Ada Aturan Petugas Memfoto Paspor dan Penumpang Imbas Pembatasan Barang dari Luar Negeri

48 hari lalu

Bea Cukai: Tidak Ada Aturan Petugas Memfoto Paspor dan Penumpang Imbas Pembatasan Barang dari Luar Negeri

Bea Cukai menyatakan tidak aturan bahwa petugas harus memfoto paspor dan penumpang saat pemeriksaan di bandara.

Baca Selengkapnya