TEMPO.CO, Jakarta - Setiap pasangan suami istri tentu menginginkan rumah tangganya langgeng. Tak ada yang ingin rumah tangga mereka berakhir dengan perceraian. Begitu juga dengan pasangan Gisella Anastasia dan Gading Marten yang memutuskan untuk bercerai.
Baca juga: Gisella Anastasia Waspada di Media Sosial agar Tak Jadi Bumerang
Tentu menghadapi perceraian bukanlah hal yang mudah. Namun Gisella Anastasia mengatakan ia bersyukur memiliki support system di tengah perceraiannya dengan Gading Marten.
Hal ini yang membuatnya kuat menghadapi proses perceraiannya. Tak hanya itu, ia juga berusaha menjaga pembawaan dan pikirannya, sehingga tak larut dalam kesedihan. "Aku punya banyak support system yang ada, ada teman-teman, kegiatan, dan pemikiran kita sendiri sebenarnya kan. Harus bisa kontrol otak jangan berilusi macam-macam. Kita bersyukur aja, itu berkat yang kita punya," ujar Gisella Anastasia.
Menurut Gisella Anastasia, perceraian ini merupakan fase hidup yang harus dilaluinya. Ia justru memetik sisi positif dari kondisi rumah tangganya dengan Gading. Hal yag terpenting baginya adalah bagaiman bisa menjadi lebih baik lagi ke depannya.
"Aku anggap itu jalan hidup yang harus dilalui, disyukuri dari semua hal yang semestinya enggak terjadi ini. Tetap diambil positifnya apa, belajar. Itu aja sih kan semua orang ada kurang lebihnya. Maaf kalau kurangnya seperti ini, yang penting ke depannya minta doa restunya untuk bisa jadi lebih baik," paparnya.
Gisella Anastasia dan Gading Marten rencananya akan menjalani sidang perceraian pada, Rabu 5 Desember 2018 di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Ibu satu anak ini belum bisa memastikan apakah hadir di sidang tersebut.
