7 Penyebab Darah Menstruasi Keluar Lebih Banyak dari Biasanya

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Kamis, 15 Desember 2022 13:31 WIB

Ilustrasi pembalut. Freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Menstruasi bisa menunjukkan kondisi kesehatan tubuh wanita. Jadi jika darah menstruasi keluar lebih banyak daripada biasanya, ada kemungkinan besar ada hal lain yang terjadi.

Haid yang lebih berat biasanya ditandai dengan sering mengganti tampon atau pembalut, biasanya dilakukan setiap kurang dari dua jam. Bisa juga darah yang keluar berupa gumpalan darah yang tidak biasa. Meskipun demikian, setiap kali menstruasi tidak biasa lebih dari satu atau dua siklus, ada baiknya memperhatikannya.

Jennifer Wu, dokter spesialis kandungan dan kebidanan di New York, Amerika Serikat, mengatakan pendarahan hebat tidak selalu menunjukkan masalah besar. Seringkali, penyebabnya adalah fibroid yang tidak berbahaya, alat kontrasepsi yang tidak cocok, atau perubahan hormonal seperti perimenopause.

Jika penasaran apa saja yang yang menyebabkan keluar darah lebih banyak saat menstruasi, inilah tujuh penyebabnya.

1. Fiborid

Fibroid tidak berbahaya (tidak‌ bersifat kanker), tetapi dapat berdampak besar pada menstruasi. "Fibroid sangat umum, dan jika berada di dalam lapisan rahim, fibroid dapat mempengaruhi beratnya aliran darah wanita," kata Wu.

Itu karena kelebihan darah mengalir ke fibroid itu sendiri, yang kemudian keluar bersama dengan darah di lapisan rahim yang biasanya keluar dari tubuh selama menstruasi. Fibroid juga dapat menyebabkan sakit punggung dan nyeri saat berhubungan seks.

2. Haid terlambat

Jika siklus terakhir lebih lama dari biasanya, menstruasi mungkin lebih berat dan kram saat itu terjadi. Ini karena lebih banyak darah menumpuk di lapisan rahim, kata Wu. Siklus yang rentangnya lebih lama dari biasanya sangat umum terjadi pada orang yang mengalami perimenopause dan perempuan yang baru saja mulai menstruasi, tambahnya.

3. Menstruasi pertama setelah melahirkan

Advertising
Advertising

Kehamilan dan persalinan dapat meningkatkan ukuran rongga rahim, menciptakan lebih banyak lapisan rahim yang kemudian dapat keluarkan dalam bentuk menstruasi bulanan, menurut Cleveland Clinic. Akibatnya, menstruasi pertama setelah melahirkan cenderung sangat berat dan lama, kata Wu.

Selain darah yang keluar lebih banyak, kondisi ini juga biasanya menyebabkan kram terutama jika melahirkan melalui operasi caesar, menurut penelitian Oktober 2017 yang diterbitkan dalam Medical Hypotheses.

Baca juga: Darah Haid Hanya Sedikit? Ketahui 9 Kemungkinan Penyebabnya

4. Ketidakseimbangan hormon

Hormon estrogen dan progesteron biasanya bekerja sama untuk mengatur menstruasi bulanan. Tapi siklus bisa menjadi lebih berat atau lebih ringan ketika keduanya rusak, kata Wu.

Beberapa hal paling umum yang dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon dan memengaruhi siklus termasuk sindrom ovarium polikistik (PCOS), resistensi insulin, masalah tiroid, dan obesitas, menurut Mayo Clinic.

5. Pakai IUD

Biasanya IUD tembaga membuat menstruasi lebih lama dan lebih berat, serta menyebabkan lebih banyak bercak dan kram. Tembaga dapat menyebabkan perubahan pada pembuluh darah di rahim, yang dapat meningkatkan aliran darah, menurut penelitian ‌Contraception‌ Oktober 2008.

6. Konsumsi obat pengencer darah

Antikoagulan yang mencegah pembekuan darah, seperti warfarin atau enoxaparin, dapat meningkatkan risiko perdarahan secara umum. Jadi wajar jika obat ini membuat menstruasi lebih lama dan lebih berat juga, menurut Mayo Clinic.

