TEMPO.CO, Jakarta - Jika Anda pernah bangun di pagi hari dan merasa mual, tentu sangat menyedihkan untuk memulai aktivitas sehari-hari. Tetapi jika Anda telah mengesampingkan dua penyebab yang lebih jelas - kehamilan atau mabuk - itu juga bisa membingungkan.

Meskipun ada banyak alasan mengapa Anda merasa mual, beberapa penyebab yang lebih umum terkait dengan kebiasaan makan Anda. "Jika sepanjang malam tanpa makanan dapat meninggalkan asam lambung yang menyebabkan sakit perut di pagi hari," kata Jason Womack, , profesor kedokteran keluarga di Rutgers University Robert Wood Johnson Medical School, mengatakan kepada POPSUGAR.

Berbaring datar di malam hari memungkinkan asam untuk kembali ke kerongkongan, menghasilkan apa yang umumnya dikenal sebagai refluks asam. “Gastritis atau refluks asam dapat dikaitkan dengan mual di pagi hari,” kata Dr. Womack.

Apa yang Anda makan sebelum tidur juga dapat memperburuk masalah. "Sering kali, waktu makan yang terlalu larut atau kandungan makanan, seperti makanan yang sarat lemak atau berbumbu, dapat menyebabkan refluks asam lambung," jelas Becky Batiste Ferrier, seorang dokter pengobatan keluarga di North Oaks Primary Care. di Hammond, Los Angeles, Amerika Serikat. "Perubahan cepat, seperti memberikan waktu dua jam sebelum tidur dan menghindari makanan pemicu potensial, dapat meringankan gejala."

Dr. Womack menambahkan bahwa menopang diri di tempat tidur dapat membantu mengurangi refluks asam, dan Anda juga dapat mencoba antasida pagi hari untuk meredakan sementara.

Tapi makanan, atau kekurangannya, bukan satu-satunya hal yang bisa disalahkan. "Mual juga bisa terkait dengan pengobatan," kata Dr. Batiste Ferrier, menambahkan bahwa minum obat dengan perut kosong atau memulai pengobatan baru dapat menyebabkan Anda merasa sakit. Jika Anda sedang mengonsumsi resep dan mengalami mual di pagi hari, bicarakan dengan dokter Anda. "Semua obat dan jadwal pengobatan harus ditinjau ulang," kata Dr. Ferrier.

Dr. Womack mencatat bahwa mual terkadang dapat dikaitkan dengan vertigo. "Vertigo posisi paroksismal jinak adalah salah satu penyebab paling umum dari vertigo," katanya. "Gejalanya sering terjadi dengan perubahan posisi. Di pagi hari, itu terjadi ketika seseorang berubah dari posisi berbaring ke posisi duduk dan berdiri." Gejala vertigo yang persisten harus didiskusikan dengan dokter.

Terakhir, Dr. Batiste Ferrier menjelaskan bahwa stres, kelelahan, dan kecemasan — yang sering muncul di pagi hari yang sibuk — juga dapat bermanifestasi dalam gejala fisik seperti mual. Jika itu masalahnya, Anda harus berbicara dengan dokter atau terapis Anda untuk mengatasi kesehatan emosional Anda.

Sebaiknya jangan menunggu untuk berbicara dengan dokter tentang mual jika itu menjadi masalah yang terus-menerus, terutama jika gejala Anda tidak hilang dengan modifikasi gaya hidup atau penggunaan obat sementara. "Penyebab mual di pagi hari yang lebih mengkhawatirkan adalah masalah yang meningkatkan tekanan otak," kata Dr. Womack. "Ini mungkin terkait dengan tumor otak."

Gejala terkait dan perlu diperhatikan termasuk perubahan penglihatan, kelemahan, muntah, demam, penurunan berat badan, kesulitan berjalan, atau kebingungan. "Jika ini ada, sangat dianjurkan bagi pasien untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan," kata Dr. Batiste Ferrier. "Ini berpotensi karena lebih banyak masalah kesehatan yang terkait dengan kemungkinan penyebab mual yang menular, struktural, atau metabolik."

Baca juga: Mual Setelah Minum Kopi, Ketahui 3 Penyebab yang Paling Umum

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.