TEMPO.CO, Jakarta - Bawang putih dan bawang bombay bahan penting dalam setiap masakan. Namun kulit bawang sering kali berakhir di tempat sampah. Padahal kulit ini sebenarnya memiliki banyak manfaat. Dari meningkatkan rasa hidangan Anda hingga mendukung tidur, berikut adalah semua cara Anda dapat menggunakan kulit bawang putih dan bawang bombay.

Kulit luar yang berasal dari bawang putih dan bawang bombay bukanlah yang paling menggugah selera. Selain fakta bahwa itu tipis dan tidak terlalu enak, sulit dikunyah dan dapat menimbulkan bahaya tersedak karena penuh dengan selulosa, serat yang tidak rusak. Tapi lapisan kulit yang paling dekat dengan daging bawang berbeda.

Bukan hanya bawang saja yang memberikan manfaat nutrisi, kulit bawang putih juga mengandung vitamin A dan C, serta kaya akan antioksidan fenilpropanoid anti inflamasi. Penelitian juga menemukan bahwa kulit bawang putih memiliki sifat antimikroba yang kuat.

Melansir laman Well and Good, dokter kulit bersertifikat Mamina Turegano, dan ibunya yang berusia 72 tahun mengatakan teh kulit bawang bermandaat untuk kulit kenyal dan kulit awet muda. Quercetin dalam kulit bawang membantu melawan peradangan dan radikal bebas, dua hal yang dapat berkontribusi pada penuaan, garis-garis halus, dan perkembangan tekstur kulit kusam. Quercetin juga dapat melindungi kulit Anda dari kerusakan akibat sinar matahari.

Sementara kulit bawang apa pun bisa digunakan, bawang bombay juga mengandung anthocyanin tingkat tinggi, pigmen bermanfaat yang juga anti-inflamasi dan anti-mikroba, dan dengan demikian dapat berkontribusi pada kulit bercahaya.

Berikut adalah beberapa cara untuk mendapatkan hasil maksimal dari kulit bawang

1. Membuat keripik bawang putih.

Sophia Roe, koki dan pembawa acara acara TV Counter Space membagikan resep lezat untuk keripik bawang putih di halaman Instagram-nya yang kemungkinan membuat ratusan ribu pengikutnya membeli kulit. Dia merekomendasikan untuk memasukkan kulit bawang putih ke dalam minyak zaitun, menaburkannya dengan sedikit garam, dan memanggangnya selama 10 menit pada suhu 200 derajat Celcius sampai berubah menjadi “keripik” yang renyah dan garing.

Dari sini, Anda dapat mencampurnya ke dalam salad atau menaburkannya di mana pun Anda membutuhkan penambah rasa (dan kerenyahan). Anda juga bisa melakukan hal yang sama dengan kulit bawang bombay!

2. Panggang bawang putih Anda dengan kulitnya

Setiap pecinta bawang putih akan memberi tahu Anda bahwa bawang putih panggang adalah makanan yang sangat lezat. Tapi tahukah Anda meninggalkan bawang putih di kulit saat dipanggang bisa membuat segalanya menjadi lebih baik? Kulit membuat bawang putih tetap lembut, berkontribusi pada rasa, dan memastikan Anda mendapatkan nutrisi bermanfaat yang ditemukan di kulit.

3. Teh bawang

Cara termudah untuk menuai manfaat kulit bawang adalah melalui teh. Kulit bawang kaya akan berbagai vitamin seperti E dan C, ditambah asam amino yang disebut triptofan dan antioksidan quercetin. Faktanya, kulit bawang mengandung quercetin yang lebih tinggi daripada daging dan intinya, jadi jangan sampai Anda mencobanya!
Tambahkan kulit bawang ke teh hijau Anda.

Jika Anda tidak tahan memikirkan minum teh bawang putih, Anda memiliki pilihan lain: Tambahkan kulit bawang ke teh hijau Anda saat diseduh. Menurut sebuah penelitian, hal itu dapat membantu meningkatkan bioavailabilitas epikatekin—senyawa bermanfaat utama, seperti EGCG, dalam teh hijau. EGCG dapat memerangi peradangan, meningkatkan penurunan berat badan, dan membantu melawan berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan diabetes.

Selain fakta bahwa menyeruput teh dapat membuat rileks, triptofan dalam teh kulit bawang dapat berkontribusi pada kualitas tidur yang lebih baik. Jika Anda menggabungkan kulit bawang dengan teh herbal lain yang menenangkan, seperti chamomile, Anda mungkin dapat benar-benar mengoptimalkan manfaat tidur.

4. Pewarna kain

Penggunaan mengejutkan lainnya? Sebagai pewarna alami untuk kain. Kulit yang kaya pigmen, seperti pada bawang bombay, telah digunakan untuk mewarnai tekstil jauh sebelum pewarna buatan muncul. Jika Anda ingin mencobanya sendiri, Anjolie Noelle, seorang pewarna botani dan limbah makanan, mengatakan cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan menambahkan kulit bawang ke dalam panci berisi air dan biarkan mendidih selama satu jam sebelum menambahkan kain. Setelah kain diwarnai, diamkan selama satu jam lagi.

5. Tambahan sup

Bawang putih dan bawang bombay adalah bahan dasar dari kebanyakan sup, tetapi mengapa tidak membuang kulitnya juga? Ini tidak hanya meningkatkan rasa, tetapi juga menambahkan nutrisi kulit ke dalam makanan Anda. Pastikan untuk menyaring kulitnya sebelum makan!

6. Buat kaldu sayuran

Jika sup tidak ada dalam menu dalam waktu dekat, Anda dapat menggunakan bawang putih dan kulit bawang bombay untuk membuat kaldu sayuran untuk digunakan nanti. Siapkan kaldu Anda seperti biasa, buang kulitnya, dan didihkan setidaknya selama satu jam (semakin lama, semakin baik). Setelah matang, masukkan ke dalam wadah kedap udara dan simpan dalam freezer hingga siap digunakan. (Lebih lanjut tentang cara membekukan sup di sini.)

7. Ubah menjadi bubuk penambah rasa

Anda juga bisa menggunakan kulit bawang putih dan kulit bawang merah untuk membumbui hidangan gurih lainnya, seperti roti atau nasi yang baru dipanggang. Cukup keringkan kulitnya, lalu ubah menjadi bubuk dengan menghancurkannya dengan pisau atau menggilasnya dalam food processor. Dari sana, Anda dapat menambahkannya ke hidangan seperti yang Anda lakukan pada bawang putih dan bubuk bawang merah.

8. Untuk menghilangkan kulit gatal.

Karena bawang putih dan bawang bombay bersifat antijamur dan antiinflamasi, mengoleskan teh bawang putih dan bawang bombay secara topikal dapat membantu meredakan kulit yang gatal. Cukup rendam dalam air hangat seperti yang Anda lakukan dengan teh, tetapi alih-alih meminumnya, celupkan kapas ke dalam campuran dan oleskan langsung ke area yang bermasalah.

Baca juga: Bawang Putih dan 4 Rempah Favorit Orang-orang Berumur Panjang