7. Idap Adenomiosis

Adenomyosis terjadi ketika jaringan yang biasanya melapisi lapisan rahim tumbuh menjadi dinding otot rahim. Masalah, yang paling sering menyerang wanita usia 35 hingga 50 tahun, dapat menyebabkan menstruasi yang sangat berat, kram parah, dan nyeri saat berhubungan seks, kata Klinik Cleveland.

Satu kali menstruasi dengan darah yang lebih banyak mungkin tidak masalah, tetapi jika menstruasi tiba-tiba sangat berat setiap bulan, atau jika menstruasi yang berat memengaruhi gaya hidup, konsultasikan dengan dokter kandungan.

LIVESTRONG

Baca juga: Alasan Pentingnya Pasangan Mengetahui Siklus Menstruasi Anda

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Mengenal Miom Uteri, Tumor Jinak yang Perlu Diwaspadai

8 hari lalu

Mengenal Miom Uteri, Tumor Jinak yang Perlu Diwaspadai

Gejala miom uteri dapat berupa perdarahan hebat saat menstruasi serta kesulitan untuk hamil bergantung pada lokasi dan ukurannya.

Baca Selengkapnya

Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

10 hari lalu

Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

Terapi ikan bisa menghilangkan sel kulit mati, namun dapat berbahaya jika kebersihan kolam tidak terjaga.

Baca Selengkapnya

Pengaruh Sering Makan Makanan Olahan pada Menstruasi

11 hari lalu

Pengaruh Sering Makan Makanan Olahan pada Menstruasi

Sering makan makanan olahan dibanding makanan rumahan menjadi salah satu penyebab anak perempuan lebih cepat mengalami menstruasi.

Baca Selengkapnya

Hindari Pendarahan, Ini yang Perlu Diperhatikan Pasien Hemofilia

14 hari lalu

Hindari Pendarahan, Ini yang Perlu Diperhatikan Pasien Hemofilia

Hemofilia terjadi karena adanya gangguan dalam pembekuan darah. Penderita dapat mengalami pendarahan meski tidak terjadi trauma.

Baca Selengkapnya

4 Tanda Nyeri Menstruasi Sudah Tak Wajar dan Gejala Kondisi Serius

23 hari lalu

4 Tanda Nyeri Menstruasi Sudah Tak Wajar dan Gejala Kondisi Serius

Orang sering tak paham apa yang sebenarnya terjadi saat menstruasi dan kapan perlu mendapat penanganan medis. Berikut empat tanda Anda perlu waspada.

Baca Selengkapnya

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

35 hari lalu

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?

Baca Selengkapnya

Akira Toriyama Pencipta Dragon Ball Meninggal karena Subdural Hematoma Akut, Penyakit Apa Itu?

52 hari lalu

Akira Toriyama Pencipta Dragon Ball Meninggal karena Subdural Hematoma Akut, Penyakit Apa Itu?

Subdural Hematoma akut telah mengambil nyawa seorang legenda dalam dunia manga pada anime, Akira Toriyama.

Baca Selengkapnya

International Women's Day Jogja 2024, Srikandi UGM: Rebut Kembali Hak Perempuan yang Tidak Diperjuangkan Pejabat Negara

54 hari lalu

International Women's Day Jogja 2024, Srikandi UGM: Rebut Kembali Hak Perempuan yang Tidak Diperjuangkan Pejabat Negara

Peringatan International Women's Day Jogja 2024, Ketua Divisi Aksi dan Propaganda Srikandi UGM sebut mengusung tema "Mari Kak Rebut Kembali!"

Baca Selengkapnya

International Women's Day Jogja 2024: Suarakan Tuntutan untuk Perempuan dan Minoritas Gender

54 hari lalu

International Women's Day Jogja 2024: Suarakan Tuntutan untuk Perempuan dan Minoritas Gender

Pada peringatan International Women's Day (IWD) Jogja 2024, para peserta membawa tuntutan berbeda yang menarik perhatian massa aksi. Apa tuntutannya?

Baca Selengkapnya

Pekerja Pria Jepang Uji Coba Simulasi Nyeri Haid: Saya Tidak Bisa Bergerak!

54 hari lalu

Pekerja Pria Jepang Uji Coba Simulasi Nyeri Haid: Saya Tidak Bisa Bergerak!

Ini sebagai bagian dari inisiatif yang bertujuan untuk menumbuhkan empati terhadap rekan kerja perempuan Jepang menjelang Hari Perempuan Internasional

Baca Selengkapnya