4 Tips Agar Anak Sukses Tanpa Menjadi Orang Tua yang Berlebihan

Reporter

Tempo.co

Editor

Yunia Pratiwi

Rabu, 8 September 2021 08:15 WIB

Ilustrasi ibu dan anak perempuan. Freepik.com/Karlyukav

TEMPO.CO, Jakarta - Setiap orang tua ingin anaknya mandiri, sukses dan cerdas. Tapi bagaimana melakukannya dengan keseimbangan yang tepat? Ketika orang tua berusaha keras untuk mendorong anaknya menuju kesuksesan, memberi bantuan dalam setiap hal, maka mereka cenderung membesarkan anak yang bergantung. Sebaliknya, orang tua yang percaya dalam mendisiplinkan anaknya dengan menetapkan aturan dan menggunakan hukuman, lebih mungkin untuk membesarkan anak yang kurang percaya diri dan rendah diri.

Konon, kedua tindakan ini terbukti tidak efektif. Jika Anda adalah seseorang yang ingin membesarkan anak-anak yang sukses, tetapi tetap ingin menjaga hubungan yang seimbang dengan anak Anda, inilah beberapa cara yang dapat Anda lakukan, seperti dilansir dari laman Times of India.

1. Pandu mereka, tapi biarkan mereka yang memegang kendali

Tugas orang tua adalah membimbing anak-anak mereka melalui setiap suka dan duka. Tapi memberi bantuan di setiap langkah bisa berakibat negatif. Meskipun demikian, memberi mereka dorongan sesekali adalah hal yang bagus, Anda harus membiarkan mereka mengendalikan setiap situasi. Bantu mereka dalam membuat keputusan tetapi jangan membayangi pilihan mereka.

2. Jangan hanya membesarkan anak-anak yang bahagia, fokuslah untuk membuat mereka bertanggung jawab

Advertising
Advertising

Semua orang tua ingin anaknya bahagia. Tetapi haruskah kebahagiaan menjadi satu-satunya tujuan Anda? Membesarkan anak yang bermoral, beretika dan bertanggung jawab juga harus menjadi prioritas. Jika Anda hanya percaya dalam membesarkan anak yang bahagia, Anda hanya akan memikirkan cara untuk melindungi mereka dan melindungi mereka dari bahaya. Tetapi jika Anda ingin membesarkan anak yang sukses, Anda akan membutuhkan mereka untuk mengotori tangan mereka di beberapa titik. Tanpa memiliki pengalaman atau pengetahuan tentang situasi yang sulit, mereka kemungkinan besar akan goyah di masa depan. Jadi, biarkan mereka bertanggung jawab atas tindakan mereka.

3. Pastikan mereka membantu Anda mengerjakan tugas tanpa diminta

Meskipun pendidikan sangat penting, anak Anda juga harus membantu Anda mengerjakan pekerjaan rumah. Anda dapat mulai dengan meminta mereka membantu Anda pada awalnya, tetapi seiring waktu, buat mereka cukup tertarik untuk membantu Anda tanpa permintaan apa pun. Buat mereka naluriah dan biarkan mereka menyadari tugas mereka tanpa diminta untuk melakukannya.

4. Katakan 'Ya' untuk komunikasi dan hindari hukuman

Berbicara dengan anak Anda, berkomunikasi dengan mereka adalah salah satu cara Anda dapat memahami kebutuhan anak Anda. Daripada mengikuti hukuman, dengarkan mereka, bimbing mereka dan biarkan mereka mengekspresikan diri secara efisien. Buat mereka menjawab pertanyaan mereka di setiap langkah, sehingga mereka tahu apakah mereka menuju ke arah yang benar atau salah

Baca juga: Jennifer Bachdim Batasi Anak Main Gawai Hanya Boleh Akhir Pekan 1 Jam Per Hari

Berita terkait

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

2 hari lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

2 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

2 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

2 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

3 hari lalu

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

Fenomena beban emosional yang dipikul oleh anak perempuan tertua alias anak sulung perempuan di banyak keluarga, sejak mereka masih kecil.

Baca Selengkapnya

Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

3 hari lalu

Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

Sindrom putri sulung adalah beban yang dirasakan oleh anak sulung perempuan untuk berperan sebagai orang tua ketiga bagi saudara-saudaranya.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

4 hari lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

6 hari lalu

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Pola Asuh yang Perlu Dipahami Kakek Nenek saat Mengasuh Cucu

10 hari lalu

Pola Asuh yang Perlu Dipahami Kakek Nenek saat Mengasuh Cucu

Psikolog mengingatkan kakek atau nenek memahami jenis-jenis pola asuh ketika mengasuh cucu. Apa saja yang perlu dilakukan?

Baca Selengkapnya

Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

10 hari lalu

Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

Duel aktris Nirina Zubir melawan mafia tanah bekas asisten mendiang ibunya, Riri Khasmita, patut menjadi contoh orang ramai yang menghadapi kasus serupa.

Baca Selengkapnya