TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu cara untuk meningkatkan perlindungan terhadap sinar matahari adalah dengan menggunakan antioksidan, yang dapat mengekang radikal bebas akibat sinar UV, yang pada akhirnya menyebabkan berkurangnya kerusakan kolagen, masalah pigmentasi, dan kerusakan sel.
"Meskipun tidak termasuk SPF, antioksidan meningkatkan ketahanan kulit terhadap matahari dan merupakan pilihan yang sangat baik sebagai lapisan dasar sebelum tabir surya," kata dokter kulit Rebecca Marcus, tentang memperbaiki kerusakan kulit akibat kerusakan akibat sinar matahari. Dengan menerapkan topikal kaya antioksidan setelah paparan sinar matahari juga dapat membantu menangkal dan memperbaiki photoaging.
Berikut tiga antioksidan yang bisa dicoba untuk perawatan perlindungan dari sinar matahari.
1. Minyak biji safflower
Minyak safflower adalah minyak nabati yang kaya akan asam lemak esensial dan antioksidan, termasuk flavonoid yang sangat istimewa, acetin. Sebuah studi tahun 2020 menemukan bahwa minyak safflower dan senyawa ini dapat mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh paparan UVB dan secara khusus menghentikan kerusakan kolagen.
Minyak ini bekerja sebagai penghambat aktivitas enzim yang disebut kolagenase-1, yang bertanggung jawab atas hilangnya kolagen. Kolagen adalah protein struktural terpenting di kulit yang membuat kulit terlihat kencang dan awet muda. Jika berkurang dapat menyebabkan kendur, garis-garis halus dan kerutan.
2. Vitamin E dan C
Ini adalah kombinasi perawatan kulit klasik yang menawarkan perlindungan yang sangat baik terhadap radikal bebas, tetapi juga merupakan bagian penting dari proses sintesis kolagen. Vitamin C dapat meningkatkan kemampuan tubuh Anda untuk memproduksi kolagen melalui fibroblas, dan vitamin E membantu mengisi ulang C. Keduanya telah dipelajari dengan tabir surya dan telah terbukti menjadi pelengkap yang sangat baik untuk formula SPF. Antioksidan dapat meningkatkan efek perlindungan tabir surya.
3. CoQ10
Coenzyme Q10 adalah antioksidan yang dibuat tubuh Anda secara alami. Namun, seiring bertambahnya usia, kadarnya semakin sedikit. Aantioksidan ini sangat penting karena memiliki beberapa fungsi dalam tubuh. Seperti antioksidan lainnya, juga menetralkan radikal bebas tetapi juga melindungi terhadap peroksidasi lipid, suatu proses dimana radikal bebas merusak membran sel kulit. Untuk melengkapinya, CoQ10 melindungi membran mitokondria dan meregenerasi antioksidan lain, seperti vitamin C dan E keduanya sama pentingnya untuk kulit yang sehat.
DWI NUR AZIZAH I MIND BODY GREEN
Pilihan editor: 5 Makanan Tinggi Antioksidan yang Bikin Kulit Glowing dan Sehat
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.