Perawatan Kecantikan untuk Generasi Y dan Z  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Rabu, 28 September 2016 08:00 WIB

Ilustrasi perempuan dengan berbagai makeup di hadapannya. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Generasi Y dan Z adalah mereka yang lahir di sekitar tahun 1981-1994 dan 1995-2010. Jika diambil usia pertengahan dari generasi Y dan generasi Z, sekarang mereka berumur antara 13-29 tahun. Buat generasi Z yang memasuki masa remaja dan generasi Y sebelum berumur 30 tahun, belum terlambat bagimu mengambil ancang-ancang membangun “fondasi” kecantikan untuk menghadapi tantangan di masa mendatang.

Sindrom Fresh Garduate

“Mekanisme perbaikan kulit mulai melambat di usia 20,” kata dokter kulit Harold Lancer seperti dikutip dari Huffington Post. “Apa yang kamu lakukan saat ini akan menentukan bagaimana penampilanmu nanti.”

Usia tersebut adalah masa yang tepat untuk membangun kebiasaan baik dalam merawat wajah. Tentunya, Lancer menegaskan, dengan cara yang benar dan tidak berlebihan karena justru akan membuat wajah iritasi. Lantas, apa saja yang perlu diperhatikan mereka yang berusia 13-29 tahun dalam urusan kecantikan? Berikut ini rinciannya.

1. Ganti sabun pencuci wajah berjerawat
“Ganti pembersih jerawat yang mengandung busa karena terlalu keras,” kata ahli kecantikan Caroline Hirons. Kecuali, kamu sedang menjalani saran dokter, atau pembersih jerawat itu adalah rekomendasi dari tenaga medis. Untuk mencegah jerawat, pilihlah pembersih wajah yang lembut, seperti susu pembersih. Jangan lupa mencuci wajah dua kali sehari dengan menggunakan cleansing oil. Bersihkan riasan wajah sebelum melakukan perawatan dan pergi tidur.

2. Mulai eksfoliasi tiga kali seminggu
“Anda harus merangsang kulit untuk memperbaiki dirinya sendiri,” kata Lancer. Karena itu, gunakan scrub di malam hari, sehingga kulit punya waktu untuk memulihkan diri selama kamu terlelap.

3. Ganti toner
“Saya selalu merekomendasikan klien yang masih muda agar meninggalkan produk astringen dengan yang lebih menyeimbangkan kulit,” kata ahli kecantikan Joanna Vargas. Contoh yang dia sarankan adalah air mawar karena melembapkan dan cocok untuk semua jenis kulit.

4. Mulai menggunakan krim mata
“Kulit di sekitar mata sangat tipis dan lembut. Dan, dari sinilah tanda-tanda penuaan dimulai,” kata Vargas. Karena itu, mereka yang beranjak dewasa harus menggunakan krim mata yang melembapkan di siang dan malam hari. Krim mencegah munculnya garis halus di sekitar mata. Cara pemakaiannya, tepuk-tepuk krim dengan menggunakan jari untuk memastikannya meresap ke dalam kulit di sekitar mata.

5. Pakai tabir surya
“Perlindungan dari sinar matahari sangat membantu mencegah munculnya tanda-tanda penuaan,” kata Hirons. Gunakan tabir surya sampai SPF 30.

6. Mengetahui manfaat asam glikolat
Asam glikolat dikenal dengan sifat pelapisnya. Zat ini membantu regenerasi kulit, mengobati jerawat, dan komedo. “Selain itu, bermanfaat untuk mengecilkan pori-pori dan memperbaiki tekstur kulit secara keseluruhan,” kata Vargas. Asam glikolat adalah jenis alpha hydroxyl acid (AHA) yang sumber alaminya bisa didapat dari gula, susu, dan buah yang terasa asam.

7. Ketahuilah manfaat antioksidan
“Antioksidan adalah komponen gaya hidup yang sangat besar untuk perawatan kulit,” kata Lancer. Sebab, gaya hidupmu berubah di usia beranjak dewasa. Kamu mungkin lebih sering keluar rumah dan terpapar polusi, berada di lingkungan dengan asap rokok, atau mungkin kamu juga seorang perokok, dan mencoba minuman keras.

