TEMPO.CO, Jakarta - Teknologi semakin berkembang. Kebutuhan kian meningkat hingga tenaga manusia dianggap sudah tidak mampu lagi mengimbangi tuntutan kebutuhan itu. Maka manusia pun menciptakan robot yang bisa diberdayakan untuk membantu pekerjaan mereka.
Tentu Anda pernah mendengar kabar robot-robot yang mulai menggantikan posisi manusia di beberapa bidang kerja. Namun, Anda tak perlu khawatir. Sehebat apa pun teknologi robot tersebut, benda itu tak akan bisa bekerja dengan sempurna layaknya manusia. Masih ada bidang kerja yang tak bisa diambil alih oleh mereka, seperti berikut ini.
1. Pengurus jenazah
Orang yang pekerjaannya mengurusi jenazah akan selalu memiliki peran penting dalam masyarakat. Selain memastikan jenazah dan pengaturan pemakaman diurus dengan baik, mereka juga dapat memberikan dukungan emosional bagi keluarga yang tengah berduka.
2. Psikolog dan terapis
Psikolog dan terapis bisa disebut sebagai pekerjaan yang memanusiakan manusia. Karena fokus dari kedua profesi tersebut adalah orang. Robot tentunya tidak mampu menjalankan tugas ini karena tidak memiliki jiwa manusia. Hanya manusia yang bisa memahami manusia.
3. Pemimpin pemerintahan
Melihat situasi politik saat ini, beberapa orang mungkin berharap robot saja sekalian yang mengambil alih posisi di pemerintahan. Sayangnya, itu tidak terjadi, dan kemungkinan besar memang tidak akan bisa terealisasi. Pemimpin pemerintahan ditugaskan untuk mengayomi masyarakat. Sebab itu, dibutuhkan sosok manusia untuk posisi ini.
4. Kepala personalia
Coba bayangkan jika pimpinan dan seluruh staf personalia di tempat kerja Anda adalah robot. Anda pasti akan sulit mendapat promosi, bahkan mustahil. Setidaknya, bila kepala personalia manusia, Anda masih bisa berdiskusi dengannya dan dia juga bisa memikirkan serta mempertimbangkan promosi untuk Anda.
TIME | LUCIANA
Berita lainnya:
Mitos dan Fakta Seputar Pernikahan
Apa Saja yang Disembunyikan Suami dari Istrinya?
Irama Jantung Berantakan, Stroke dalam Hitungan Jam
Berita terkait
Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional
3 hari lalu
Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.
Baca SelengkapnyaGen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup
8 hari lalu
Karakter Gen Z berevolusi menjadi pribadi yang lebih sadar untuk memaknai kehidupan tidak mementingkan kebahagiaan sendiri.
Baca Selengkapnya4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran
11 hari lalu
Simak tips meningkatkan semangat bekerja setelah libur lebaran agar kamu lebih fresh.
Baca Selengkapnya5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn
14 hari lalu
Kebanyakan perusahaan memerlukan kombinasi hardskill dan softskill yang baik untuk berkarier di dunia kerja. Ini tips cari kerja lewat LinkedIn.
Baca Selengkapnya15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan
14 hari lalu
Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaMengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier
16 Januari 2024
Kutu loncat adalah istilah yang diberikan pada seseorang yang suka berpindah pekerjaan dalam waktu singkat. Ini dampaknya untuk karier.
Baca SelengkapnyaMengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya
8 Januari 2024
Memasuki usia dewasa, seseorang seringkali mengalami quarter life crisis yang membuatnya jadi tak percaya diri. Apa itu quarter life crisis?
Baca SelengkapnyaJauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya
31 Desember 2023
Baru-baru ini wawancara lama Lee Dong Wook viral. Dia mengungkapkan caranya mempertahankan karier 25 tahun di inudstri hiburan
Baca SelengkapnyaDekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini
8 Desember 2023
Pentingnya gen Z memiliki pola pikir yang peka serta kepedulian tinggi dalam kesehariannya.
Baca SelengkapnyaCareer Hallway 2.0 Membuka Pintu Rahasia Bagi Masa Depan Karier
11 November 2023
Acara difokuskan pada berbagai tips dan trik merencanakan karier
Baca Selengkapnya