Viral, Dokter Sembuhkan Asma dengan Mengobrol dan Merias Pasien

Reporter

Rini Kustiani

Editor

Rini Kustiani

Minggu, 1 Oktober 2017 14:54 WIB

Ilustrasi serangan asma. shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa waktu lalu warganet dikejutkan dengan sebuah konten berisi cara unik seorang dokter dalam menyembuhkan pasien asma. Cara penyembuhan yang tersebar di Facebook itu diterapkan oleh dokter Reno Yonora, SE, SpAn kepada pasiennya yang bernama Hesti. Dalam waktu tiga jam, wajah Hesti yang semula kusut berubah cantik dan segar.

Dokter Reno kemudian melepas alat bantu napas dan mengajaknya bicara. Sambil mengobrol, Reno merias Hesti. Beberapa foto menunjukkan kondisi Hesti sebelum dan sesudah berbincang dengan Reno. Metode pengobatan ini telah dibagikan lebih dari 27 ribu kali oleh warga Facebook.

Lantas apa trik yang dilakukan oleh dokter berusia 45 tahun itu untuk menyembuhkan Hesti?

Sebelum membahas itu, Reno menceritakan bagaimana kondisi Hesti saat masuk rumah sakit. Ketika itu, Hesti terserang asma, ototnya kaku, dan ada ancaman gagal napas. Selain asma, Hesti mengalami nyeri ulu hati dan mag kronis. "Setelah alat bantu napas dilepas, kami ngobrol dan dia bercerita tentang kehidupannya yang penuh masalah," kata Reno.

Untuk gadis yang masih belia, menurut Reno, masalah yang dialami Hesti cukup berat. Bisa jadi, semua persoalan itu disebabkan kurangnya perhatian dari orang tua. "Sambil ngobrol, saya menyisir rambutnya, merias wajahnya, dan tak terasa kami berbincang sampai tiga jam. Dia tidak sadar telah ngobrol selama itu," ucap Reno.

Advertising
Advertising

Keesokan harinya, pukul 03.00, asma Hesti kambuh dan dia kembali menghubungi Reno melalui aplikasi pesan instan. "Saya memintanya meyakinkan diri sendiri bahwa pencetusnya masalah psikis. Bersyukur sekali lusa, dia keluar dari ICU lalu diizinkan pulang,” ujar Reno.

Reno menjelaskan, Hesti terkena asma akibat faktor psikis. "Sebagian asma disebabkan alergi dan sebagian lagi faktor psikis yang diperparah kebiasaan menunda makan," kata Reno. "Asma kalau tidak ada faktor pencetus, tidak akan kambuh."

Saat telat makan, asam lambung naik dan gas-gas di dalam lambung menjalar hingga kepala. Fenomena ini, kata Reno, memicu asma yang berujung dengan gagal napas. Gagal napas merupakan ketidakmampuan bernapas karena tekanan oksigen arterial yang tidak normal.

“Saat dokter mendiagnosis gagal napas, pasien perlu menjalani pemeriksaan untuk menganalisis gas darah, mengukur keasaman (pH), jumlah oksigen, dan karbondioksida dalam darah. Pemeriksaan ditempuh untuk menilai fungsi kerja paru-paru dalam mengantar oksigen ke dalam sirkulasi darah dan mengambil karbondioksida dari dalam darah,” ujar Reno.

TABLOID BINTANG

Baca juga:
Memahami Kaitan Asma dan Migrain
9 Makanan Super Pereda Gejala Asma
Bukan Hanya Polusi dan Bulu Kucing, Kecoa Bisa Sebabkan Asma

Berita terkait

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

5 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

6 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

6 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

7 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

7 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

7 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

11 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

14 hari lalu

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.

Baca Selengkapnya

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

15 hari lalu

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.

Baca Selengkapnya

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

22 hari lalu

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya