Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kontroversi Ganja, Benarkan Manjur sebagai Obat?

image-gnews
Ilustrasi Ganja. Getty Images
Ilustrasi Ganja. Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus Fidelis Ari Sudarwoto yang menanam ganja untuk menyembuhkan sang istri sempat viral di dunia maya beberapa waktu yang lalu. Demi memulihkan kondisi istrinya dari penyakit Syringomyelia atau kista pada sumsum tulang belakang, pria asal Sanggau, Kalimantan Barat, ini nekat menanam Cannabis Sativa alias ganja di sekitar rumahnya.

Berdasarkan informasi yang ia dapatkan dari internet, ekstrak ganja mampu menyembuhkan penyakit istrinya. Sejak diberi ekstrak ganja, kondisi Yeni perlahan membaik. Sayangnya, karena kepemilikan 39 batang tumbuhan ganja ini, Fidelis harus mendekam di penjara.

Kisah itu menguak kembali tentang khasiat ganja. Apa benar tumbuhan ilegal tersebut dapat menjadi obat manjur untuk penyakit-penyakit yang hingga kini belum ditemukan obatnya?

Beberapa manfaatnya adalah sebagai pereda rasa sakit, memperbaiki ingatan, mengatasi gangguan pencernaan, ataupun radang pernafasan. Catatan medis bangsa Arab pada abad ke-11 juga menyebutkan bahwa jus dari daun ganja bisa menyembuhkan abses di kepala.

Seabad kemudian, Ibn-al-Baytar membuktikan khasiat minyak dari biji ganja untuk menghilangkan tumor yang sudah mengeras. Bahkan biji ganja pernah tercatat untuk pengobatan tumor rahim. Berkat khasiatnya sebagai obat, tanaman ini menyebar pesat si Eropa, Amerika, jazirah Arab, dan Asia.

Namun, dampak negatif akibat penyalahgunaan nya juga tidak bisa dianggap sepele. Dosis pemakaian yang terlalu tinggi berpotensi merusak saraf, membuat seseorang merasakan euforia berlebihan, menggangu kesehatan mental, dan menimbulkan kecanduan. Oleh karena itu, kini pemanfaatan ganja banyak dilarang oleh pemerintah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Mahmoud ElSohly, Ph.D, peneliti tanaman Cannabis, ada sekitar 500 zat kimia dalam ganja. Zat aktif utamanya adalah tetrahydrocannabinol (THC) dan cannabidiol (CBD). Jika diformulasikan dengan dosis tepat, THC atau zat yang bisa membuat fly ini bisa jadi obat mujarab. Sedangkan CBD merupakan zat yang berikatan dengan reseptor di tubuh dan memengaruhi sistem imun dan otak.

Penyalahgunaan pemakaian seperti ganja yang dibakar pada suhu tinggi membuat 500 zat kimia dalam ganja memberikan efek samping sebagai pemicu kanker jika dihisap masuk dalam tubuh. Oleh karena itu, untuk mendapatkan efek positifnya, penggunaan ganja tidak bisa sembarangan. Pemakaiannya harus berada di bawah pengawasan dokter dan tidak berlebihan.

TABLOIDBINTANG

Artikel lain:
9 Rahasia Agar Kulit Bening Bercahaya
Jangan Diam Disakiti Kekasih, Lakukan 7 Tindakan Berikut
Anak Muda Tak Sadar Pelupa Itu Gejala Penyakit Serius

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

1 jam lalu

Jajaran direksi PT Konimex dan PT Indordesa, serta dari Laboratoires Grand Fontaine menggelar konferensi pers peluncuran produk baru FontLife One di Hotel Alila Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.


Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

1 hari lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.


Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

2 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

2 hari lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

6 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

9 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

10 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

17 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?