Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan Mengapa Pasangan yang akan Menikah Perlu Skrining Talasemia

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi pasangan menikah. Shutterstock
Ilustrasi pasangan menikah. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan yang berencana menikah lalu berniat memiliki buah hati disarankan melakukan tes kesehatan sebelum menikah atau yang biasa disebut premarital check-up. Salah satu tes yang harus dilakukan ialah skrining talasemia (thalassemia).

Talasemia merupakan kondisi tubuh memiliki lebih sedikit sel darah merah dan hemoglobin lebih sedikit dari yang seharusnya, menurut Web MD. Hemoglobin penting karena memungkinkan sel darah merah membawa oksigen ke seluruh bagian tubuh. Karena itu, orang dengan kondisi ini mungkin mengalami anemia yang membuatnya selalu merasa lelah.

Talasemia dibedakan menjadi tiga jenis, yakni talasemia minor (pembawa sifat), talasemia intermedia, dan talasemia mayor.

Kondisi ini memiliki efek luas pada tubuh manusia seperti kelebihan zat besi, kelainan bentuk tulang, dan bahkan dapat menyebabkan penyakit jantung pada kasus yang parah. Thalasemia tidak dapat disembuhkan dan pasien dengan thalasemia intermedia dan mayor memerlukan transfusi darah secara teratur sebagai langkah efektif untuk memperpanjang hidup. 

Dilansir dari Perhimpunan Rumah Sakit di Seluruh Indonesia (PERSI), thalasemia merupakan penyakit genetik yang diwariskan oleh orang tua kepada keturunannya. Penyakit ini tidak menular melainkan hanya diturunkan sehingga pencegahannya adalah dengan melakukan skrining thalasemia sebelum menikah. Skrining ini mampu mendeteksi pembawa hemoglobinopati dan mengecek darah pasangan. 

Menurut penelitian yang dipublikasikan oleh International Journal of Hematology and Oncology, orang tua dengan anak pengidap thalasemia mengalami stres yang cukup besar karena kondisi kesehatan si anak. Ini juga terkait dengan tingginya biaya perawatan serta kurangnya ketersediaan perawatan medis yang mumpuni. 

Skrining sebelum menikah juga membuat pasangan tahu langkah-langkah tepat yang harus dilakukan bila salah satu diantara mereka membawa sifat thalasemia. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bagaimana jika pasangan mengidap Thalasemia?

Jika salah satu atau keduanya mengidap talasemia, anak-anak pasangan itu juga berisiko mengalami kondisi yang sama dalam persentase yang berbeda-beda. 

Dilansir dari PERSI, jika seorang talasemia mayor menikah dengan orang normal, probabilitas anaknya 100 persen pembawa sifat atau thalasemia minor. Jika seorang talasemia minor menikah dengan orang normal, probabilitas anaknya sehat 50 persen dan menjadi talasemia minor 50 persen.

Namun jika talasemia minor menikah dengan talasemia minor, 25 persen kemungkinan anaknya akan menjadi talasemia mayor, 25 persen kemungkinan sehat dan 50 persen talasemia minor.

NABILA RAMADHANTY PUTRI DARMADI | HALODOC | PERSI | WEB MD


Baca juga: Thalasemia, Sulit Diobati tapi Bisa Dicegah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Psikolog Minta Remaja Tak Menikah Muda, Ini Alasannya

5 hari lalu

Ilustrasi pernikahan
Psikolog Minta Remaja Tak Menikah Muda, Ini Alasannya

Remaja dianjurkan tidak menikah muda karena di usia tersebut tugas mereka adalah mengembangkan konsep diri yang positif.


Perlunya Pertimbangan Matang bagi Remaja sebelum Menikah Muda

15 hari lalu

Ilustrasi Pernikahan/Alissha Bride
Perlunya Pertimbangan Matang bagi Remaja sebelum Menikah Muda

Remaja perlu memikirkan dan mempersiapkan banyak hal sebelum memutuskan untuk menikah muda agar tak berujung perceraian.


Alasan Tak Boleh Minum Kopi dan Teh sebelum Tes Darah

16 hari lalu

ilustrasi tes darah (Pixabay.com)
Alasan Tak Boleh Minum Kopi dan Teh sebelum Tes Darah

Orang diminta tak minum kopi dan teh sebelum menjalani tes darah di laboratorium namun tetap boleh minum air putih karena tak mempengaruhi hasil.


Tes DNA Bukan Cuma Merunut Garis Keturunan, Bisa Analisis Risiko Penyakit hingga Pengaruhi Keputusan Medis

20 hari lalu

Peneliti dari Akademi Eropa (Eurac) melakukan tes DNA dari sample mumi manusia es di Bolzano, Italy, 8 November 2015. REUTERS/Marco Samadelli/EURAC/Handout via Reuters
Tes DNA Bukan Cuma Merunut Garis Keturunan, Bisa Analisis Risiko Penyakit hingga Pengaruhi Keputusan Medis

Tes DNA (Deoxyribo Nucleic Acid) adalah tes genetik yang digunakan untuk mengetahui garis keturunan, risiko penyakit, dan lainnya.


Nino RAN Menikah dengan Dhabitannisa Auni: Kaget Sedikit Enggak?

24 hari lalu

Anindyo Baskoro alias Nino RAN mengumumkan pernikahan pada Jumat, 20 September 2024. Foto: Instagram/@ninokayam
Nino RAN Menikah dengan Dhabitannisa Auni: Kaget Sedikit Enggak?

Nino RAN menikahi Dhabitannisa Auni pada 20 September 2024 dengan mas kawin logam mulia 21 gram dan uang tunai Rp 9 juta.


Charlie Puth Menikah dengan Brooke Sansone: Janji akan Mencintaimu Setiap Hari

26 hari lalu

Charlie Puth dan Brooke Sansone menikah pada Sabtu, 7 September 2024. Foto: Instagram/@charlieputh
Charlie Puth Menikah dengan Brooke Sansone: Janji akan Mencintaimu Setiap Hari

Charlie Puth dan Brooke Sansone menikah setelah 2 tahun pacaran. Mereka saling mengucap janji suci pernikahan di hadapan keluarga dan sahabat terdekat


Ini Lama Waktu Jarak Lamaran ke Pernikahan yang Ideal

32 hari lalu

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya. Foto: Canva
Ini Lama Waktu Jarak Lamaran ke Pernikahan yang Ideal

Ketahui lama waktu jarak lamaran ke pernikahan sebelum memutuskan menikah. Untuk waktu fleksibel, bisa mengambil jarak 1 tahun.


50 Ucapan Pernikahan yang Berkesan untuk Sahabat

33 hari lalu

Ilustrasi pasangan menikah. Shutterstock
50 Ucapan Pernikahan yang Berkesan untuk Sahabat

Jangan lupa berikan ucapan selamat menikah yang berkesan pada sahabat. Anda bisa menggunakan ide ucapan berikut ini.


Usia Menikah Ideal untuk Laki-Laki dan Perempuan

33 hari lalu

Ilustrasi pesta pernikahan. Pexel/Kha Ruxury
Usia Menikah Ideal untuk Laki-Laki dan Perempuan

Sebelum memutuskan menikah, ketahui dulu usia menikah yang ideal untuk laki-laki dan perempuan. Berikut penjelasannya.


Talasemia Mayor Bebas dari Transfusi Darah Berkat Transplantasi Sel Punca

34 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Talasemia Mayor Bebas dari Transfusi Darah Berkat Transplantasi Sel Punca

Pasien talasemia mayor kini bisa bebas dari transfusi darah seumur hidup dengan transplantasi sel punca darah.