TEMPO.CO, Jakarta - Paparan sinar matahari memiliki manfaat kesehatan tertentu, seperti meningkatkan kadar vitamin D yang dibutuhkan untuk fungsi dan kesehatan tulang yang normal.
Namun, terlalu banyak paparan sinar matahari juga dapat meningkatkan risiko kanker kulit. Mengutip dari Timesofindia, hal ini dikarenakan paparan sinar ultraviolet dapat merusak materi genetik atau DNA di dalamnya.
Kerusakan DNA inilah yang dapat menyebabkan perubahan pada sel serta membuatnya tumbuh dan membelah dengan cepat.
Pertumbuhan ini dapat menyebabkan timbulnya gumpalan sel ekstra yang disebut tumor, yang dapat bersifat kanker (ganas) atau tidak berbahaya (jinak).
Untuk mencegah kerusakan tersebut, kulit dapat dilindungi dengan menggunakan tabir surya. Dilansir dari berbagai Clevelandclinic, berikut cara memilih tabir surya yang tepat agar kamu dapat terhindar dari kanker kulit:
1. Carilah tabir surya berspektrum
Untuk memastikan agar terlindung dari radiasi UVA dan UVB. Tingkat spektrum tabir surya sangat mempengaruhi seberapa lambat terbakar dibanding jika tidak menggunakan tabir surya apa pun. Misalnya jika memakai SPF 50, maka pembakaran kulit akan memakan waktu 50 kali lebih lama daripada jika tidak memakai apa pun.
2. Pilih jenis tabir surya yang sesuai dengan jenis kulit
Berdasarkan kandungannya, tabir surya dibedakan menjadi tabir surya mineral (fisik) dan kimia. Tabir surya mineralbekerja di permukaan kulit dan secara fisik menghalangi sinar UV sebelum menembus kulit.
Terbuat dari bahan utama mineral, yakni titanium dioksida dan seng oksida, tabir surya ini ideal untuk kulit sensitif. Sementara itu tabir surya kimia bekerja secara berbeda dari tabir surya mineral untuk melindungi kulit. Tabir surya ini memungkinkan sinar UV menembus kulit. Kemudian bahan kimia dalam tabir surya mengubah sinar UV menjadi panas, yang dilepaskan dari kulit.
Tabir surya kimia mudah diaplikasikan dan meninggalkan lebih sedikit residu daripada tabir surya mineral. Tetapi harus digunakan setidaknya 20 menit sebelum terkena paparan sinar.
3. Perhatikan jenis tabir surya yang ingin Anda digunakan
Jika menggunakan tabir surya jenis losion, direkomendasikan untuk mengoleskan setidaknya 1 ons atau sekitar dua sendok makan. Pada tabir surya jenis semprotan, sulit untuk melihat berapa banyak tabir surya yang perlu digunakan. Untuk itu, semprotkan tabir surya hingga kulit berkilau. Namun hindari menggunakan semprotan aerosol pada atau di dekat wajah untuk mencegah iritasi dan kemungkinan kerusakan permanen pada paru-paru.
Tabir surya stik adalah pilihan yang bagus untuk area kecil seperti telinga dan wajah. Saat menggunakannya, buat empat lintasan dengan tabir surya di setiap area yang dilindungi. Kemudian ratakan tabir surya setelahnya untuk cakupan yang merata.
Pilihan editor : 3 Antioksidan Topikal Terbaik untuk Melindungi Kulit dari Efek Buruk Sinar Matahari
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.