6 Alasan Posting Foto Seksi di Media Sosial, Apa Dampaknya?

Reporter

Editor

Susandijani

Kamis, 20 Juli 2017 05:29 WIB

Ilustrasi sexting. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta -Media sosial menyediakan ruang bagi remaja untuk dapat menampilkan citra diri. Dalam banyak kasus, posting dan komentar dapat memberi dampak positif pada harga diri remaja. Tak terkecuali dengan penampilan seksi. Begitu disebutkan Astrid WEN, psikolog anak dan praktisi Theraplay, PION Clinician pada Tempo, Rabu.

Disebutkan bahwa media sosial memiliki implikasi untuk pengembangan peran seks dan gender pada masa remaja yang dipengaruhi oleh paparan konten online. Gambaran seksual, termasuk pornografi, mempengaruhi perilaku dan perilaku seksual.

Seksi juga bisa dipersepsikan sebagai fun, brave, flirtatious, open minded. "Bagi remaja menjadi seksi termasuk hal yang paling menjual di internet," kata Astrid. Role model nya biasanya memiliki foto-foto seksi yang dapat dicontoh karena mereka ingin seperti role model tersebut.

Baca juga:
Menghindari Karbohidrat? Gangguan Fungsi Otak Mengintai
7 Penyebab Rasa Lelah yang Tak Kunjung Reda
Kekasih Berpulang, Awkarin: See You on The Other Side, Sweetheart

Astrid juga menjelaskan bahwa saat foto seksi itu dikirimkan secara rahasia kepada pacar atau orang yang disukainya, itu seperti memberikan kepercayaan atau sesuatu yang berharga dari dirinya. "Tapi ketika remaja melihat foto seksi sebagai standar konsep dirinya, itu adalah konsep yang salah," ujar Astrid menjelaskan dalam surat elektroniknya.

Konsep itu, seolah menjelaskan bahwa harga dirinya diletakkan pada seberapa banyak like atau atensi yang didapat, atau bagaimana si remaja itu dapat menyenangkan pacarnya atau followernya dengan mencoba memenuhi keinginan followernya. "How to feel good tidak boleh berdasarkan approval dari orang lain. Itu harus dimulai dari diri kita terlebih dahulu mencintai diri kita sendiri, terlepas apa pandangan orang lain terhadap kita,” katanya menegaskan

Harus disadari bahwa internet adalah dunia informasi tanpa batas. “Umumnya remaja tidak menyadari bahaya dari internet," tulis Astrid. Bahaya-bahaya yang muncul bisa seperti mendapatkan exposure yang berlebihan dan informasi yang salah mengenai body image, seksualitas, dan keberhargaan diri.”

Ada beberapa alasan mengapa remaja menampilkan foto seksi di media sosial:


1. kebutuhan untuk diterima
2. tekanan sosial dari teman-teman atau pacar, atau
3. kebutuhan eksistensi diri.
4. kebutuhan ekspresi diri
5. untuk mendapatkan perhatian,
6. atau untuk disukai oleh teman-teman atau pacar mereka.

DINA ANDRIANI




Advertising
Advertising

Berita terkait

Wakil Ketua KPK Laporkan Dewas KPK Albertina Ho, Berikut Sejumlah Kontroversi Nurul Ghufron

3 hari lalu

Wakil Ketua KPK Laporkan Dewas KPK Albertina Ho, Berikut Sejumlah Kontroversi Nurul Ghufron

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron melaporkan anggota Dewas KPK Albertina Ho, mendapat sorotan publik. Berikut sejumlah kontroversi Nurul Ghufron.

Baca Selengkapnya

Kecanduan Pornografi Meningkat sejak Pandemi, Begini Kata Pakar

18 hari lalu

Kecanduan Pornografi Meningkat sejak Pandemi, Begini Kata Pakar

Kecanduan pornografi meningkat di masa pandemi Covid-19 bahkan anak yang masih kecil pun sudah terpapar.

Baca Selengkapnya

Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

19 hari lalu

Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

Orang tua diminta mengawasi anak ketika bermain game dengan memperhatikan rating atau klasifikasi yang tertera sesuai usia anak.

Baca Selengkapnya

Cerita Shobur Membangun Jaringan Pornografi Anak Lintas Negara di Grup Telegram

42 hari lalu

Cerita Shobur Membangun Jaringan Pornografi Anak Lintas Negara di Grup Telegram

Terpidana kasus jaringan pornografi anak Muhamad Shobur menceritakan bagaimana ia membuat jaringan pornografi anak melalui aplikasi Telegram.

Baca Selengkapnya

Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

42 hari lalu

Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

Kasus pornografi anak di Indonesia ibarat puncak gunung es yang melibatkan jaringan internasional. Terbongkar setelah ada informasi dari FBI.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Kode Transaksi Jual Beli Konten Pornografi Anak di Media Sosial

42 hari lalu

Polisi Ungkap Kode Transaksi Jual Beli Konten Pornografi Anak di Media Sosial

Terdapat kode khususn yang diberikan saat seorang pelaku ingin membeli konten video pornografi anak.

Baca Selengkapnya

Wawancara Eksklusif Shobur Pelaku Utama Jaringan Video Porno Anak: Tutup Lembaran Hitam

43 hari lalu

Wawancara Eksklusif Shobur Pelaku Utama Jaringan Video Porno Anak: Tutup Lembaran Hitam

Berawal dari main game online dan membelikan makanan, Shobur merekrut anak-anak untuk menjadi pemain video porno. Peminatnya dari luar negeri

Baca Selengkapnya

Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

44 hari lalu

Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

Polisi menangkap enam orang anggota orkes musik kelilng usai viral video perbuatan asusila dua personelnya

Baca Selengkapnya

5 Terdakwa Pembuat Ribuan Video Porno Anak Jalani Persidangan di PN Tangerang

26 Februari 2024

5 Terdakwa Pembuat Ribuan Video Porno Anak Jalani Persidangan di PN Tangerang

Para terdakwa pembuat video porno anak itu menjual ribuan video hingga ke jaringan internasional.

Baca Selengkapnya

Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

24 Februari 2024

Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

Polres Bandara Soekarno-Hatta menemukan sebanyak 3.870 video dan 1.245 foto bermuatan pornografi anak laki-laki.

Baca Selengkapnya