Diet Mediterania jadi Diet Terbaik 2022, Diikuti DASH dan Flexitarian

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Kamis, 6 Januari 2022 15:47 WIB

Ilustrasi diet (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Selama lima tahun berturut-turut, diet Mediterania menduduki peringkat teratas diet terbaik. US News and World Report 2022 memberi skor 4,8 dari 5, yang tertinggi dibandingkan dengan 40 jenis diet yang direkomendasikan panel ahli diet, nutrisi dan kesehatan tahun ini.

Diet yang berfokus pada konsumsi makanan tradisional wilayah Mediterania ini dianggap terbaik karena pertimbangannya yang mudah diikuti, berbasis bukti, dan bergizi seimbang. Pola makan ini menekankan pada konsumsi buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian dan telah dianggap sebagai salah satu diet paling sehat untuk mencegah kondisi akibat gaya hidup.

Menurut evaluasi para ahli, diet Mediterania mungkin menawarkan sejumlah manfaat kesehatan, termasuk penurunan berat badan, kesehatan jantung dan otak, pencegahan kanker, dan pencegahan dan pengendalian diabetes.

Setelah diet Mediterania, yang dinilai terbaik kedua adalah diet DASH. Pola makan ini dianggap efektif mengelola hipertensi karena menekankan pada pengurangan asupan garam. Selanjutnya adalah diet Flexitarian yang mendorong menjadi vegetarian hampir sepanjang waktu.

Diet flexitarian juga dinobatkan sebagai diet terbaik untuk menurunkan berat badan. Dengan makan lebih banyak tumbuhan dan lebih sedikit daging, orang yang mengikuti diet ini dapat menurunkan berat badan sekaligus meningkatkan kesehatan mereka secara keseluruhan, menurunkan tingkat penyakit jantung, diabetes dan kanker, sehingga dapat hidup lebih lama, menurut catatan di situs web mereka.

Advertising
Advertising

Diet lain yang masuk dalam daftar adalah diet MIND di nomor 4, Diet Mayo Clinic di nomor 5, dan diet TLC di nomor 6.

Pemeringkatan diet tahun ini dinilai oleh panel yang terdiri dari 27 ahli yang diakui dalam diet, nutrisi, obesitas, psikologi makanan, diabetes dan penyakit jantung. Penilaian dilakukan berdasarkan kemudahannya, kemampuannya untuk menghasilkan penurunan berat badan jangka pendek, kemampuannya untuk menghasilkan penurunan berat badan jangka panjang, kelengkapan nutrisinya, keamanannya, potensinya untuk mencegah dan mengelola diabetes, dan potensinya untuk mencegah dan mengelola penyakit jantung.

“Yang mendapat skor tinggi dalam keamanan dan nilai gizi – mereka sangat mirip satu sama lain,” kata Andrea Giancoli, ahli diet terdaftar yang melayani di panel ahli US News.

Fakta yang menarik, beberapa diet populer seperti intermittent fasting and the Sirtfood diet berada di posisi ke-27 dan ke-32, yang menunjukkan bahwa diet tersebut dianggap tidak mengajak pengikutnya untuk makan sehat karena membatasi makanan tertentu.

Baca juga: Selain Menurunkan Berat Badan, 5 Diet Ini Dapat Meningkatkan Imunitas

INDIAN EXPRESS | US NEWS

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Diet Mediterania Baik untuk Penderita Asam Urat, Apa yang Boleh Disantap?

5 hari lalu

Diet Mediterania Baik untuk Penderita Asam Urat, Apa yang Boleh Disantap?

Penderita asam urat perlu menjaga jenis dan pola makan agar tetap sehat. Diet Mediterania disebut baik untuk penderita kadar asam urat.

Baca Selengkapnya

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

7 hari lalu

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

10 hari lalu

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

12 hari lalu

Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

Peserta diet Mediterania biasanya konsumsi lebih banyak sayuran, buah, kacang, biji-bijian, minyak sehat, serta ikan dan makanan laut jumlah sedang.

Baca Selengkapnya

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

12 hari lalu

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

15 hari lalu

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

18 hari lalu

Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

Berikut makanan yang sebaiknya Anda hindari jika Anda menderita diabetes.

Baca Selengkapnya

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

18 hari lalu

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?

Baca Selengkapnya

Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

20 hari lalu

Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

Diet sehat setelah banyak makan makanan bersantan saat Lebaran bisa diterapkan dengan pola makan bergizi seimbang agar berat badan ideal lagi.

Baca Selengkapnya

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

21 hari lalu

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat

Baca Selengkapnya