Olahraga yang Sebaiknya Dihindari Penderita Tekanan Darah Tinggi

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Sabtu, 16 April 2022 20:45 WIB

Ilustrasi laki-laki dan wanita berlari bersama. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Berolahraga teratur adalah bagian penting dari usaha untuk tetap bugar dan sehat. Namun, jika memiliki kondisi kesehatan tertentu seperti tekanan darah tinggi atau hipertensi, beberapa bentuk aktivitas fisik bisa berbahaya.

Pelatih pribadi bersertifikat Jake Dickson dan Jesse Feder dari Strength Warehouse USA mengatakan bahwa orang dengan tekanan darah tinggi tidak disarankan olahraga lari cepat.

Tekanan darah tinggi kronis dapat menyebabkan kerusakan jangka panjang pada tubuh. Feder memperingatkan bahwa peningkatan tekanan dapat menyebabkan robekan pada kapiler, vena, dan arteri, yang dapat menyebabkan kerusakan organ. "Kondisi ini pada akhirnya dapat mempersempit jalur darah untuk mengalir, yang dapat menyebabkan penyumbatan arteri, serangan jantung, atau stroke," kata dia.

Itulah mengapa sangat penting untuk menjaga tekanan darah tetap terkendali dan menghindari olahraga yang dapat memperburuknya. Bagi mereka yang memiliki tekanan darah tinggi, ada satu aturan kesehatan yang perlu diingat saat tetap aktif, jaga intensitas latihan seminimal mungkin. "Jika menghadapi tekanan darah tinggi, yang terbaik adalah menahan diri dari olahraga intensitas tinggi karena ini dapat meningkatkan detak jantung dan tekanan darah secara drastis," Feder memperingatkan.

Dickson setuju dengan pernyataan ini. "Saat berolahraga, tekanan darah naik secara alami, dan menahan napas dan melakukan lebih banyak latihan ketahanan yang intens cenderung meningkatkannya lagi. Jikasudah memiliki tekanan darah tinggi, sebaiknya tidak melakukan olahraga yang membuat tekanan darah naik banyak."

Advertising
Advertising

Dickson mengatakan satu latihan intensitas tinggi yang harus dihindari jika mengalami tekanan darah tinggi adalah berlari. "Ini dapat menyebabkan lonjakan tekanan darah secara tiba-tiba," jelasnya. "Ada kemungkinan terkena serangan jantung atau stroke saat melakukan latihan berat seperti lari cepat, di mana terlalu banyak aktivitas terjadi dalam waktu yang relatif singkat."

Tapi bukan berarti orang dengan tekanan darah tinggi tidak perlu olahraga. Faktanya, aktivitas fisik secara teratur adalah salah satu cara yang bagus untuk menurunkan tekanan darah. Tapi daripada berlari, Dickinson lebih menyarankan bersepeda. Dia mengatakan latihan kardio ini adalah cara sempurna untuk menurunkan tekanan darah dalam jangka panjang.

"Bersepeda di trek atau sepeda stasioner selama 30 menit setiap hari sudah cukup," kata Dickson. "Jika sesi bersepeda setengah jam terlalu banyak, bagi menjadi dua sesi 15 menit atau tiga sesi 10 menit," kata dia.

Tetap aktif melalui olahraga ringan dan memantau tekanan darah di bawah pengawasan dokter adalah cara paling aman untuk tetap sehat bagi penderita tekanan darah tinggi.

SHE FINDS

Baca juga: Selain Sakit Kepala, Ini Tanda Tekanan Darah Tinggi yang Perlu Diwaspadai

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Kenali 2 Tipe Heat Stroke dan Gejalanya Akibat Cuaca Panas Ekstrem

18 jam lalu

Kenali 2 Tipe Heat Stroke dan Gejalanya Akibat Cuaca Panas Ekstrem

Cuaca panas ekstrem penyebab heat stroke melanda Asia. Ini perbedaan heat stroke non-exertional dan heat stroke exertional.

Baca Selengkapnya

Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

5 hari lalu

Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

Video Lenny Kravitz saat latihan beban di gym menjadi viral, gara-gara pilihan busananya. Jadi apa alasannya memakai busana seperti itu?

Baca Selengkapnya

Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

6 hari lalu

Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

Saat dilakukan secara teratur, olahraga kardio dapat meningkatkan daya tahan tubuh secara keseluruhan, membakar lemak dan lainnya.

Baca Selengkapnya

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

7 hari lalu

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.

Baca Selengkapnya

Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

8 hari lalu

Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

Berlari cepat atau sprint ternyata memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar lari cepat aman

Baca Selengkapnya

12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

8 hari lalu

12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

Rasa kantuk merupakan hal normal yang terjadi dalam tubuh. Tapi, ada beberapa penyebab kantuk berat yang harus diwaspadai. Ini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

9 hari lalu

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

Berikut langkah-langkah yang perlu dipersiapkan sebelum mengikuti lari maraton bagi para pemula.

Baca Selengkapnya

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

9 hari lalu

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.

Baca Selengkapnya

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

9 hari lalu

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.

Baca Selengkapnya

Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

9 hari lalu

Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

Komedian Parto Patrio sedang menjalani pemulihan usai operasi batu ginjal. Lantas, apa yang menyebabkan dan tanda-tanda dari penyakit ini?

Baca Selengkapnya