Baru Mulai Lari di Usia 50-an, Perhatikan Tiga Hal Ini

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Jumat, 6 Januari 2023 18:21 WIB

Ilustrasi lari atau jogging. Mike Powell/Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta - Resolusi tahun baru banyak yang berkaitan dengan kebugaran. Salah satu cara mencapainya adalah dengan berolahraga, misalnya lari. Bagi orang yang berusia di atas 50 tahun dan ingin mulai berlari di tahun baru, mungkin ini agak mengintimidasi. Tapi dengan pendekatan yang tepat dan sedikit kesabaran, rutinitas lari akan jadi hal menyenangkan sekaligus sehat.

Erik Brown dari pelatih kebugaran Treadmill Express Plus mengungkap tiga hal yang harus diikuti saat memulai kebiasaan lari bagi orang berusia di atas 50 tahun, yakni mulai perlahatn, istirahat, dan pakai perlengkapan yang baik.

1. Mulai perlahan

Pertama dan terpenting, Brown mengatakan penting untuk memulai dengan perlahan dan seiring waktu membangun daya tahan dan stamina. "Anda bisa mulai dengan berjalan dan secara bertahap menggabungkan lari singkat di sela-sela berjalan," kata dia. Ini akan membantu Anda membangun kekuatan dan pengondisian tanpa membuat tubuh kewalahan.

2. Beristirahat

Penting juga untuk mendengarkan tubuh dan beristirahat saat membutuhkannya. “Faktanya, penting mendengarkan tubuh dan beristirahat saat merasa lelah atau sakit.” Jangan memaksakan diri terlalu keras, terutama di awal. Beristirahat ketika tubuh butuh untuk membantu mencegah cedera dan memastikan perkembangan kecepatan yang berkelanjutan.

Baca juga: Tips Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula, Pilih Jarak Pendek Dulu

3. Pakai perlengkapan yang tepat

Advertising
Advertising

Selain memulai dengan perlahan dan beristirahat, penting juga untuk berinvestasi pada perlengkapan yang tepat terutama jika menyangkut sepatu lari. “Berinvestasilah pada sepasang sepatu lari yang bagus dan pastikan sepatu itu pas,” kata Brown. “Mengenakan perlengkapan yang tepat dapat membantu mencegah cedera dan membuat lari lebih nyaman.”

Meskipun sepatu yang bagus mungkin lebih mahal, perbedaannya dalam jangka panjang akan sangat berharga.

Jadi, tidak ada kata terlambat untuk memulai perjalanan kebugaran. Namun, saat mulai berlari di atas 50 tahun, perlu diingat bahwa mungkin perlu waktu untuk membangun daya tahan dan mencapai tujuan. Bersabarlah dengan diri sendiri dan fokuslah untuk membuat kemajuan kecil yang konsisten setiap hari. Dengan sedikit dedikasi dan ketekunan, gaya hidup yang lebih sehat dan lebih aktif bisa dicapai.

SHE FINDS

Baca juga: Supaya Lari Lebih Efektif Turunkan Berat Badan, Ikuti 5 Tips Ini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

11 jam lalu

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.

Baca Selengkapnya

Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

2 hari lalu

Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

Salah satu manfaat yang paling signifikan dari berlari di pagi hari adalah kemampuannya untuk mengurangi gejala depresi.

Baca Selengkapnya

Berlari vs Bersepeda, Mana yang Lebih Baik untuk Tubuh Bugar

5 hari lalu

Berlari vs Bersepeda, Mana yang Lebih Baik untuk Tubuh Bugar

Pertanyaan sering muncul: manakah yang lebih efektif untuk menurunkan berat badan? Apakah berlari lebih baik dari bersepeda, atau justru sebaliknya?

Baca Selengkapnya

6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

7 hari lalu

6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

Banyak orang yang rela mengikuti diet ketat, melakukan olahraga intens, bahkan menahan diri dari makanan favorit mereka demi meraih kebugaran tubuh.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Klaim Keanggotaan Penuh PBB Tak akan Bantu Palestina Jadi Negara

11 hari lalu

Amerika Serikat Klaim Keanggotaan Penuh PBB Tak akan Bantu Palestina Jadi Negara

Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB menilai keanggotaan penuh PBB tidak akan membantu Palestina memperoleh status kenegaraan.

Baca Selengkapnya

Cina Puji Iran, Percaya Teheran Mampu Tangani Situasi dengan Israel

12 hari lalu

Cina Puji Iran, Percaya Teheran Mampu Tangani Situasi dengan Israel

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi membahas situasi di Timur Tengah dengan timpalannya dari Iran, Hossein Amir-Abdollahian, di tengah ketegangan meningkat dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Kembali Dukung UNRWA, Jepang Salurkan Dana Rp555,8 Miliar

25 hari lalu

Kembali Dukung UNRWA, Jepang Salurkan Dana Rp555,8 Miliar

Pemerintah Jepang akan menyalurkan dana sebesar US$35 juta atau sekitar Rp555,86 miliar kepada badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA)

Baca Selengkapnya

Sukamta Desak DK-PBB Laksanakan Resolusi

25 hari lalu

Sukamta Desak DK-PBB Laksanakan Resolusi

Tujuh relawan World Central Kitchen (WCK) tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza, pada Senin, 1 April 2024.

Baca Selengkapnya

Aktivitas Fisik Selama 3 Jam Sehari Bantu Tumbuh Kembang Anak

26 hari lalu

Aktivitas Fisik Selama 3 Jam Sehari Bantu Tumbuh Kembang Anak

Dokter menyampaikan anak yang melakukan aktivitas fisik kurang lebih selama tiga jam sehari dapat berdampak positif pada stimulasi tumbuh kembang anak

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Ingin Dunia Fokus pada 3 Hal Ini untuk Atasi Perang Gaza

26 hari lalu

Retno Marsudi Ingin Dunia Fokus pada 3 Hal Ini untuk Atasi Perang Gaza

Retno Marsudi menekankan Indonesia dan negara-negara Arab fokus pada tiga hal utama, terkait perang Gaza. Diantaranya resolusi PBB dijalankan.

Baca Selengkapnya