Anak Menangis Sembunyi-sembunyi, Kenali Apa Penyebabnya  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Minggu, 28 Agustus 2016 10:05 WIB

Ilustrasi anak bersedih. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Terkadang orang tua tidak menyadari dampak dari tindakan mereka terhadap anak. Pada prinsipnya memang tidak ada orang tua yang ingin menyakiti anak-anak mereka secara fisik maupun psikologis. Namun, jika tidak hati-hati, tanpa disadari kelakuan orang tua dapat menyakiti anak. Hal ini dapat menyebabkan perasaan terluka dan diam-diam menangis tanpa sepengetahuan orang tua.

Berikut ini beberapa hal yang dapat membuat anak menangis sembunyi-sembunyi, dikutip dari laman Familyshare.

1. Mendapat kabar menyedihkan
Anak-anak belum dapat mencerna apa yang dilihat dan yang dialaminya dengan baik. Informasi yang mereka terima dari televisi atau pemberitaan di surat kabar dapat membuat mereka menangis. Sebab itu, selektif dalam menyaksikan tayangan anak di televisi dan topik pembicaraan apa yang Anda sampaikan kepada mereka.

Seorang anak yang mendengar cerita tentang penculikan anak dan sedang menjadi topik diskusi di mana-mana, dapat membuat anak takut. Perasaan takut itu akan terbawa sampai dia tidur, muncul kecemasan, hingga akhirnya menangis. Anak-anak terkadang belum tahu bagaimana cara menyampaikan perasaannya. Sebab itu, orang tua harus peka terhadap perilaku anak-anak mereka.

2. Bertengkar
Jangan berpikir anak tidak akan memikirkan kenapa Anda dan suami bertengkar di hadapannya. Jika anak mengetahui orang tuanya berkelahi, mereka akan berpikir sesuatu yang buruk akan terjadi pada keluarga. Kondisi ini akan membebani psikologis mereka.

Karena itu, jangan sampai anak mengetahui jika terjadi silang pendapat antara Anda dan pasangan. Diskusikan baik-baik di tempat yang jauh dari anak. Jangan sampai ada teriakan dan menjerit.

Pertengkaran sesama saudara atau teman juga bisa membuat anak menangis sembunyi-sembunyi. Anda bisa menanyakan apa yang anak rasakan dan bagaimana duduk persoalannya. Lantas cari jalan keluarnya.

3. Perceraian
Perceraian menjadi kesedihan yang mendalam bagi anak karena akan mengubah hidup dan karakter mereka. Banyak anak yang orang tuanya bercerai terpaksa menangis sambil memeluk bantal karena tidak tahu kepada siapa dia bisa berbagi perasaan dan ceritanya.

4. Menghina
Menyebut anak sebagai pemalas, bodoh, atau celetukan lain yang tidak berkenan di hati mereka akan membuatnya sedih. Dalam menegur ataupun marah sekalipun, jangan pernah memberi label kepada anak. Stigma yang buruk tidak akan membuat anak lebih baik, bahkan sebaliknya.

Terlebih jika Anda memukul anak. Anda dapat bersikap tegas dalam memberikan disiplin tanpa menyakiti anak-anak Anda. Bersikaplah lembut tapi tegas. Hal ini jauh lebih positif dan tidak akan membuat anak menangis sembunyi-sembunyi.

Berikan kasih sayang kepada buah hati. Katakan bahwa Anda sebagai orang tua sangat mencintai mereka dan peduli dengan mereka selamanya.

FAMILYSHARE | DINA ANDRIANI

Berita lainnya:
Ayah-Bunda, Jangan Paksakan Cita-cita kepada Anak
Make-up Bikin Kulit Mudah Berjerawat, Betul atau Salah?
4 Masalah Kesehatan yang Bisa Terdeteksi Lewat Mulut

Berita terkait

Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

7 Februari 2024

Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

Nikita Willy memahami kunci pola asuh yang baik adalah dengan menerapkan rutinitas sehari-hari yang konsisten meskipun sebagai ibu yang juga bekerja.

Baca Selengkapnya

Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

7 Februari 2024

Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

Ibu perlu menerapkan pola asuh yang fokus pada aspek perkembangan anak sesuai usianya yang disebut smart parenting. Cek manfaatnya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

23 Januari 2024

Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini.

Baca Selengkapnya

Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

9 Januari 2024

Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya.

Baca Selengkapnya

Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

10 Desember 2023

Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

Pakar parenting menyebut ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan orang tua terhadap anak-anak mereka di momen Hari Natal. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

28 November 2023

Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

Ada anak yang merasa bisa berpikir dan berlaku sesukanya, bisa juga mengacu pada anak manja. Penyebabnya mereka selalu mendapatkan segala keinginan.

Baca Selengkapnya

4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

23 November 2023

4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

Reality show parenting dari Korea yang sedang trending saat ini

Baca Selengkapnya

Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

20 November 2023

Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

Pola asuh authoritative parenting bisa memberikan pemahaman kepada anak, terutama remaja, mengenai konsekuensi tindakan yang mereka ambil.

Baca Selengkapnya

5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

27 September 2023

5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

Peran orang tua sangat penting bagi tumbuh kembang anak, terutama untuk mendidik dan menjadi teladan yang baik.

Baca Selengkapnya

Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

30 Agustus 2023

Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

Kenali pola parenting asah, asih, asuh yang wajib dipenuhi orang tua pada anak dan manfaatnya kini dan kelak.

Baca Selengkapnya