Informasi Keliru Bikin Diabetesi Malas Pakai Insulin

Reporter

Kamis, 17 November 2016 08:30 WIB

Ilustrasi diabetes. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Penggunaan insulin di Indonesia masih belum memenuhi harapan. Ketua Persatuan Diabetes Indonesia (Persadia) Cabang Medan, Sumatera Utara, Syarifuddin Ritonga menyatakan tidak mudah untuk menawarkan insulin kepada penderita diabetes meskipun obat itu diperlukan untuk menurunkan kadar gula darah.

"Tidak mudah untuk menawarkan insulin pada penderita diabetes karena sebagian besar dari penderita kurang mendapatkan informasi yang baik dan benar tentang insulin," kata Syarifuddin di Medan, Selasa (15/11/2016).

Dari penelitian diketahui sekitar 54,5 persen pasien diabetes tanpa insulin menyatakan khawatir memakai insulin, dan 27 persen menolak saat ditawarkan insulin (UKPDS).

Menurut Syarifuddin, banyak penderita diabetes mendapat informasi yang salah mengenai insulin. Kebanyakan informasi yang salah itu diperoleh dari kalangan nonmedis. "Untuk itu, perlu ada klarifikasi dan diseminasi informasi yang benar tentang insulin sehingga diharapkan masyarakat lebih mudah menerima insulin jika memang diperlukan untuk pengobatan diabetes mereka," katanya.

Ia mengatakan dalam keadaan tertentu insulin merupakan satu-satunya pilihan untuk dapat menurunkan kadar gula darah secara cepat pada penderita diabetes tipe 1, misal karena gagal dengan obat minum dan dalam keadaan kritis.

Untuk penderita diabetes tipe 2 -- lebih dari 95 persen penderita diabetes merupakan tipe 2 -- secara umum bisa menggunakan obat minum disertai dengan perencanaan makan dan olah raga. Namun, ketika didiagnosis kemampuan pankreas memproduksi insulin hanya 50 persen maka seringkali penderita diabetes tipe 2 pada akhirnya juga butuh insulin, begitu menurut Syarifuddin.

Syarifuddin menambahkan, terjadinya gula darah yang tinggi akibat pabrik insulin, yaitu pankreas, tidak mampu memproduksi insulin (disebut insulin endogen ) sesuai dengan kebutuhan tubuh. Pada saat yang sama sel-sel tubuh kurang sensitif dengan insulin sehingga dibutuhkan insulin yang lebih banyak untuk memasukkan gula darah ke dalam sel.

Selain itu, diabetes adalah penyakit kronis yang ditandai dengan kadar gula darah tinggi yang berkepanjangan sehingga sering mengakibatkan beragam penyakit aterosklerosis atau penyempitan pembuluh darah yang berujung pada serangan jantung, stroke, penyakit pembuluh darah perifer, gagal ginjal kronis, kebutaan, amputasi, dan lain-lain.

"Jika gagal dimasukkan ke dalam sel maka gula darah akan tetap disirkulasi pembuluh darah dan bila diukur kadarnya tinggi, itulah yang disebut dengan diabetes," katanya.

Beragam usaha untuk menentukan gula darah telah diupayakan, baik dalam bentuk obat minum maupun obat injeksi. Obat minum juga tersedia dalam beragam cara kerja, ada yang meningkatkan kepekaan sel-sel tubuh terhadap insulin.

"Di sisi lain ada juga usaha meningkatkan kadar insulin itu sendiri dengan menambah insulin dari luar tubuh dan sampai saat ini insulin eksogen baru tersedia dalam bentuk suntikan," kata dosen senior Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Medan Area (UMA) itu.

BISNIS

Artikel lain:
Jor-joran Minum Obat Pelangsing, Pahami tentang Metabolisme
Mengenali Negeri dengan Kemudahan Menjadi Warganegara
Lemon Bisa buat Mengecat Rambut dan Mengusir Kuman Lho

Berita terkait

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

6 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

7 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

7 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

8 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

8 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

8 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

12 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

15 hari lalu

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.

Baca Selengkapnya

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

16 hari lalu

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.

Baca Selengkapnya

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

23 hari lalu

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya