Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Masalah Kesehatan yang Bisa Terdeteksi Lewat Mulut

image-gnews
Sxc.hu
Sxc.hu
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bau napas yang tak sedap adalah salah satu penanda kondisi kesehatan kita kurang baik. Bukan itu saja, masalah di gusi, gigi, dan lidah juga bisa menjadi petunjuk apa yang terjadi pada bagian tubuh yang lebih dalam. Berikut ini empat tanda yang diberikan mulut mengenai kondisi kesehatan kita.

1. Banyak gigi berlubang
Kemungkinan penyakit terkait: diabetes
Waspadalah bisa banyak gigi yang berlubang padahal kita jarang menenggak minuman bersoda atau obat-obatan tertentu. Gigi berlubang bisa menjadi pertanda bahwa tubuh kesulitan memproses glukosa.

Bila hal itu terjadi, gula menumpuk dalam air liur dan menambah koloni bakteri penyebab gigi berlubang. Ujungnya, kita akan sering sakit gigi, terutama setelah makan yang manis, panas, atau dingin.

2. Gigi terkikis
Kemungkinan penyakit terkait: gastroesophageal reflux disease (GERD)
Masalah asam lambung bisa menyerang siapa saja. Tapi, jika terlalu sering mengalaminya, kita mungkin menderita GERD, sebuah kondisi di mana asam lambung naik sampai kerongkongan.

Akibatnya, kita akan merasakan panas di dada dan kerongkongan, tapi ada pula yang tak merasakan gejala apa-apa. Ketika asam lambung sampai mulut, akibatnya adalah terkikisnya lapisan enamel gigi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Gusi berdarah
Kemungkinan penyakit terkait: gingivitis atau radang gusi
Gusi berdarah bisa terjadi ketika menggunakan benang gigi atau menggosok gigi terlalu keras, dan itu biasa terjadi. Namun, bila gusi sering berdarah, tandanya ada peradangan pada jaringan gusi yang disebabkan oleh karang gigi.  

Bila didiamkan, gingivitis bisa menjadi periodontitis, di mana gusi pecah-pecah dan mengelupas serta menjadi sarang bakteri, serta memicu penyakit lain yang lebih berbahaya. Hasil penelitian yang dimuat di American Heart Journal menyebutkan para penderita periodontitis kemungkinan akan terserang penyakit jantung, walaupun kebenarannya masih belum jelas.

4. Bercak di lidah
Kemungkinan penyakit terkait: sariawan
Bercak putih atau karang gigi adalah gejala sariawan, infeksi yang disebabkan oleh kuman Candida. Sariawan sebenarnya masalah biasa, tapi mereka yang menderita diabetes, mulut kering, atau sistem kekebalan yang buruk harus lebih berhati-hati. Tanda-tanda lain dari infeksi tersebut adalah lidah atau gusi kemerahan, sulit menelan, atau sudut bibir yang retak-retak.

HEALTH.COM | PIPIT

Artikel lain:
Kenikir, Melawan Osteoporosis sampai Diabetes
10 Saran Tak Akurat Soal Menurunkan Berat Badan
Risiko Kesehatan Jika Sering Duduk Bersilang Kaki


Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

2 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

4 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

Tingginya tingkat kolesterol biasanya dibarengi dengan gejala yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.


5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

9 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

Tidak hanya segar, air kelapa hijau juga memiliki sejumlah manfaat yang signifikan bagi kesehatan tubuh.


6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

9 hari lalu

Ilustrasi santan kelapa. shutterstock.com
6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

Penting untuk menyadari bahwa santan juga memiliki sejumlah bahaya yang perlu diwaspadai, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.


Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

11 hari lalu

Ilustrasi tidur. Pixabay
Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

Kekurangan waktu tidur akan menyebabkan tubuh seseorang mengalami beberapa masalah. Apa saja?


5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

12 hari lalu

Ilustrasi gula di dalam wadah. Foto: Freepik.com
5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

Mengurangi konsumsi gula dapat memberikan dampak yang baik untuk tubuh. Apa saja?


Ketahui Suhu AC untuk Bayi yang Ideal Berdasarkan Usianya

15 hari lalu

Suhu AC untuk bayi perlu disesuaikan sesuai dengan usianya. Hal ini agar suhu tidak terlalu dingin atau panas. Berikut ini informasinya. Foto: Canva
Ketahui Suhu AC untuk Bayi yang Ideal Berdasarkan Usianya

Suhu AC untuk bayi perlu disesuaikan sesuai dengan usianya. Hal ini agar suhu tidak terlalu dingin atau panas. Berikut ini informasinya.


5 Manfaat Makan Pepaya

15 hari lalu

Ilustrasi buah pepaya. Unsplash.com/Pranjall Kumar
5 Manfaat Makan Pepaya

Pepaya mengandung berbagai nutrisi dan bermanfaat bagi kesehatan. Apa saja?


Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

16 hari lalu

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya. Foto: Canva
Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya.


Benarkah Olahraga Berlebihan Bisa Menyebabkan Disfungsi Ereksi?

20 hari lalu

ilustrasi olahraga treadmill (pixabay.com)
Benarkah Olahraga Berlebihan Bisa Menyebabkan Disfungsi Ereksi?

Meski dapat meningkatkan risiko kesehatan tertentu, namun olahraga berlebihan tidak menyebabkan impoten atau disfungsi ereksi (DE).