Diet Keto sampai Atkins, Hindari 5 Diet Ini saat Ingin Menurunkan Berat Badan

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Rabu, 31 Agustus 2022 16:13 WIB

Ilustrasi diet keto (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Obesitas dan kelebihan berat badan adalah akar penyebab banyak penyakit. Karena itu, banyak orang yang kelebihan berat badan disarankan untuk menurunkannya. Tapi, banyak yang memilih cara instan dengan mengikuti diet tertentu.

Diet untuk menurunkan berat badan mestinya bisa memberikan hasil untuk jangka panjang. Banyak diet yang cukup populer di Internet berfokus pada nutrisi tertentu yang dapat menyebabkan kekurangan gizi lainnya, berdampak pada energi bahkan menyebabkan hilangnya otot.

Anupama Menon, ahli gizi, mengingatkan harus berhati-hati pada diet tertentu. "Kutukan mengikuti diet tidak diketahui. Selain itu, tentu saja, fakta bahwa itu menantang batas toleransi dan menguji kemampuan berisiko menjadi bumerang. Berat badan yang naik kembali tentu akan bikin kecewa dan menurunkan rasa percaya diri untuk memulainya lagi," kata dia, dikutip dari Hindustan Times, Rabu, 31 Agustus 2022.

Dia mencontohkan, diet Keto dan Atkins bisa menurunkan berat badan dengan cepat, tapi itu mempengaruhi metabolisme tubuh bahkan menyebabkan kehilangan otot. pada titik tertentu, berat badan akan kembali, bukan sebagai otot melainkan kelebihan lemak. timbangan Anda merespons, menurut Menon.

Menon menyarankan menyarankan menghindari beberapa diet ini untuk menurunkan berat badan.

1. Diet keto

Advertising
Advertising

Diet keto bisa menurunkan berat badan dengan cepat melalui konsumsi protein dan lemak baik dan menyediakan nutrisi yang sangat dibutuhkan. Tapi ini hanya bisa diikuti sekitar satu bulan, kemudian mengikuti diet keto wean-off, melanjutkan ke diet rendah karbohidrat protein tinggi dan akhirnya mempertahankan diet protein-karbohidrat moderat.

2. Diet GM
Diet ini menurunkan berat badan dengan cepat tapi untuk waktu yang singkat. Kebanyakan orang cenderung menambah berat badan lagi segera setelah kehilangannya. Intinya adalah diet rendah kalori yang dibatasi tapi ini membuat selalu lapar dan menginginkan makanan tertentu.

3. Diet Atkins
Diet Atkins menggunakan protein yang sangat tinggi dan karbohidrat yang sangat rendah. Tubuh membutuhkan karbohidrat, setidaknya tubuh orang Asia. Bagi wanita, diet yang mengandung karbohidrat kompleks dalam jumlah sedang dalam makanan sehari-hari penting untuk menstruasi yang teratur, untuk kewarasan, dan usus yang baik. Karbohidrat kompleks seperti biji-bijian dan kacang-kacangan menyediakan prebiotik penting yang membantu perkembangan probiotik di usus.

4. Intermittent fasting lebih dari 16 jam

Jendela makan hanya 6 jam tampaknya menghasilkan penurunan yang signifikan, tetapi akan segera merasa lelah. Ketika jendela puasa terlalu lama, tingkat energi akan turun, dan bisa menyebabkan kekurangan nutrisi.

5. Detoks
Hati Anda adalah agen detoksifikasi yang paling kuat, dan biasanya tidak memerlukan bantuan untuk detoksifikasi tubuh. Diet detoks biasanya merupakan tipu muslihat terselubung untuk menurunkan berat badan dengan cepat setelah liburan panjang yang sarat kalori, musim pesta, atau acara keluarga.

"Diet yang hanya menargetkan penurunan berat badan dengan cepat tanpa visi tidak baik bagi Anda dan hanya menjanjikan hasil jangka pendek hasil dengan kerusakan jangka panjang," kata Menon.

Sekali lagi, hati-hati memilih diet. Selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum memulainya.

Baca juga: Tiga Diet yang Tidak Efektif Menurunkan Berat Badan bagi Wanita

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

7 hari lalu

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.

Baca Selengkapnya

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

12 hari lalu

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

18 hari lalu

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?

Baca Selengkapnya

Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

20 hari lalu

Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

Diet sehat setelah banyak makan makanan bersantan saat Lebaran bisa diterapkan dengan pola makan bergizi seimbang agar berat badan ideal lagi.

Baca Selengkapnya

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

21 hari lalu

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat

Baca Selengkapnya

Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

29 hari lalu

Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

Berikut saran pakar kesehatan agar berat badan tidak melonjak selama perayaan Lebaran karena makan berlebihan.

Baca Selengkapnya

Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

29 hari lalu

Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

Juara X Factor Fatin Shidqia mengaku tidak mengonsumsi daging sapi atau daging merah. Ternyata, kebiasaan ini punya banyak manfaat kesehatan.

Baca Selengkapnya

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

35 hari lalu

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

Ahli gizi dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo membagikan kiat konsumsi makanan yang aman bagi pengidap diabetes saat hari raya lebaran.

Baca Selengkapnya

Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

37 hari lalu

Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

Minum air kelapa muda secara berlebihan bisa menimbulkan risiko dan bahaya bagi kesehatan, antara lain kenaikan gula darah dan kelebihan berat badan.

Baca Selengkapnya

Bagus untuk Kesehatan Jantung, Apa Saja Manfaat Alpukat

39 hari lalu

Bagus untuk Kesehatan Jantung, Apa Saja Manfaat Alpukat

Alpukat dikenal karena sifat anti-inflamasi dan baik untuk kesehatan jantung. Apa lagi manfaat alpukat yang perlu Anda ketahui?

Baca Selengkapnya