Bahaya Radiasi Ternyata Tak Separah Merokok dan Obesitas

Senin, 25 September 2017 14:04 WIB

Ilustrasi obesitas. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Siapapun tahu, merokok berbahaya bagi kesehatan. Obesitas juga sama buruknya bagi kesehatan. Sebuah studi memperingatkan bagaimana ancaman gaya hidup modern seperti merokok, obesitas, dan polusi udara lebih berbahaya daripada paparan radiasi tingkat rendah.

Populasi manusia selalu terpapar radiasi pengion. Terlebih lagi dalam kehidupan modern karena penggunaannya dalam kedokteran, seperti mesin sinar-X, industri, dan militer. Periset, termasuk di Universitas Oxford di Inggris, menyelidiki risiko relatif terkena radiasi tingkat rendah yang digunakan di bidang kedokteran, industri, dan angkatan bersenjata.

Mereka menemukan bahwa risiko kesehatan manusia secara keseluruhan dari paparan radiasi tingkat rendah kecil, terutama jika dibandingkan dengan risiko umum dari masyarakat modern, seperti obesitas, merokok, dan polusi udara.

"Kami tahu banyak tentang risiko kesehatan akibat radiasi berkat penelitian yang sangat hati-hati terhadap kelompok orang yang terpapar dengan tingkat yang berbeda dari bom nuklir atau kecelakaan, paparan medis pasien, sumber alami, dan pekerja di industri nuklir dan kedokteran," kata Angela McLean, profesor di Universitas Oxford, seperti dikutip dari boldsky.com.

"Dari penelitian ini, jelas bahwa dosis radiasi sedang dan tinggi meningkatkan risiko pengembangan beberapa jenis kanker," McLean menambahkan.

Advertising
Advertising

Untuk mengilustrasikan ukuran peningkatan risiko ini, jika 100 individu masing-masing secara singkat terpapar 100 mSv (millisievert adalah ukuran dosis radiasi), maka rata-rata selama seumur hidup salah satunya diperkirakan berkembang menjadi kanker karena induksi radiasi. Sedangkan, 42 di antaranya diperkirakan mengalami kanker karena penyebab lain, kata periset.

"Untuk memasukkan 100 mSv dalam konteks, dosis rendah dari CT scan seluruh tulang belakang adalah 10 mSv, sementara dosis rata-rata dari radiasi latar belakang di Inggris adalah 2,3 mSv setiap tahunnya," para peneliti menambahkan. Penelitian itu diterbitkan dalam jurnal Proceedings of the Royal Society.

BISNIS

Artikel lain:
7 Fakta Sakit Kepala pada Anak, Jangan Anggap Enteng
Ivanka Trump Depresi Pascamelahirkan, Seperti Apa Gejalanya?
Tak Hanya Mengganggu Emosi, Patah Hati Juga Bisa Merusak Fisik

Berita terkait

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

7 hari lalu

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

Polisi menangkap perempuan berinisial SJ alias Ceria, 43 tahun, karena menjual narkotika jenis sabu.

Baca Selengkapnya

Operator Kereta Deutsche Bahn di Jerman Akan Melarang Merokok Ganja di Area Stasiun

12 hari lalu

Operator Kereta Deutsche Bahn di Jerman Akan Melarang Merokok Ganja di Area Stasiun

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn (DB) mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun per 1 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

14 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tersinggung Tak Diberi Utang, Pemuda di Kembangan Bakar Warung Rokok

27 hari lalu

Tersinggung Tak Diberi Utang, Pemuda di Kembangan Bakar Warung Rokok

Tersinggung tak boleh utang rokok, pelaku membakar warung dengan melempar botol bensin dan tisu yang telah dibakar.

Baca Selengkapnya

Pria di Medan Bunuh Ibu Kandung Gara-gara Kesal Diomeli karena Minta Uang Rokok

30 hari lalu

Pria di Medan Bunuh Ibu Kandung Gara-gara Kesal Diomeli karena Minta Uang Rokok

Wem Pratama, 33 tahun, warga Jalan Tuba 3, Kota Medan, membunuh ibu kandungnya, Megawati, 55 tahun dengan memukul dan menggorok leher.

Baca Selengkapnya

Spesialis Jantung: Hasil Pemeriksaan Medis Baik Tak Jamin Perokok Sehat

41 hari lalu

Spesialis Jantung: Hasil Pemeriksaan Medis Baik Tak Jamin Perokok Sehat

Hasil pemeriksaan medis yang baik tak menjamin perokok sehat. Untuk memastikan kesehatan perokok satu-satunya jalan adalah total berhenti merokok.

Baca Selengkapnya

Selandia Baru Larang Rokok Elektrik Sekali Pakai

45 hari lalu

Selandia Baru Larang Rokok Elektrik Sekali Pakai

Selandia Baru akan akan melarang penjualan rokok elektrik sekali pakai untuk menurunkan angka perokok usia muda.

Baca Selengkapnya

Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

56 hari lalu

Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

Faisal Basri menyatakan perusahaan rokok memiliki lobi-lobi yang kuat di lingkungan Istana dan pembuat undang-undang.

Baca Selengkapnya

Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

56 hari lalu

Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

Benny mengklaim industri rokok hanya melakukan komunikasi dengan pemerintah melalui jalur-jalur yang legal.

Baca Selengkapnya

COP10 WHO FCTC Raih Sejumlah Kesepakatan, dari Perlindungan hingga Deklarasi Panama

5 Maret 2024

COP10 WHO FCTC Raih Sejumlah Kesepakatan, dari Perlindungan hingga Deklarasi Panama

Sesi kesepuluh Konferensi Para Pihak (COP10) Konvensi Kerangka Kerja Pengendalian Tembakau WHO FCTC menghasilkan sejumlah kesepakatan jangka panjang.

Baca Selengkapnya