TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat sebenarnya menyadari fakta bahwa obesitas atau kelebihan berat badan dapat menyebabkan sejumlah komplikasi kesehatan. Kelebihan berat badan juga dapat menyebabkan kanker jenis tertentu.
Sebuah penelitian baru-baru ini menyimpulkan, jenis kanker tertentu lebih mungkin untuk mempengaruhi orang-orang yang kelebihan berat badan, dibandingkan mereka yang mempertahankan berat badan yang sehat. Seperti kita ketahui, obesitas atau kelebihan berat badan sebenarnya dianggap sebagai gangguan berkaitan dengan gaya hidup dan dapat menimbulkan berbagai penyakit lain.
Seseorang dikatakan kelebihan berat badan saat rasio indeks massa tubuhnya (BMI) di atas nilai normal. Beberapa penyebab utama kelebihan berat badan adalah pola makan yang tidak sehat, kurang berolahraga, ketidakseimbangan hormon, efek samping dari penyakit tertentu, dan faktor keturunan.
Orang-orang yang mengalami obesitas atau kelebihan berat badan lebih rentan terhadap berbagai gangguan seperti penyakit kardiovaskular, nyeri tubuh, depresi, termasuk kanker. Berikut adalah jenis kanker yang lebih mungkin terjadi pada orang obesitas.
1. Kanker lambung Kelebihan berat badan membuat orang lebih rentan terhadap kanker perut karena kelebihan lemak tubuh dapat menyebabkan peradangan kronis pada saluran pencernaan.
2. Kanker hati Obesitas juga dapat menjadi salah satu penyebab kanker hati karena ketika lemak dalam hati dapat menyebabkan sirosis.
3. Kanker kandung kemih Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kelebihan berat badan atau obesitas dapat meningkatkan risiko munculnya batu empedu dan ketika ada beberapa batu di kandung empedu dapat meningkatkan risiko munculnya kanker kandung kemih.
4. Kanker pankreas Kelebihan berat badan dapat menyebabkan kanker pankreas karena kelebihan lemak dalam tubuh dapat membuat ketidakseimbangan dalam produksi insulin di pankreas kemudian mengarah ke kanker.
5. Kanker ovarium Salah satu efek samping dari kelebihan berat badan adalah kelebihan produksi estrogen dalam tubuh dan tingkat estrogen tinggi bisa menyebabkan kanker ovarium.
6. Kanker tiroid Kelebihan berat badan juga dapat menyebabkan kanker tiroid sebagai akumulasi lemak yang tinggi dalam tubuh sehingga dapat menyebabkan hormon tiroid untuk rusak dan mengakibatkan kanker tiroid.
7. Kanker payudara Sekali lagi, deposito kelebihan jaringan lemak dalam tubuh dapat menyebabkan berlipatnya sel abnormal pada payudara sehingga menyebabkan kanker.
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
8 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.