Rasa Khawatir, Tak Enak Tapi Justru Bermanfaat

Reporter

Senin, 8 Mei 2017 23:04 WIB

STOCKXPERT

TEMPO.CO, Jakarta - Meski terasa tak mengenakkan, perasaan khawatir ternyata ada manfaatnya bagi Anda, terutama untuk pikiran dan tubuh.

Melalui tulisannya yang dipublikasikan dalam Social and Personality Psychology Compass, Sweeny berpendapat, merasa khawatir bisa membantu seseorang pulih dari depresi atau kejadian traumatis.

"Meski memiliki reputasi negatif, tidak semua kekhawatiran itu merusak atau bahkan sia-sia. Ada manfaatnya salah satunya motivasi, sebagai penyangga emosi," ujar Kate Sweeny, seorang profesor psikologi dari University of California, Riverside, Amerika Serikat.

Selain itu, orang-orang yang khawatir mungkin adalah para pemecah masalah yang lebih baik.

Penelitian sebelumnya bahkan mengungkapkan hubungan rasa khawatir terhadap munculnya perilaku positif, seperti patuh memakai sabuk pengaman saat berkendara dan menggunakan tabir surya untuk mengurangi risiko terkena kanker.

"Wanita yang melaporkan dirinya lebih sering khawatir cenderung melakukan skrining untuk kanker. Tampaknya terlalu banyak atau terlalu sedikit kekhawatiran bisa mengganggu motivasi, tapi kekhawatiran yang tak berlebihan tak masalah," kata Sweeny.

Lalu apa yang harus dilakukan kala rasa khawatir melanda?

Menurut Sweeny, itu mungkin isyarat kalau Anda perlu segera bertindak. Misalnya, jika Anda khawatir tentang terinfeksi penyakit seksual, namun tidak yakin apakah perlu mengambil langkah untuk mencegahnya. Anda mungkin melihat kekhawatiran itu sebagai tanda bahwa masalah ini menuntut perhatian, sehingga Anda akan bertindak agar tak terinfeksi penyakit itu.

Contoh lainnya, Anda cemas bila harus menjalani wawancara kerja. Rasa cemas itu dapat membuat Anda meluangkan lebih banyak waktu untuk mempersiapkan diri. Pada gilirannya cara ini akan mengurangi kekhawatiran Anda apakah wawancara akan berhasil atau tidak.

"Bahkan dalam situasi ketika upaya untuk mencegah hasil yang tidak diinginkan, kekhawatiran dapat memotivasi upaya proaktif karena seseorang secara aktif memikirkan 'rencana B.'" tutur Sweeny.

Kendati begitu, ingatlah kalau khawatir berlebihan justru tak baik untuk pikiran dan tubuh Anda.

"Tingkat kekhawatiran yang ekstrem tidak diragukan lagi berbahaya bagi kesehatan dan kesejahteraan seseorang, dan terkadang, konsekuensi negatif ini lebih besar dari pada manfaat khawatir," kata Sweeny menyimpulkan.

ANTARA

Berita lainnya:
Mau Edit Wajah? Pakai Saja Face App
Riset: Berteriak kepada Anak Sama Bahayanya dengan Memukul
3 Cara Sederhana Mengusir Perasaan Cemas

Berita terkait

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

26 hari lalu

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).

Baca Selengkapnya

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.

Baca Selengkapnya

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.

Baca Selengkapnya

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan

Baca Selengkapnya

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.

Baca Selengkapnya

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.

Baca Selengkapnya

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.

Baca Selengkapnya

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?

Baca Selengkapnya

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.

Baca Selengkapnya