TEMPO.CO, Jakarta - Yayasan Jantung Indonesia akan menggelar pemeriksaan tekanan darah dan kesehatan gula gratis di 15 kota besar di Indonesia pada Minggu, 25 September 2016. Ketua Umum Yayasan Jantung Indonesia Syahlina Zuhal mengatakan acara ini merupakan rangkaian peringatan hari jantung sedunia yang jatuh pada 29 September setiap tahunnya.
Kali ini Yayasan Jantung Indonesia bekerja sama dengan Omron Healthcare Indonesia, produsen peralatan kesehatan untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya pemeriksaan kesehatan berkala terutama untuk jantung. "Kami berharap masyarakat tetap waspada akan serangan penyakit kardiovaskular yang bisa menyerang siapa saja tanpa memandang jenis kelamin dan usia," ujar Syahlina, Rabu 14 September 2016.
Syahlina menuturkan, penyakit kardiovaskular seperti jantung dan stroke merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia. Tidak kurang dari 17,3 juta orang meninggal akibat penyakit ini setiap tahunnya.
World Heart Federation (WHF), organisasi kesehatan jantung dunia, memaparkan 80 persen kematian dini akibat penyakit kardiovaskular sebenarnya dapat dicegah. Empat faktor risiko yaitu merokok, mengonsumsi makanan kurang sehat, kurang aktivitas fisik, dan mengkonsumsi berlebihan minuman beralkohol merupakan kebiasaan yang harus dikurangi.
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
4 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.