TEMPO.CO, Jakarta - Diet pepaya sangat baik buat kesehatan. Selain kaya gizi, pepaya bisa membantu menurunkan berat badan dan lemak berlebih di dalam tubuh.
Pepaya kaya kalsium, vitamin, zat besi, dan riboflavin. Buah ini juga memiliki kadar lemak yang sangat rendah. Enzim papain dalam pepaya bisa membantu melancarkan pencernaan lebih cepat dan mengurangi sembelit.
Berikut beberapa kelebihan buah pepaya untuk menu diet, seperti dilansir dari realbeautyspot.com.
1. Rendah kalori Sebuah pepaya kecil yang beratnya 1/2 kilogram hanya mengandung 68 kalori atau 3 persen dari diet standar 2.000 kalori. Pemangkasan diet 3.500 hingga 7.000 kalori setiap minggu dapat mengurangi 1 hingga 2 kilogram berat badan. Hal ini jelas sangat menyehatkan.
2. Serat Satu potongan kecil pepaya menyediakan 2,7 gram serat. Diet cukup serat akan mengatur pencernaan lebih baik, menyerap karbohidrat, serta mencegah naiknya gula darah yang dapat memicu kenaikan berat badan.
3. Lemak Sepotong pepaya hanya mengandung 0,41 gram lemak. Tubuh membutuhkan lemak untuk otak dan kesehatan jantung. Memakan pepaya tidak akan menyebabkan peningkatan lemak. Berat badan pun lebih mudah turun.
4. Air Satu potong buah pepaya mengandung 138 gram air atau 89 persen dari berat totalnya. Asupan cairan akan membersihkan racun dari tubuh dan memperlancar metabolisme.
5. Diet pepaya selama seminggu Mulailah untuk mengonsumsi pepaya pada pagi hari. Potong kotak-kotak dan sajikan sebagai salad untuk sarapan. Pada siang hari, coba minum segelas jus pepaya tanpa gula setelah makan siang. Lakukan hal ini selama seminggu.
Tempatkan pepaya mentah pada suhu ruangan agar cepat matang. Setelah matang simpan dalam lemari es selama seminggu. Konsumsi segera atau dalam beberapa hari.
