Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Khasiat Lemon dari Air Hingga Kulitnya untuk Kesehatan Jantung dan Pencernaan

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi lemon. Shutterstock
Ilustrasi lemon. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Buah lemon kaya nutrisi dan manfaat mulai dari airnya, bulirnya, hingga kulitnya. Manfaat buat sitrus ini pun tak main-main, termasuk menjaga kesehatan jantung hingga baik untuk kulit.

Lemon merupakan buah yang bernutrisi. Satu buah lemon dengan berat sekitar 58 gram mengandung nutrisi berikut ini:

  • Energi: 16,8 kalori (kkal)
  • Karbohidrat: 5,41 gram, dengan 1,45 gram adalah gula
  • Kalsium 15,1 miligram
  • Zat besi: 0,35 miligram
  • Magnesium: 4,6 miligram
  • Fosfor: 9,3 miligram
  • Kalium: 80 miligram
  • Selenium: 0,2 mikrogram
  • Vitamin C: 30,7 miligran
  • Folat: 6,4 mikrogram
  • Kolin: 3,0 mg
  • Vitamin A: 0,6 mikrogra
  • Lutein + zeaxanthin: 6,4 mikrogram.

Selain nutrisi di atas, lemon juga mengandung beberapa zat gizi lain dalam jumlah kecil, seperti tiamin (vitamin B1), riboflavin (vitamin B2), piridoksin (vitamin B6), asam pantotenat (vitamin B5), tembaga, dan mangan.

Buah lemon memiliki kandungan asam yang tinggi. Dengan begitu, konsumsi airnya atau jusnya bisa jadi memengaruhi beberapa individu dengan gangguan medis seperti sariawan atau Gastroesophageal reflux disease (GERD).

Berikut ini manfaat lemon untuk kesehatan jantung sampai kulit

1. Menjaga kesehatan jantung
Lemon merupakan sumber vitamin C. Dalam satu buahnya saja, lemon bisa memberikan 51 persen dari kebutuhan harian vitamin C yang direkomendasikan. Berbagai studi menemukan, mengonsumsi makanan yang kaya dengan vitamin C dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tak hanya vitamin C yang dilaporkan bermanfaat untuk jantung. Kandungan serat pangan dan senyawa tumbuhan dalam buah nan cantik ini juga dilaporkan dapat menurunkan risiko faktor penyakit jantung secara signifikan. Misalnya, senyawa tumbuhan dalam lemon berupa hesperidin dan diosmin disebutkan mampu menurunkan kolesterol.

2. Mencegah batu ginjal
Lemon mengandung asam sitrat. Asam ini digadang-gadang dapat mencegah pembentukan batu ginjal dengan meningkatkan volume urine dan menaikkan nilai pH pada urine. Akan tetapi, studi lanjutan diperlukan untuk mengonfirmasi terkait manfaat lemon untuk pencegahan batu ginjal ini.

3. Melawan anemia
Anemia defisiensi zat besi merupakan kondisi medis yang umum terjadi. Penyakit ini terjadi apabila kita kekurangan zat besi dari makanan yang dikonsumsi. Lemon membantu mencegah anemia karena buah ini mengandung vitamin C dan asam sitrat. Kedua nutrisi ini berperan penting karena membantu penyerapan zat besi yang lebih optimal di dalam tubuh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Menurunkan risiko kanker
Sebuah studi menemukan bahwa konsumsi rutin buah-buahan dengan rutin diyakini dapat menurunkan risiko kanker. Untuk buah lemon, walaupun temuan risetnya masih belum sepenuhnya jelas, orang yang rajin mengonsumsi buah sitrus (seperti lemon) dikabarkan memiliki risiko yang lebih kecil untuk mengalami kanker.

Studi lain juga menyebutkan kandungan dalam lemon, seperti limonene dan naringenin, memiliki efek antikanker. Studi pada hewan juga menyebutkan D-limonene, kandungan pada minyak lemon, juga memiliki sifat untuk melawan kanker. Meski demikian, temuan-temuan menarik ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut lagi untuk benar-benar memastikan manfaat lemon terhadap penyakit kanker.

5. Menjaga kesehatan saluran pencernaan
Lemon mengandung jenis serat yang disebut pektin, yaitu serat larut dalam air, dan telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan. Serat larut dalam air disebutkan dapat meningkatkan kesehatan usus dan memperlambat pencernaan gula dan pati. Hal ini pun dapat berujung pada pengendalian gula darah. Meski demikian, manfaat lemon ini bisa kita dapatkan apabila kita turut mengonsumsi ampas lemon saat mengolahnya menjadi jus. Mengonsumsi jus lemon tanpa ampasnya akan menghilangkan manfaat dari serat tersebut.

6. Mengendalikan tekanan darah
Sebuah studi di Jepang yang dimuat dalam Journal of Nutrition and Metabolism menemukan, partisipan wanita di Jepang yang rutin mengonsumsi lemon setiap hari diiringi dengan berjalan kaki, memiliki tekanan darah yang lebih rendah dibandingkan yang tidak. Temuan ini menarik walau diperlukan kajian lebih lanjut untuk mencari tahu pengaruh lemon dalam pengendalian tekanan darah.

7. Menjaga kesehatan kulit
Vitamin C, seperti yang terkandung dalam buah lemon, memainkan peran penting dalam pembentukan kolagen. Studi pada hewan mengungkapkan bahwa konsumsi vitamin C dalam bentuk aslinya atau mengoleskan secara topikal dapat mencegah kerusakan kulit.

8. Memelihara kesehatan mulut
Semua bagian buah lemon memberikan manfaat kesehatan, termasuk kulitnya. Kulit lemon disebutkan ahli mengandung senyawa antibakteri yang dapat memperlambat pertumbuhan mikroorganisme. Studi uji tabung menemukan bahwa ekstrak kulit lemon dapat menghambat aktivitas Streptococcus mutans, bakteri yang bisa menyebabkan gigi berlubang dan infeksi pada gusi.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

17 jam lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.


Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

19 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

1 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

1 hari lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

2 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

Jantung bocor terjadi ketika salah satu dari empat katup di jantung Anda tidak menutup rapat.


Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

3 hari lalu

Ilustrasi oseng pare tempe. Cookpad/Tri Yunianti
Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

Pare merupakan salah satu sayuran yang menyimpan beragam manfaat kesehatan yang luar biasa.


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

5 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

8 hari lalu

Ilustrasi pria makan sehat atau sayur. shutterstock.com
10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

Peradangan bisa memicu berbagai penyakit kronis bila didiamkan, seperti penyakit jantung dan kanker. Namun, ada cara untuk mencegahnya.


Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

8 hari lalu

Ilustrasi wanita diet. Freepik.com/Schantalao
Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?