TEMPO.CO, Jakarta - Pemanfaatan obat herbal atau pengobatan yang berasal dari alam akhir-akhir ini menjadi pilihan yang tepat untuk menjaga kebugaran tubuh. Selain murah, tumbuhan ini dapat kita tanam sendiri di pekarangan rumah. Tak perlu lahan yang luas tapi memanfaatkan semaksimal mungkin lahan yang dimiliki. Sepetak dua petak, bahkan menggunakan pot pun bisa.

Memiliki tanaman obat, selain mendapat fungsi pengobatan, kita juga bisa memperoleh manfaat penghijauan, sarana keindahan, sekaligus untuk pertolongan pertama. Berikut ini jenis dan manfaat tanaman obat yang bisa kita kembangbiakan di rumah:

- Temulawak
Memperbaiki fungsi hati, radang hati, radang ginjal, radang kronis kantong empedu, menambah nafsu makan, menurunkan kolesterol, dan memperlancar air susu ibu.

- Jahe merah
Untuk menghangatkan badan, peluruh keringat, antirematik, sakit pinggang, lemah syahwat, nyeri lambung, meningkatkan kebugaran, asma, pusing, nyeri otot, dan bronkitis.

- Kunyit putih
Melawan kanker dan tumor, meningkatkan daya tahan tubuh, melancarkan peredaran darah, menghilangkan pegal linu, masuk angin, asam urat, dan diabetes.

- Temu mangga
Untuk mengobati kista, radang amandel, radang tenggorokan, radang hati, bau mulut, maag, asam urat, nyeri haid, dan keputihan.

- Salam
Antikolesterol, diabetes, hipertensi, sakit maag, dan diare.

- Pegagan
Antiinfeksi, tonik, antitoxic, antirematik, penghenti perdarahan, pereda demam, penenang, meningkatkan daya ingat, regenerasi sel, dan meningkatkan kesuburan wanita.

- Kumis kucing
Untuk mengatasi infeksi saluran kencing, hipertensi, demam, infeksi ginjal, kencing batu, panas, encok, dan menambah nafsu makan.

- Mengkudu
Menekan rasa sakit, menormalkan gula darah dan kolesterol, membunuh bakteri, mengendalikan alergi, menekan terbentuknya radikal bebas, meningkatkan kekebalan tubuh, mencegah kanker, serta meningkatkan gairah seksual.

- Meniran
Menguatkan daya tahan tubuh, mengobati hepatitis, gangguan saluran pernapasan, kencing manis, sakit kuning, dan diare.

- Sambiloto
Mengobati flu, sinusitis, antibakteri, antiradang, meningkatkan reaksi imunitas bakteri, penghilang rasa nyeri, penawar racun, dan antikanker.

- Tempuyung
Menghancurkan batu ginjal, asam urat, bengkak, bisul, abses, infeksi usus, pendengaran berkurang, dan radang payudara.

- Lidah buaya
Meningkatkan kekebalan tubuh, menstabilkan gula darah, asam urat, maag, kurang vitamin, dan mengangkat sel kulit mati.

KORAN TEMPO

Berita lainnya:
Yang Mana Aroma Parfum Favoritmu?
Pelajaran Berharga dari Memelihara Binatang
Kulit Kepala Kering dan Gatal? Oleskan Saja Lidah Buaya