8. Mencoba facial oil
Minyak adalah standar utama perawatan kulit, terutama sifat pelembap optimal. “Minyak yang tepat juga dapat membantu menghilangkan bekas jerawat dan jerawat itu sendiri,” kata Hirons.

Khusus untuk mereka yang berusia 25-29 tahun, Lancer menambahkan, langkah perawatan wajah yang lebih serius.

1. Rajin scrubbing
Lakukan scrubbing tiga kali seminggu sebelum tidur. Pada malam hari, jangan lupa melakukan rutinitas membersihkan wajah secara ganda, yakni tabir surya, krim mata, minyak, dan pelembap yang mengandung antioksidan.

2. Tingkatkan kadar serum
“Pelembap untuk menghidrasi kulit, sedangkan serum mempertahankan kondisinya,” kata Hirons. Gunakan serum pada pagi dan malam hari untuk membantu mengeringkan jerawat hormonal dan melakukan pengelupasan ringan.

3. Ganti toner Anda
Setelah meninggalkan toner jerawat berbasis alkohol, kini saatnya mengganti toner yang lebih serius. “Asam tonning sangat penting karena membantu mengelupas kulit dengan lembut dan ringan,” kata Hirons.

4. Perbarui masker Anda
Sekarang waktunya berinvestasi pada produk anti-penuaan. Menggunakan produk yang mengandung asam laktat juga dapat mencegah jerawat dan mengecilkan pori-pori.

5. Gunakan krim malam
Tidur adalah kebutuhan yang sangat penting untuk kulit. Berikan kulit Anda nutrisi sebelum tidur dengan face oil dan/atau krim malam, tergantung jenis kulit.

NIA PRATIWI

Berita lainnya:
Make-up 10 Menit ala Kim Kardashian
Jangan Bosan Ingatkan Anak Soal 4 Bagian Tubuh Terlarang
Bersin, Tersebar 40 Ribu Partikel Flu Berkecepatan 250 Km/Jam

Berita terkait

Jadwal Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024 Hari Ini: Tim Putra dan Putri Indonesia Lawan Tuan Rumah Cina

1 menit lalu

Jadwal Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024 Hari Ini: Tim Putra dan Putri Indonesia Lawan Tuan Rumah Cina

Duel tim bulu tangkis putri Indonesia vs Cina di final Piala Uber 2024 dijadwalkan mulai 08.30 WIB, sedangkan final Piala Thomas 2024 mulai 17.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Asal Usul World Water Forum, Konvensi Dunia yang Khusus Membahas Masalah Air

10 menit lalu

Asal Usul World Water Forum, Konvensi Dunia yang Khusus Membahas Masalah Air

Masalah krisis air yang menghantui dunia kreap dibahas dalam World Water Forum, musyawarah khusus di tingkat dunia.

Baca Selengkapnya

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

14 menit lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

15 menit lalu

Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

Disebutkan, banyak mahasiswa Telkom University Bandung adalah teman-teman disabilitas. Inklusi diklaim jadi fondasi utama.

Baca Selengkapnya

Seri Poco F6 Kembali Kantongi Sertifikasi, Peluncurannya Semakin Dekat

23 menit lalu

Seri Poco F6 Kembali Kantongi Sertifikasi, Peluncurannya Semakin Dekat

Poco F6 muncul di sertifikasi dengan nomor model "24069PC12G".

Baca Selengkapnya

Vivo Y38 5G Resmi Dirilis di Taiwan, Ini Spesifikasinya

24 menit lalu

Vivo Y38 5G Resmi Dirilis di Taiwan, Ini Spesifikasinya

Vivo Y38 5G memiliki chipset Snapdragon 4 Gen 2 dan RAM LPDDR4x 8 GB dengan penyimpanan internal UFS 2.2 256 GB.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

24 menit lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

27 menit lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

33 menit lalu

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

PDIP menilai oposisi diperlukan dalam sistem pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

38 menit lalu

Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

Viralnya kasus dugaan penerima KIP Kuliah bergaya hedon, Kemendikbudristek akan mengambil langkah.

Baca Selengkapnya